Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tak Ada Prabowo di Rakernas Projo yang Dihadiri Jokowi

Kompas.com - 14/10/2023, 17:12 WIB
Ardito Ramadhan,
Icha Rastika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Bakal calon presiden Koalisi Indonesia Maju (KIM), Prabowo Subianto tidak hadir dalam Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Pro Jokowi (Projo) di Indonesia Arena, Sabtu (14/10/2023). Padahal, Presiden Joko Widodo hadir dalam acara itu. 

Ketidakhadiran Ketua Umum Partai Gerindra itu pun disinggung Jokowi ketika menyapa petinggi Gerindra saat memulai pidatonya.

"Jajaran pengurus Gerindra, Pak Hashim, Pak Dasco, dan seluruh jajaran, Pak Ketua Umumnya enggak hadir?" kata Jokowi.

Baca juga: Jokowi Minta Relawan Tidak Baper karena Beda Pilihan Politik

Prabowo pun menjadi satu-satunya partai politik anggota Koalisi Indonesia Maju (KIM) yang tidak tampak batang hidungnya dalam acara Rakernas di Indonesia Arena.

Padahal, agenda Rakernas hari ini mendeklarasikan calon presiden yang akan didukung oleh Projo, yang disebut-sebut adalah Prabowo.


Ketua Umum Projo Budi Arie Setiadi pun menyampaikan bahwa Prabowo tidak hadir karena tidak ingin ada Jokowi dalam acara deklarasi. 

"Enggak dipisah, cuma ini kan menghindari Pak Presiden pengumuman kita deklarasi Projo ini masih ada Presiden. Kalau sekarang kan sudah enggak ada Presiden," kata dia.

Baca juga: Jokowi Bilang Pemimpin Harus Berani, Relawan Projo Teriak Prabowo

Berdasarkan informasi yang diperoleh sebelumnya, Prabowo memang dijadwalkan akan hadir di Indonesia Arena setelah acara pembukaan yang dihadiri Jokowi.

Namun, belakangan acara di Indonesia Arena mendadak disudahi dan rombongan pengurus Projo justru bertamu ke kediaman Prabowo di Jalan Kertanegara, Sabtu sore.

Hingga berita ini disusun, pertemuan antara pengurus Projo dan Prabowo di Jalan Kertanegara.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Laba Bersih Antam Triwulan I-2024 Rp 210,59 Miliar 

Laba Bersih Antam Triwulan I-2024 Rp 210,59 Miliar 

Nasional
Jokowi yang Dianggap Tembok Besar Penghalang PDI-P dan Gerindra

Jokowi yang Dianggap Tembok Besar Penghalang PDI-P dan Gerindra

Nasional
Sebut Jokowi Kader 'Mbalelo', Politikus PDI-P: Biasanya Dikucilkan

Sebut Jokowi Kader "Mbalelo", Politikus PDI-P: Biasanya Dikucilkan

Nasional
[POPULER NASIONAL] PDI-P Harap Putusan PTUN Buat Prabowo-Gibran Tak Bisa Dilantik | Menteri 'Triumvirat' Prabowo Diprediksi Bukan dari Parpol

[POPULER NASIONAL] PDI-P Harap Putusan PTUN Buat Prabowo-Gibran Tak Bisa Dilantik | Menteri "Triumvirat" Prabowo Diprediksi Bukan dari Parpol

Nasional
Tanggal 5 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 5 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Sempat Berkelakar Hanif Dhakiri Jadi Menteri, Muhaimin Bilang Belum Ada Pembicaraan dengan Prabowo

Sempat Berkelakar Hanif Dhakiri Jadi Menteri, Muhaimin Bilang Belum Ada Pembicaraan dengan Prabowo

Nasional
PKS Janji Fokus jika Gabung ke Prabowo atau Jadi Oposisi

PKS Janji Fokus jika Gabung ke Prabowo atau Jadi Oposisi

Nasional
Gerindra Ungkap Ajakan Prabowo Buat Membangun Bangsa, Bukan Ramai-ramai Masuk Pemerintahan

Gerindra Ungkap Ajakan Prabowo Buat Membangun Bangsa, Bukan Ramai-ramai Masuk Pemerintahan

Nasional
PKB Terima Pendaftaran Bakal Calon Kepala Daerah Kalimantan, Salah Satunya Isran Noor

PKB Terima Pendaftaran Bakal Calon Kepala Daerah Kalimantan, Salah Satunya Isran Noor

Nasional
ICW Sebut Alasan Nurul Ghufron Absen di Sidang Etik Dewas KPK Tak Bisa Diterima

ICW Sebut Alasan Nurul Ghufron Absen di Sidang Etik Dewas KPK Tak Bisa Diterima

Nasional
Nasdem Kaji Duet Anies-Sahroni di Pilkada Jakarta

Nasdem Kaji Duet Anies-Sahroni di Pilkada Jakarta

Nasional
PDI-P Tuding KPU Gelembungkan Perolehan Suara PAN di Dapil Kalsel II

PDI-P Tuding KPU Gelembungkan Perolehan Suara PAN di Dapil Kalsel II

Nasional
Demokrat Tak Ingin Ada 'Musuh dalam Selimut' di Periode Prabowo-Gibran

Demokrat Tak Ingin Ada "Musuh dalam Selimut" di Periode Prabowo-Gibran

Nasional
Maju di Pilkada Jakarta atau Jabar, Ridwan Kamil: 1-2 Bulan Lagi Kepastiannya

Maju di Pilkada Jakarta atau Jabar, Ridwan Kamil: 1-2 Bulan Lagi Kepastiannya

Nasional
Demokrat Harap Tak Semua Parpol Merapat ke Prabowo Supaya Ada Oposisi

Demokrat Harap Tak Semua Parpol Merapat ke Prabowo Supaya Ada Oposisi

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com