Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
KILAS

Perkuat Hilirisasi Perikanan, Kementerian KP Luncurkan Platform CoFis 

Kompas.com - 30/10/2023, 20:33 WIB
Inang Sh ,
Mikhael Gewati

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Kementerian Kelautan dan Perikanan (Kementerian KP) melalui Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Kelautan dan Perikanan (BPPSDM) meluncurkan platform Collaboration for Fisheries Information System (CoFis). 

CoFis merupakan kolaborasi hilirisasi teknologi untuk peningkatan kapasitas SDM pelaku usaha kelautan dan perikanan.

Platform itu digunakan untuk mendukung program Prioritas Ekonomi Biru yang digagas Kementerian KP dan program terobosan BPPSDM.

Tujuan pembentukan CoFis adalah keinginan untuk meningkatkan pemanfaatan teknologi dalam peningkatan kapasitas pelaku usaha secara lebih optimal. 

Salah satu teknologi tersebut adalah teknologi ikan patin perkasa serta teknologi pembenihan, pendederan, pembesaran, dan vaksin. 

Baca juga: Tingkatkan Produktivitas Perikanan, Kementerian KP Luncurkan Program SFV di Desa Panembangan, Banyumas

Untuk itu, perlu dilakukan hilirisasi berupa peningkatan adopsi teknologi perikanan dan kolaborasi berupa pelaksanaan hilirisasi teknologi ikan patin yang melibatkan lebih banyak mitra, tersegmentasi unit kerja, dan bersifat searah.

Kepala Badan Riset dan SDM Kelautan dan Perikanan (BRSDM) I Nyoman Radiarta mengatakan, pihaknya mendukung kolaborasi hilirisasi teknologi untuk peningkatan kapasitas pelaku usaha kelautan dan perikanan yang dilakukan Pusat Riset Perikanan BPPSDM (Pusriskan). 

“Oleh karena itu, kami menyambut baik dan mengapresiasi platform CoFis yang digagas oleh Pusriskan tersebut,” ujarnya dalam acara Launching dan Diskusi Platform CoFis, Jumat (27/10/2023).

Nyoman juga berharap, platform CoFis dapat mendukung program prioritas Kementerian KP serta program terobosan BPPSDM, seperti Vocational Goes to Actors (VOGA) dan SMART Fisheries Village (SFV) atau desa perikanan cerdas. 

“Kami juga mendorong Pusriskan untuk mengimplementasikan sinergi platform CoFis ini dengan Command Center BPPSDM,” ujarnya dalam siaran pers, Senin (30/10/2023).

Baca juga: Cegah Penangkapan Ikan Ilegal Kementerian KP dan USAID Gelar Pelatihan Teknis Pemeriksaan Kapal Asing

Seiring dengan transformasi BRSDM menjadi BPPSDM, program dan kegiatan pada satuan-satuan kerja lingkup BPPSDM berfokus pada pengembangan SDM kelautan dan perikanan, termasuk Pusriskan. 

CoFis merupakan salah satu program yang berfokus pada pengembangan SDM kelautan dan perikanan.

Hilirisasi teknologi perikanan

Kepala Pusriskan Yayan Hikmayani mengatakan, CoFis merupakan design program kolaborasi hilirisasi teknologi perikanan untuk meningkatkan kapasitas pelaku usaha ikan. 

CoFis tidak hanya berupa dokumen, tetapi juga platform digital yang memungkinkan kolaborasi hilirisasi teknologi untuk peningkatan kapasitas pelaku usaha. 

Yayan memaparkan, platform digital CoFis dapat digunakan untuk meningkatkan keterjangkauan akses bagi pelaku usaha perikanan di wilayah remote area.

Halaman:


Terkini Lainnya

Tanggal 8 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 8 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
 PAN Nilai 'Presidential Club' Sulit Dihadiri Semua Mantan Presiden: Perlu Usaha

PAN Nilai "Presidential Club" Sulit Dihadiri Semua Mantan Presiden: Perlu Usaha

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati untuk Susun Kabinet, Politikus PDI-P: Itu Hak Prerogatif Pak Prabowo

Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati untuk Susun Kabinet, Politikus PDI-P: Itu Hak Prerogatif Pak Prabowo

Nasional
LPAI Harap Pemerintah Langsung Blokir 'Game Online' Bermuatan Kekerasan

LPAI Harap Pemerintah Langsung Blokir "Game Online" Bermuatan Kekerasan

Nasional
MBKM Bantu Satuan Pendidikan Kementerian KP Hasilkan Teknologi Terapan Perikanan

MBKM Bantu Satuan Pendidikan Kementerian KP Hasilkan Teknologi Terapan Perikanan

Nasional
PAN Siapkan Eko Patrio Jadi Menteri di Kabinet Prabowo-Gibran

PAN Siapkan Eko Patrio Jadi Menteri di Kabinet Prabowo-Gibran

Nasional
Usai Dihujat Karena Foto Starbucks, Zita Anjani Kampanye Dukung Palestina di CFD

Usai Dihujat Karena Foto Starbucks, Zita Anjani Kampanye Dukung Palestina di CFD

Nasional
Kemenag: Jangan Tertipu Tawaran Berangkat dengan Visa Non Haji

Kemenag: Jangan Tertipu Tawaran Berangkat dengan Visa Non Haji

Nasional
'Presidential Club' Dinilai Bakal Tumpang Tindih dengan Wantimpres dan KSP

"Presidential Club" Dinilai Bakal Tumpang Tindih dengan Wantimpres dan KSP

Nasional
Soal Presidential Club, Pengamat: Jokowi Masuk Daftar Tokoh yang Mungkin Tidak Akan Disapa Megawati

Soal Presidential Club, Pengamat: Jokowi Masuk Daftar Tokoh yang Mungkin Tidak Akan Disapa Megawati

Nasional
Gaya Politik Baru: 'Presidential Club'

Gaya Politik Baru: "Presidential Club"

Nasional
Kemenag Rilis Jadwal Keberangkatan Jemaah Haji, 22 Kloter Terbang 12 Mei 2024

Kemenag Rilis Jadwal Keberangkatan Jemaah Haji, 22 Kloter Terbang 12 Mei 2024

Nasional
Luhut Minta Orang 'Toxic' Tak Masuk Pemerintahan, Zulhas: Prabowo Infonya Lengkap

Luhut Minta Orang "Toxic" Tak Masuk Pemerintahan, Zulhas: Prabowo Infonya Lengkap

Nasional
PDI-P Yakin Komunikasi Prabowo dan Mega Lancar Tanpa Lewat 'Presidential Club'

PDI-P Yakin Komunikasi Prabowo dan Mega Lancar Tanpa Lewat "Presidential Club"

Nasional
Zulhas: Semua Mantan Presiden Harus Bersatu, Apalah Artinya Sakit Hati?

Zulhas: Semua Mantan Presiden Harus Bersatu, Apalah Artinya Sakit Hati?

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com