Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Belikan Pejabat TNI AL Ratusan Mobil Dinas Baru, KSAL: Tak Mungkin Terlambat Lagi

Kompas.com - 06/10/2023, 19:51 WIB
Adhyasta Dirgantara,
Novianti Setuningsih

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Laksamana Muhammad Ali mewanti-wanti para pejabat TNI AL untuk tidak telat menghadap jika dipanggil oleh pimpinan.

Pasalnya, para komandan di TNI AL mendapat kendaraan dinas berupa mobil baru yang jumlahnya mencapai 173 unit.

Ali mengatakan, pengadaan kendaraan dinas baru ini dalam rangka untuk mempercepat mobilitas para komandan TNI AL.

"Jadi itu untuk meningkatkan mobilitas daripada pejabat. Jadi, kalau dipanggil tidak mungkin terlambat lagi," ujar Ali di Lapangan Apel Mabesal, Jakarta Timur, Jumat (6/10/2023).

Baca juga: Perbaikan 41 Kapal Perang TNI AL, KSAL: Tak Ada Target Selesai, Sesuaikan Kemampuan Galangan Kapal

Ali mengungkapkan, pengadaan mobil dan motor baru ini juga dilakukan demi kesejahteraan prajurit.

Sebab, mobil-mobil lama akan diturunkan ke prajurit yang level pangkatnya lebih rendah lagi.

"Mobil-mobil lama nanti akan diperbaiki," kata Ali.

Sementara itu, Ali turut mengingatkan agar tidak semua mobil baru pejabat TNI AL ini dipasangkan lampu strobo.

Baca juga: Kunjungi Galangan Kapal Selam di Jerman, KSAL: Kami Ajukan ke Kemenhan Mana yang Cocok

Ali meminta hanya komandan TNI AL yang memiliki tingkat mobilitas tinggi saja yang dipasangkan lampu strobo.

"Kalau mobil untuk Komandan KRI enggak perlu pakai strobo. Tapi, kalau komandan batalion Marinir, dia kegiatannya harus cepat, kemudian kadang-kadang keluar kota, mobilitasnya lebih banyak. Nah, itu harus pakai strobo untuk percepat mobilitas mereka," ujar Ali.

"Karena sesuai dengan aturan lalu lintas juga kan kalau konvoi militer kan harus didahulukan," katanya lagi.

Lebih lanjut, Ali tak menjawab saat ditanya soal anggaran pengadaan mobil baru tersebut.

Berdasarkan pengamatan Kompas.com, mobil baru tersebut berjenis Mitsubishi Xpander dan Strada, serta Toyota Avanza.

Sementara itu, TNI AL juga mendapatkan bantuan dari Kementerian Pertahanan berupa motor trail hingga motor kawal yang totalnya berjumlah 100 unit.

Baca juga: HUT ke-78 TNI AL, KSAL Ingin Kemampuan Prajurit dan Alutsista Meningkat

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Kompolnas Duga Ada Pelanggaran Penugasan Brigadir RAT untuk Kawal Pengusaha

Kompolnas Duga Ada Pelanggaran Penugasan Brigadir RAT untuk Kawal Pengusaha

Nasional
Surya Paloh Pamer Nasdem Bisa Dukung Anies, tapi Tetap Berada di Pemerintahan Jokowi

Surya Paloh Pamer Nasdem Bisa Dukung Anies, tapi Tetap Berada di Pemerintahan Jokowi

Nasional
Sempat Ditunda, Sidang Praperadilan Pimpinan Ponpes Al Zaytun Panji Gumilang Digelar Lagi Hari Ini

Sempat Ditunda, Sidang Praperadilan Pimpinan Ponpes Al Zaytun Panji Gumilang Digelar Lagi Hari Ini

Nasional
Hardiknas 2024, Puan Maharani Soroti Ketimpangan Pendidikan hingga Kesejahteraan Guru

Hardiknas 2024, Puan Maharani Soroti Ketimpangan Pendidikan hingga Kesejahteraan Guru

Nasional
Rakornis, Puspom dan Propam Duduk Bersama Cegah Konflik TNI-Polri Terulang

Rakornis, Puspom dan Propam Duduk Bersama Cegah Konflik TNI-Polri Terulang

Nasional
Hardiknas 2024, Pertamina Goes To Campus 2024 Hadir di 15 Kampus Terkemuka

Hardiknas 2024, Pertamina Goes To Campus 2024 Hadir di 15 Kampus Terkemuka

Nasional
Atasan Tak Tahu Brigadir RAT Kawal Pengusaha di Jakarta, Kompolnas: Pimpinannya Harus Diperiksa

Atasan Tak Tahu Brigadir RAT Kawal Pengusaha di Jakarta, Kompolnas: Pimpinannya Harus Diperiksa

Nasional
Harap PTUN Kabulkan Gugatan, PDI-P: MPR Bisa Tidak Lantik Prabowo-Gibran

Harap PTUN Kabulkan Gugatan, PDI-P: MPR Bisa Tidak Lantik Prabowo-Gibran

Nasional
Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron Absen Sidang Etik Perdana

Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron Absen Sidang Etik Perdana

Nasional
Terbukti Selingkuh, Hakim Pengadilan Agama di Asahan Diberhentikan

Terbukti Selingkuh, Hakim Pengadilan Agama di Asahan Diberhentikan

Nasional
Dukung Program Prabowo-Gibran, Partai Buruh Minta Perppu Cipta Kerja Diterbitkan

Dukung Program Prabowo-Gibran, Partai Buruh Minta Perppu Cipta Kerja Diterbitkan

Nasional
Sidang Gugatan PDI-P Kontra KPU di PTUN Digelar Tertutup

Sidang Gugatan PDI-P Kontra KPU di PTUN Digelar Tertutup

Nasional
Hakim MK Berang KPU Tak Hadiri Sidang Sengketa Pileg, Tuding Tak Pernah Serius sejak Pilpres

Hakim MK Berang KPU Tak Hadiri Sidang Sengketa Pileg, Tuding Tak Pernah Serius sejak Pilpres

Nasional
PTUN Gelar Sidang Perdana PDI-P Kontra KPU Hari Ini

PTUN Gelar Sidang Perdana PDI-P Kontra KPU Hari Ini

Nasional
Profil Andi Gani, Tokoh Buruh yang Dekat dengan Jokowi Kini Jadi Staf Khusus Kapolri

Profil Andi Gani, Tokoh Buruh yang Dekat dengan Jokowi Kini Jadi Staf Khusus Kapolri

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com