Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tingkat Kedikenalan 3 Bakal Cawapres Terus Naik

Kompas.com - 02/11/2023, 22:24 WIB
Aryo Putranto Saptohutomo

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Lembaga survei Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC) memaparkan tingkat kedikenalan (awareness) 3 bakal calon wakil presiden (cawapres) naik dalam survei awal Oktober 2023.

Sampai saat ini terdapat 3 pasangan bakal capres-cawapres yang mendaftarkan diri ke Komisi Pemilihan Umum (KPU). Mereka adalah Ganjar Pranowo-Mahfud MD, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, dan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (Cak Imin).

Menurut pendiri SMRC, Saiful Mujani, kenaikan tingkat elektabilitas 3 bakal cawapres yakni Abdul Muhaimin Iskandar (Cak Imin), Mahfud MD, dan Gibran Rakabuming Raka memang menanjak.

Saiful mengutip data survei nasional elektabilitas bakal cawapres yang dilakukan Lembaga Survei Indonesia yang dilakukan 2 sampai 8 Oktober 2023, dengan responden 1620 orang dan margin of error sekitar 2,5 persen.

Baca juga: Survei Indikator: Sebagian Suara Pendukung Prabowo Beralih ke Anies Usai Putusan MK

“Kedikenalan tiga bacawapres memang mengalami kenaikan dalam tiga bulan terakhir. Gibran naik dari 61 ke 71 persen, Mahfud naik dari 53 ke 62 persen, dan Muhaimin naik dari 37 ke 50 persen,” kata Saiful seperti dikutip dari kanal YouTube SMRC TV, Kamis (2/11/2023).

Akan tetapi, Saiful menilai peningkatan tingkat kedikenalan saja tidak cukup, ia harus diiukuti oleh tingkat kedisukaan (likeability) yang baik. Sebab jika kandidat hanya dikenal tetapi tidak disukai masyarakat, maka bisa menjadi persoalan di kemudian hari.

Sementara itu, survei LSI pada awal Oktober menemukan dari yang tahu Gibran, hanya 77 persen yang menyatakan suka, Mahfud 83 persen, dan Muhaimin 65 persen.

Dari hasil kualitas kedikenalan, Mahfud mestinya lebih kompetitif dibanding cawapres lain.

Mahfud bahkan memiliki kualitas kedikenalan yang lebih baik dari calon presiden.

Baca juga: Survei Indikator: Elektabilitas Prabowo Turun Dipasangkan dengan Gibran, Demikian Pula Ganjar dengan Mahfud


Pada survei itu, kata Saiful, tingkat kedisukaan Prabowo mencapai 81 persen, Ganjar 78 persen, dan Anies 67 persen.

“Dilihat dari data ini, Mahfud merupakan pasangan atau calon wakil presiden yang ideal karena dia punya nilai lebih dibanding calon wakil yang lain dan bahkan dibanding dengan calon presidennya sendiri,” ungkap Saiful.

Yang menjadi persoalan menurut Saiful, tingkat kedikenalan Mahfud belum tinggi.

Karena itu, jika kedikenalannya naik, maka ini potensial untuk menaikkan suara.

“Mahfud perlu menaikkan awareness-nya,” kata Saiful.

Baca juga: Survei Litbang Kompas: 63,7 Persen Responden Setuju Ada Aturan Batasi Politik Dinasti

Masa pendaftaran capres-cawapres sudah ditutup pada 25 Oktober 2023.

KPU saat ini dalam tahap melakukan verifikasi syarat administratif yaitu kelengkapan dokumen dan kesehatan sampai 10 November mendatang.

Setelah itu, KPU memberikan waktu buat pengusulan bakal pasangan calon pengganti antara 26 Oktober sampai 7 November 2023.

Sedangkan penetapan pengumuman pasangan capres-cawapres beserta pengambilan nomor urut akan dilakukan pada 13 sampai 14 November 2023.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Kemenag: Jangan Tertipu Tawaran Berangkat dengan Visa Non Haji

Kemenag: Jangan Tertipu Tawaran Berangkat dengan Visa Non Haji

Nasional
'Presidential Club' Dinilai Bakal Tumpang Tindih dengan Wantimpres dan KSP

"Presidential Club" Dinilai Bakal Tumpang Tindih dengan Wantimpres dan KSP

Nasional
Soal Presidential Club, Pengamat: Jokowi Masuk Daftar Tokoh yang Mungkin Tidak Akan Disapa Megawati

Soal Presidential Club, Pengamat: Jokowi Masuk Daftar Tokoh yang Mungkin Tidak Akan Disapa Megawati

Nasional
Gaya Politik Baru: 'Presidential Club'

Gaya Politik Baru: "Presidential Club"

Nasional
Kemenag Rilis Jadwal Keberangkatan Jemaah Haji, 22 Kloter Terbang 12 Mei 2024

Kemenag Rilis Jadwal Keberangkatan Jemaah Haji, 22 Kloter Terbang 12 Mei 2024

Nasional
Luhut Minta Orang 'Toxic' Tak Masuk Pemerintahan, Zulhas: Prabowo Infonya Lengkap

Luhut Minta Orang "Toxic" Tak Masuk Pemerintahan, Zulhas: Prabowo Infonya Lengkap

Nasional
PDI-P Yakin Komunikasi Prabowo dan Mega Lancar Tanpa Lewat 'Presidential Club'

PDI-P Yakin Komunikasi Prabowo dan Mega Lancar Tanpa Lewat "Presidential Club"

Nasional
Zulhas: Semua Mantan Presiden Harus Bersatu, Apalah Artinya Sakit Hati?

Zulhas: Semua Mantan Presiden Harus Bersatu, Apalah Artinya Sakit Hati?

Nasional
Soal 'Presidential Club', Yusril: Yang Tidak Mau Datang, Enggak Apa-apa

Soal "Presidential Club", Yusril: Yang Tidak Mau Datang, Enggak Apa-apa

Nasional
Soal Presidential Club, Prabowo Diragukan Bisa Didikte Presiden Terdahulu

Soal Presidential Club, Prabowo Diragukan Bisa Didikte Presiden Terdahulu

Nasional
Soal 'Presidential Club', Golkar Yakin Prabowo Bisa Menyatukan para Presiden Terdahulu

Soal "Presidential Club", Golkar Yakin Prabowo Bisa Menyatukan para Presiden Terdahulu

Nasional
Tanggapi Isu 'Presidential Club', PDI-P: Terlembaga atau Ajang Kongko?

Tanggapi Isu "Presidential Club", PDI-P: Terlembaga atau Ajang Kongko?

Nasional
Cak Imin Sebut PKB Jaring Calon Kepala Daerah dengan 3 Kriteria

Cak Imin Sebut PKB Jaring Calon Kepala Daerah dengan 3 Kriteria

Nasional
Golkar: 'Presidential Club' Bisa Permudah Prabowo Jalankan Pemerintahan

Golkar: "Presidential Club" Bisa Permudah Prabowo Jalankan Pemerintahan

Nasional
Jokowi Diprediksi Gandeng Prabowo Buat Tebar Pengaruh di Pilkada 2024

Jokowi Diprediksi Gandeng Prabowo Buat Tebar Pengaruh di Pilkada 2024

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com