JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo memimpin pertemuan MIKTA Leaders' Gathering ke-1 yang diselenggarakan di Bharat Mandapam, IECC, Pragati Maidan, New Delhi, India, Sabtu (9/9/2023).
Dalam pertemuan tersebut, Presiden Jokowi menekankan, tantangan global yang sangat rumit pada saat ini harus dihadapi dengan kolaborasi dan kerja sama antarnegara.
MIKTA merupakan forum konsultatif antara lima negara, yakni Meksiko, Indonesia, Korea Selatan, Turkiye, dan Australia yang menyatukan diri dalam pertemuan informal pada G20.
MIKTA dibentuk pada 2013 melalui pertemuan para Menteri Luar Negeri kelima negara anggota di sela-sela Sidang Majelis Umum PBB ke-68 di New York, Amerika Serikat.
“Kita paham, tantangan global saat ini sangat kompleks dan untuk jawab tantangan tersebut, kolaborasi dan kerja sama adalah jawabannya,” ujar Jokowi dilansir dari siaran pers Sekretariat Presiden.
Baca juga: Di KTT G20, Jokowi Paparkan Upaya Indonesia Turunkan Emisi Karbon dan Restorasi Mangrove
Oleh karenanya, Presiden menegaskan bahwa semua negara harus menjadi bagian dari solusi terhadap tantangan global, termasuk negara-negara anggota MIKTA.
“MIKTA harus memastikan dipenuhinya hak pembangunan seluruh negara, termasuk global south (negara berkembang) untuk melakukan hilirisasi industri dan menjadi bagian rantai pasok global,” tutur Jokowi.
Lebih dari itu, Presiden Jokowi menekankan bahwa negara MIKTA juga harus terus mendukung pemulihan ekonomi yang inklusif melalui transformasi digital, seperti halnya yang sudah dilakukan oleh ASEAN.
Dia mengungkapkan, ASEAN telah memiliki Digital Economic Framework Agreement (DEFA) yang dapat melipatgandakan ekonomi digital hingga 2 triliun dolar Amerika Serikat (AS) pada 2030.
Baca juga: Bicara Kenaikan Suhu Dunia di G20, Jokowi: Bumi Kita Tengah Sakit, kecuali...
Selain itu, Kepala Negara juga mengajak negara-negara anggota MIKTA untuk mendorong reformasi tata kelola global yang dapat mengakomodasi suara dan kebutuhan negara berkembang.
“Dan harus sesuai dengan tujuan dan zamannya,” sambung dia.
Oleh sebab itu, Presiden Jokowi mengajak seluruh pemimpin negara anggota MIKTA untuk memperkuat kerja sama dan sinergi guna mewujudkan dunia yang lebih baik lagi.
“Mari kita terus perkuat sinergi kita, untuk mewujudkan dunia yang lebih baik bagi semua,” ajak Presiden.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.