Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cak Imin Bakal Periksa Kesehatan di Jakarta Hari Ini karena Jadi Syarat Pendaftaran Paslon ke KPU

Kompas.com - 13/10/2023, 06:15 WIB
Fika Nurul Ulya,
Novianti Setuningsih

Tim Redaksi

GRESIK, KOMPAS.com - Bakal calon wakil presiden (cawapres) dari Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) Muhaimin Iskandar atau Cak Imin bakal memeriksakan kesehatan sebagai syarat pendaftaran ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI pada Jumat (13/10/2023).

Diketahui, pembukaan pendaftaran calon presiden (capres) dan cawapres ke KPU dimulai tanggal 19 Oktober 2023. Koalisi Perubahan pun sepakat bakal mendaftarkan pasangan Anies-Muhaimin di hari pertama pendaftaran dibuka.

"Iya besok (Jumat) pagi (saya berangkat dari sini), (periksa kesehatan) habis zuhur," kata Cak Imin di Pondok Pesantren Ihyaul Ulum, Gresik, Jumat (13/10/2023) dini hari.

Cak Imin mengatakan, pemeriksaan kesehatan untuk mendapatkan surat keterangan sehat jasmani rohani merupakan syarat baru dari KPU.

Baca juga: Kunjungi Ponpes Al Munawwir, Cak Imin Dapat Restu dan Titipan Perjuangan NU

Rencananya, menurut Muhaimin, pemeriksaan akan dilakukan di salah satu rumah sakit di Jakarta.

"Ternyata ada syarat baru yaitu surat keterangan sehat jasmani rohani, sehingga besok saya siang akan ke rumah sakit untuk cek kesehatan agar mendapatkan surat keterangan sehat. Di Fatmawati rencananya, eh RSCM (Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo)," ujarnya.

Sejauh ini, Muhaimin mengatakan, pemeriksaan kesehatan hanya dilakukannya seorang diri pada esok hari. Sedangkan Anies Baswedan belum dapat dipastikan bakal ikut atau tidak.

"Kayaknya belum pasti. Kemungkinan bareng, kemungkinan enggak," kata Cak Imin.

Sebelumnya dikutip Kompas TV, Ketua KPU RI Hasyim Asy'ari mengatakan, pemeriksaan kesehatan bakal capres dan cawapres akan dilakukan di rumah sakit milik pemerintah.

Baca juga: Muhaimin: Berkas Pendaftaran Saya dan Mas Anies Lengkap, Tinggal Berangkat

Hasyim mengatakan, tes kesehatan itu merupakan salah satu syarat agar bakal capres-cawapres bisa lolos menjadi peserta pemilihan presiden (Pilpres) 2024.

"Ketika hadir mendaftar masing-masing disiapkan surat keterangan sehat dari dokter di rumah sakit pemerintah, walaupun nanti begitu mendaftar kita berikan kesempatan untuk diperiksa secara menyeluruh," kata Hasyim di Jakarta pada Kamis (12/10/2023).

Menurutnya, bila pasangan calon terbukti sehat jasmani dan rohani, mereka bisa menjalani tugas-tugasnya sebagai pemimpin negara bila terpilih nanti.

Saat ini, menurut Hasyim, pihaknya masih berkoordinasi dengan Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin ihwal lokasi rumah sakit untuk pemeriksaan kesehatan tersebut.

"Nanti memfasilitasi pemeriksaan kesehatan oleh tim dokter yang dibentuk oleh KPU dan RS yang ditunjuk oleh KPU," ujar Hasyim.

Baca juga: Cak Imin Ungkap Rencana Pendaftaran ke KPU, Diawali Kunjungan ke Markas PKB, PKS, Nasdem

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Sejarah Hari Buku Nasional

Sejarah Hari Buku Nasional

Nasional
Tanggal 15 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 15 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
UPDATE BNPB: 19 Orang Meninggal akibat Banjir Bandang di Agam Sumbar

UPDATE BNPB: 19 Orang Meninggal akibat Banjir Bandang di Agam Sumbar

Nasional
KNKT Investigasi Kecelakaan Bus Rombongan Siswa di Subang, Fokus pada Kelayakan Kendaraan

KNKT Investigasi Kecelakaan Bus Rombongan Siswa di Subang, Fokus pada Kelayakan Kendaraan

Nasional
Partai Buruh Berniat Gugat Aturan Usung Calon Kepala Daerah ke MK

Partai Buruh Berniat Gugat Aturan Usung Calon Kepala Daerah ke MK

Nasional
Cerita Sulitnya Jadi Ketua KPK, Agus Rahardjo: Penyidik Tunduk ke Kapolri, Kejaksaan, Sampai BIN

Cerita Sulitnya Jadi Ketua KPK, Agus Rahardjo: Penyidik Tunduk ke Kapolri, Kejaksaan, Sampai BIN

Nasional
Jemaah Haji Mulai Diberangkatkan, Fahira Idris: Semoga Sehat, Selamat, dan Mabrur

Jemaah Haji Mulai Diberangkatkan, Fahira Idris: Semoga Sehat, Selamat, dan Mabrur

Nasional
Jemaah Haji Gelombang Pertama Tiba di Madinah, Disambut Meriah

Jemaah Haji Gelombang Pertama Tiba di Madinah, Disambut Meriah

Nasional
Jokowi Diminta Tak Cawe-cawe Pemilihan Capim KPK

Jokowi Diminta Tak Cawe-cawe Pemilihan Capim KPK

Nasional
PBNU: Pratik Haji Ilegal Rampas Hak Kenyamanan Jemaah

PBNU: Pratik Haji Ilegal Rampas Hak Kenyamanan Jemaah

Nasional
Prabowo Disebut Bisa Kena Getah jika Pansel Capim KPK Bentukan Jokowi Buruk

Prabowo Disebut Bisa Kena Getah jika Pansel Capim KPK Bentukan Jokowi Buruk

Nasional
Gerindra Dorong Penyederhanaan Demokrasi Indonesia: Rakyat Tak Harus Berhadapan dengan TPS

Gerindra Dorong Penyederhanaan Demokrasi Indonesia: Rakyat Tak Harus Berhadapan dengan TPS

Nasional
Sekjen Gerindra Sebut Revisi UU Kementerian Negara Dimungkinkan Tuntas Sebelum Pelantikan Prabowo

Sekjen Gerindra Sebut Revisi UU Kementerian Negara Dimungkinkan Tuntas Sebelum Pelantikan Prabowo

Nasional
Pimpinan Komisi X Bantah Pernyataan Stafsus Jokowi soal Banyak Keluarga dan Orang Dekat DPR Menerima KIP Kuliah

Pimpinan Komisi X Bantah Pernyataan Stafsus Jokowi soal Banyak Keluarga dan Orang Dekat DPR Menerima KIP Kuliah

Nasional
Gerindra Siapkan 4 Kader Maju Pilkada DKI, Ada Riza Patria, Budi Satrio, dan Sara

Gerindra Siapkan 4 Kader Maju Pilkada DKI, Ada Riza Patria, Budi Satrio, dan Sara

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com