Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Luhut Kembali Bekerja, Tugas Erick Thohir Jadi Menko Marves Ad Interim Berakhir

Kompas.com - 27/12/2023, 11:17 WIB
Fika Nurul Ulya,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Koordinator Staf Khusus Presiden Ari Dwipayana mengatakan, tugas Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir sebagai Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Ad Interim sudah berakhir.

Hal ini karena Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan sudah kembali bekerja seperti sedia kala, setelah sebelumnya dirawat di Singapura.

"Dengan demikian tugas Bapak Erick Thohir sebagai Menko Marves Ad Interim sudah berakhir," kata Ari kepada wartawan, Rabu (27/12/2023).

Baca juga: Erick Thohir Resmi Jadi Pengurus PBNU, Gantikan Ulil Abshar

Ari menyampaikan, Luhut sudah kembali aktif sebagai Menko Marves sejak 15 Desember 2023.

Menteri yang juga pengusaha batu bara itu telah lebih dulu melapor ke Presiden Jokowi untuk melanjutkan tugas.

Ia juga telah menjalankan tugasnya kembali sebagai menteri koordinator.

"Bapak Luhut Pandjaitan, telah melapor ke Presiden tentang kesiapan melanjutkan tugas/pekerjaan sebagai Menko Marves. Dan setelah itu sudah menandatangani beberapa surat resmi sebagai Menko Marves," tutur Ari.

Informasi mengenai berakhirnya tugas Erick Thohir sebagai Menko Marvel Ad Interim juga diinfokan di akun Instagram pribadi Erick.

Baca juga: Luhut Kembali Bekerja Setelah Dirawat, Sudah Lapor Presiden

Dalam unggahannya, Erick menyampaikan ucapan terima kasih kepada Presiden Jokowi yang telah memberikan kepercayaan dan kesempatan kepadanya menjadi Menko Marves ad interim.

Ia mengaku belajar banyak selama menjalankan tugas baru yang diembannya itu.

"Saya juga turut senang Pak Luhut telah kembali bertugas dan saya telah menyelesaikan tugas sebagai Menko Marves Ad Interim tiga hari lalu," kata Erick.

Saat menjabat sebagai Menko Marves ad interim, Erick mendorong pembentukan tourism fund yang akan memacu pertumbuhan sektor pariwisata, melalui penyelenggaraan berbagai event unggulan berskala internasional.

Selain itu, ia juga mendorong penerbitan Perpres Nomor 79 tahun 2023 mengenai revisi regulasi percepatan program kendaraan listrik dan memimpin Satgas Sawit dalam memperbaiki tata kelola industri sawit dan meningkatkan penerimaan negara.

Baca juga: Luhut Sebut Hanya Jadi Penggembira di Pemilu 2024

"Serta mengkoordinasikan implementasi Simbara dalam mengoptimalkan pengawasan komoditas batu bara yang akan diperluas untuk tata kelola komoditas nikel maupun mineral lainnya," jelas Erick.

Sebelumnya diberitakan, kabar Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Panjaitan jatuh sakit beredar pada awal Oktober 2023.

Meski begitu, hingga saat ini tidak ada penyakit spesifik yang diumumkan sebagai penyebab Luhut jatuh sakit. Luhut hanya disebut mengalami kelelahan fisik.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bisa Tingkatkan Kualitas dan Kuantitas Hakim Perempuan, Ketua MA Apresiasi Penyelenggaraan Seminar Internasional oleh BPHPI

Bisa Tingkatkan Kualitas dan Kuantitas Hakim Perempuan, Ketua MA Apresiasi Penyelenggaraan Seminar Internasional oleh BPHPI

Nasional
Jelang Pemberangkatan Haji, Fahira Idris: Kebijakan Haji Ramah Lansia Harap Diimplementasikan secara Optimal

Jelang Pemberangkatan Haji, Fahira Idris: Kebijakan Haji Ramah Lansia Harap Diimplementasikan secara Optimal

Nasional
Aies Tak Mau Berandai-andai Ditawari Kursi Menteri oleh Prabowo-Gibran

Aies Tak Mau Berandai-andai Ditawari Kursi Menteri oleh Prabowo-Gibran

Nasional
PKS Siapkan 3 Kadernya Maju Pilkada DKI, Bagaimana dengan Anies?

PKS Siapkan 3 Kadernya Maju Pilkada DKI, Bagaimana dengan Anies?

Nasional
Anies Mengaku Ingin Rehat Setelah Rangkaian Pilpres Selesai

Anies Mengaku Ingin Rehat Setelah Rangkaian Pilpres Selesai

Nasional
Koalisi Gemuk Prabowo-Gibran Ibarat Pisau Bermata Dua

Koalisi Gemuk Prabowo-Gibran Ibarat Pisau Bermata Dua

Nasional
Tawaran Posisi Penting untuk Jokowi Setelah Tak Lagi Dianggap Kader oleh PDI-P

Tawaran Posisi Penting untuk Jokowi Setelah Tak Lagi Dianggap Kader oleh PDI-P

Nasional
Diminta Mundur oleh TKN, Berikut 6 Menteri PDI-P di Periode Kedua Jokowi

Diminta Mundur oleh TKN, Berikut 6 Menteri PDI-P di Periode Kedua Jokowi

Nasional
Nasdem Tunggu Jawaban Anies Soal Tawaran Jadi Cagub DKI

Nasdem Tunggu Jawaban Anies Soal Tawaran Jadi Cagub DKI

Nasional
Minimalisasi Risiko Bencana Alam, DMC Dompet Dhuafa dan BNPB Tanam 1.220 Bibit Pohon di Bandung Barat

Minimalisasi Risiko Bencana Alam, DMC Dompet Dhuafa dan BNPB Tanam 1.220 Bibit Pohon di Bandung Barat

Nasional
Syaikhu Sebut Koalisi atau Oposisi Itu Kewenangan Majelis Syuro PKS

Syaikhu Sebut Koalisi atau Oposisi Itu Kewenangan Majelis Syuro PKS

Nasional
Jokowi Tak Lagi Dianggap Kader, PDI-P: Loyalitas Sangat Penting

Jokowi Tak Lagi Dianggap Kader, PDI-P: Loyalitas Sangat Penting

Nasional
PPP Buka Peluang Usung Sandiaga Jadi Cagub DKI

PPP Buka Peluang Usung Sandiaga Jadi Cagub DKI

Nasional
Soal Jokowi dan PDI-P, Joman: Jangan karena Beda Pilihan, lalu Dianggap Berkhianat

Soal Jokowi dan PDI-P, Joman: Jangan karena Beda Pilihan, lalu Dianggap Berkhianat

Nasional
Surya Paloh Buka Peluang Nasdem Usung Anies pada Pilkada DKI

Surya Paloh Buka Peluang Nasdem Usung Anies pada Pilkada DKI

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com