JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo mengatakan, two state solution antara Palestina dengan Israel menjadi salah satu poin yang disampaikannya kepada Presiden Joe Biden saat bertemu di Amerika Serikat (AS) pekan lalu.
Two state solution atau solusi dua negara berarti kedua pihak, baik Palestina maupun Israel, harus mengakui bersama keberadaan negara masing-masing.
"Itu (two state solution) juga yang saya sampaikan kemarin di Gedung Putih maupun di APEC," ujar Jokowi di Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, pada Senin (20/11/2023).
Baca juga: RI Kirim Lagi 21 Ton Obat-Makanan untuk Palestina, Wamenlu: Sesuai Rekomendasi UNRWA
Dalam kesempatan tersebut, Presiden Jokowi juga menjelaskan isi pembicaraannya dengan Presiden Joe Biden terkait kondisi di Gaza.
Pertama, Jokowi secara langsung menegaskan soal pentingnya penghentian kekejaman oleh tentara Israel di Gaza.
Kedua, Kepala Negara mendorong gencatan senjata segera dilakukan di kawasan tersebut.
"Yang ketiga perang segera disetop, serta yang keempat, bantuan kemanusiaan harus dipermudah untuk bisa masuk ke Gaza. Di Gedung Putih itu yang saya sampaikan, di APEC juga itu saya sampaikan secara tegas," tuturnya.
Baca juga: Menteri Palestina: Israel Akan Memperluas Operasi di Gaza
Namun, Jokowi Mengakui Presiden Joe Biden tidak memberikan tanggapan saat dirinya menyampaikan soal permintaan agar AS mendorong gencatan senjata di Gaza.
"(Presiden Biden) Tidak menanggapi," ungkap Jokowi.
Kepala Negara lantas menjelaskan, ada kemungkinan empat poin yang disampaikannya kepada Presiden Biden itu masih ditampung menjadi pemikiran.
Jokowi pun optimistis keempat poin tersebut pasti akan dicatat pihak AS.
"Artinya, mungkin masih ditampung jadi pemikiran, saya kira dari apa yang kami sampaikan pasti dapat, saya pastikan dicatat, menjadi catatan," tambah Jokowi.
Baca juga: Apakah Solusi 2 Negara Masih Mungkin Terjadi untuk Israel-Palestina?
Sebelumnya, Presiden Jokowi bertemu dengan Presiden Joe Biden di Gedung Putih, Washington DC, pada Senin (13/11/2023).
Saat itu, Jokowi mengatakan kepada Biden bahwa gencatan senjata di wilayah Gaza merupakan sebuah keharusan.
"Gencatan senjata (di Gaza) adalah suatu keharusan demi kemanusiaan," ujar Jokowi saat bertemu Biden, sebagaimana dilansir AFP, Selasa (14/11/2023).
Dalam kesempatan tersebut, Presiden Jokowi juga meminta agar AS berbuat lebih banyak untuk menghentikan kekejaman di Gaza sebagai akibat dari konflik Hamas-Israel.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.