Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Poros Anies-Muhaimin Bentuk Baja Amin, Gantikan Kerja Tim 8

Kompas.com - 22/09/2023, 23:40 WIB
Irfan Kamil,
Sabrina Asril

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Poros pasangan bakal calon presiden Anies Baswedan dan bakal calon wakil presiden (cawapres) Muhaimin Iskandar resmi membentuk Badan Pekerja Anies-Muhaimin (Baja Amin).

Baja Amin dibentuk untuk menggantikan tim delapan yang sempat bertugas menggodok nama-nama yang akan dipilih sebagai cawapres pendamping Anies.

Diketahui, tim delapan telah bubar pasca Koalisi Perubahan yang terdiri dari Partai Nasdem, Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) sepakat menjadikan Muhaimin Iskandar sebagai pendamping Anies.

Baca juga: Anies-Imin Bentuk Tim Pemenangan, Ini Nama-nama Anggotanya

“Ini menggantikan peran yang kemarin dikerjakan oleh tim delapan, dan dengan ada Baja ini maka semua komunikasi teman-teman (wartawan) juga adalah lewat Baja,” kata Anies saat ditemui di rumah Sekretariat Baja Amin, di Jalan Brawijaya X, Jakarta Selatan, Jumat (22/9/2023).

“Mereka semua nanti yang akan mewakili masing-masing pihak, tiga partai, capres cawapres di dalam berkomunikasi internal maupun eksternal,” kata mantan Gubernur DKI Jakarta itu.

Anies mengatakan, tim Baja Amin juga akan mempersiapkan visi-misi program, komunikasi publik sampai dengan pendaftaran Anies Muhaimin di Komisi Pemilihan Umum (KPU).

Baca juga: Tim Pemenangan Anies-Cak Imin Resmi Dibentuk, Diberi Nama Baja Amin

Ia merinci, telah ada 15 orang tim Baja Amin yang terdiri dari 3 orang dari Partai Nasdem, 3 orang dari PKS, dan 3 orang dari PKB. Lalu, 3 orang dari calon presiden, dan 3 orang dari calon wakil presiden.

“Baja Amin ini akan menjadi badan yang melakukan sinkronisasi konsolidasi antar unsur dalam koalisi,” ucap dia.

Anies bilang, tim yang juga bekerja sebagai tim pemenangan ini juga memiliki anggota penasihat dari beberapa manrananggota tim 8 yang sebelumnya dibentuk.

"Di sini nanti ada penasihat, penasihat di Baja ini adalah Pak Shohibul Imam, kedua Pak Sugeng Suparwoto, dan ketiga Pak Dadang Juliantara, yang kemarin tiga-tiganya berada di Tim 8 sekarang menjadi penasihat bagi kita," tutur Anies.

Lebih lanjut, Anies menyatakan, penunjukan ketua tim dan perwakilan dari bakal capres-cawapres masing-masing 3 orang akan diumumkan kemudian.

Berikut ini anggota Baja Amin dari masing-masing partai:

Partai Nasdem

Dossy Iskandar, Suyoto, dan Willy Aditya

PKS

Rozaq Asyhari, Muzzammil Yusuf, dan Wibowo.

PKB

Nihayatul Wafiroh, Syaiful Huda, dan Lukmanul Khakim.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Ahli Sebut Keawetan dan Usia Tol MBZ Berkurang karena Spesifikasi Material Diubah

Ahli Sebut Keawetan dan Usia Tol MBZ Berkurang karena Spesifikasi Material Diubah

Nasional
PKB Siapkan Ida Fauziyah Jadi Kandidat Cagub Jakarta, Bukan Anies

PKB Siapkan Ida Fauziyah Jadi Kandidat Cagub Jakarta, Bukan Anies

Nasional
PKB Akui Pertimbangkan Airin Jadi Bacagub di Pilkada Banten 2024

PKB Akui Pertimbangkan Airin Jadi Bacagub di Pilkada Banten 2024

Nasional
Bantah Dapat Jatah 4 Menteri dari Prabowo, PAN: Jangan Tanggung-tanggung, 6 Lebih Masuk Akal

Bantah Dapat Jatah 4 Menteri dari Prabowo, PAN: Jangan Tanggung-tanggung, 6 Lebih Masuk Akal

Nasional
Kisah Runiti Tegar Berhaji meski Suami Meninggal di Embarkasi

Kisah Runiti Tegar Berhaji meski Suami Meninggal di Embarkasi

Nasional
Jokowi Mengaku Tak Bahas Rencana Pertemuan dengan Megawati Saat Bertemu Puan di Bali

Jokowi Mengaku Tak Bahas Rencana Pertemuan dengan Megawati Saat Bertemu Puan di Bali

Nasional
Soal Efek Samping Vaksin AstraZeneca, Menkes Sebut WHO Sudah Ingatkan Risikonya

Soal Efek Samping Vaksin AstraZeneca, Menkes Sebut WHO Sudah Ingatkan Risikonya

Nasional
Kemendikbud Akan Turun Periksa Kenaikan UKT, Komisi X DPR: Semoga Bisa Jawab Kegelisahan Mahasiswa

Kemendikbud Akan Turun Periksa Kenaikan UKT, Komisi X DPR: Semoga Bisa Jawab Kegelisahan Mahasiswa

Nasional
TII Serahkan Petisi Pansel KPK, Presiden Jokowi Didesak Pilih Sosok Berintegritas

TII Serahkan Petisi Pansel KPK, Presiden Jokowi Didesak Pilih Sosok Berintegritas

Nasional
Dilaporkan Nurul Ghufron ke Polisi, Ketua Dewas KPK: Ini Tidak Mengenakkan

Dilaporkan Nurul Ghufron ke Polisi, Ketua Dewas KPK: Ini Tidak Mengenakkan

Nasional
Tak Takut Dilaporkan ke Bareskrim, Dewas KPK: Orang Sudah Tua, Mau Diapain Lagi Sih?

Tak Takut Dilaporkan ke Bareskrim, Dewas KPK: Orang Sudah Tua, Mau Diapain Lagi Sih?

Nasional
Kemendikbud Kini Sebut Pendidikan Tinggi Penting, Janji Buka Akses Luas untuk Publik

Kemendikbud Kini Sebut Pendidikan Tinggi Penting, Janji Buka Akses Luas untuk Publik

Nasional
26 Tahun Reformasi, Aktivis 98 Pajang Nisan Peristiwa dan Nama Korban Pelanggaran HAM

26 Tahun Reformasi, Aktivis 98 Pajang Nisan Peristiwa dan Nama Korban Pelanggaran HAM

Nasional
Permohonan Dinilai Kabur, MK Tak Dapat Terima Gugatan Gerindra Terkait Dapil Jabar 9

Permohonan Dinilai Kabur, MK Tak Dapat Terima Gugatan Gerindra Terkait Dapil Jabar 9

Nasional
Dewas KPK Heran Dilaporkan Ghufron ke Bareskrim Polri

Dewas KPK Heran Dilaporkan Ghufron ke Bareskrim Polri

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com