Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gibran Tak Ingin Platform "E-commerce" Diisi Barang dari China

Kompas.com - 03/02/2024, 17:33 WIB
Nirmala Maulana Achmad,
Icha Rastika

Tim Redaksi

TANGERANG SELATAN, KOMPAS.com - Calon wakil presiden nomor urut 2, Gibran Rakabuming Raka tidak ingin platform e-commerce diisi barang-barang dari China.

Gibran ingin mendorong digitalisasi pada usaha mikro kecil dan menengah (UMKM).

“Kita pengin juga produk-produk lokal kita itu benar-benar bisa bersaing sama produk-produk dari luar negeri, makanya kami lagi kencang-kencangnya juga, ini kan digitalisasi semua ya UMKM,” ujar Gibran dalam acara “Bincang Ekonomi Kota Kreatif” di Gedung Inovasi Tangerang Selatan, Banten, Sabtu (3/2/2024).

“Kita enggak pengin juga di platform e-commerce itu ada barang-barang dari China yang mungkin harganya 1/4 atau 1/2 dari produk-produk kita. Kita enggak pengin ada kejadian seperti itu,” kata dia.

Baca juga: Klaim Banyak Warga Malaysia dan Singapura Puji Kereta Cepat, Gibran: Mereka Kan Enggak Punya

Putra sulung Presiden Joko Widodo itu mengemukakan pentingnya anak-anak muda dan pelaku kreatif diberi ruang.

“Harus lebih banyak lagi diberikan ruang untuk berekspresi, diberikan support, intervensi dari pemerintah, untuk mereka bisa benar-benar bisa dapat panggung lebih luas lagi, cakupannya lebih lebar lagi,” kata Gibran.

Baca juga: Sindir Orang yang Kerap Protes Pembangunan Proyek Baru, Gibran: Begitu Nyobain Rebutan

Dalam kesempatan itu, Gibran juga mengungkapkan alasannya kerap menemui komunitas kreatif belakangan ini.

“(Untuk) bertukar pikiran, mendapatkan masukan, mereka pinginnya apa, kemudian butuhnya apa, challenge-nya apa, apa intervensi pemerintah yang dibutuhkan oleh mereka,” ucap Wali Kota Surakarta itu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Terdakwa Sadikin Rusli Dituntut 4 Tahun Penjara Kasus Pengkondisian BTS 4G

Terdakwa Sadikin Rusli Dituntut 4 Tahun Penjara Kasus Pengkondisian BTS 4G

Nasional
Di WWF 2024, Pertamina NRE Paparkan Upaya Mencapai Pertumbuhan Bisnis Rendah Emisi

Di WWF 2024, Pertamina NRE Paparkan Upaya Mencapai Pertumbuhan Bisnis Rendah Emisi

Nasional
Tak Diundang ke Rakernas PDI-P, Jokowi: Ditanyakan ke yang Tak Mengundang, Jangan Saya

Tak Diundang ke Rakernas PDI-P, Jokowi: Ditanyakan ke yang Tak Mengundang, Jangan Saya

Nasional
Akrab dengan Puan di Bali, Jokowi: Sudah Lama Akrab dan Baik dengan Mbak Puan

Akrab dengan Puan di Bali, Jokowi: Sudah Lama Akrab dan Baik dengan Mbak Puan

Nasional
Jaksa: Eks Anggota BPK Achsanul Qosasi Kembalikan Uang Rp 40 Miliar dalam Kasus Korupsi BTS 4G

Jaksa: Eks Anggota BPK Achsanul Qosasi Kembalikan Uang Rp 40 Miliar dalam Kasus Korupsi BTS 4G

Nasional
WIKA Masuk Top 3 BUMN dengan Transaksi Terbesar di PaDi UMKM

WIKA Masuk Top 3 BUMN dengan Transaksi Terbesar di PaDi UMKM

Nasional
Nadiem Janji Batalkan Kenaikan UKT yang Nilainya Tak Masuk Akal

Nadiem Janji Batalkan Kenaikan UKT yang Nilainya Tak Masuk Akal

Nasional
KPK Periksa Mantan Istri Eks Dirut Taspen Antonius Kosasih

KPK Periksa Mantan Istri Eks Dirut Taspen Antonius Kosasih

Nasional
Bobby Resmi Gabung Gerindra, Jokowi: Sudah Dewasa, Tanggung Jawab Ada di Dia

Bobby Resmi Gabung Gerindra, Jokowi: Sudah Dewasa, Tanggung Jawab Ada di Dia

Nasional
Kapolri Diminta Tegakkan Aturan Terkait Wakapolda Aceh yang Akan Maju Pilkada

Kapolri Diminta Tegakkan Aturan Terkait Wakapolda Aceh yang Akan Maju Pilkada

Nasional
Jelaskan ke DPR soal Kenaikan UKT, Nadiem: Mahasiswa dari Keluarga Mampu Bayar Lebih Banyak

Jelaskan ke DPR soal Kenaikan UKT, Nadiem: Mahasiswa dari Keluarga Mampu Bayar Lebih Banyak

Nasional
Kasus BTS 4G, Eks Anggota BPK Achsanul Qosasi Dituntut 5 Tahun Penjara dan Denda Rp 500 Juta

Kasus BTS 4G, Eks Anggota BPK Achsanul Qosasi Dituntut 5 Tahun Penjara dan Denda Rp 500 Juta

Nasional
Kemensos Gelar Baksos di Sumba Timur, Sasar ODGJ, Penyandang Kusta dan Katarak, hingga Disabilitas

Kemensos Gelar Baksos di Sumba Timur, Sasar ODGJ, Penyandang Kusta dan Katarak, hingga Disabilitas

Nasional
Nadiem Tegaskan Kenaikan UKT Hanya Berlaku bagi Mahasiswa Baru

Nadiem Tegaskan Kenaikan UKT Hanya Berlaku bagi Mahasiswa Baru

Nasional
Eks Penyidik Sebut Nurul Ghufron Seharusnya Malu dan Mengundurkan Diri

Eks Penyidik Sebut Nurul Ghufron Seharusnya Malu dan Mengundurkan Diri

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com