Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Andika Jawab Statusnya sebagai Kader PDI-P: Saya Enggak Bisa Ngomong

Kompas.com - 12/08/2023, 12:55 WIB
Fika Nurul Ulya,
Dani Prabowo

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Mantan Panglima TNI Jenderal (Purn) Andika Perkasa enggan berkomentar banyak saat ditanya mengenai statusnya sebagai kader PDI Perjuangan.

Ia pun meminta agar semua pihak dapat menunggu keterangan resmi dari pihak yang berhak mengumumkannya.

"Ya itu saya enggak bisa ngomong, karena memang ada yang belum boleh saya ngomong. Dan bukan saya nanti yang ngomong," kata Andika dalam program Gaspol! Kompas.com yang tayang pada Jumat (11/8/2023) malam.

Namun, Andika menuturkan, pilihannya masuk ke dunia politik tidak terlepas dari pengalaman karier yang melekat dengan birokrasi sebagai TNI selama 40 tahun.

Baca juga: Cerita Andika Perkasa Ditegur Jokowi karena Jalan Ditutup...

Di sisi lain, ilmu yang dia banyak pelajari adalah ilmu pemerintahan.

"Apakah saya bisa ke legislatif, bisa. Karena toh legislatif juga mengawasi eksekutif, kok. Jadi bagi saya itu pintu masuk yang pas karena sistem politik nasional memang memulai lebih ke parpol," ucap Andika.

Terlebih lagi, kata Andika, usianya masih berusia sekitar 58 tahun. Menurutnya, ia masih punya waktu 14 tahun untuk tetap produktif setelah pensiun, bila merujuk rata-rata usia harapan hidup di Indonesia yang mencapai 72 tahun.

"Jadi kita ingin tetap produktif dan yang paling penting kenapa saya ingin ke situ, karena pengalaman saya 40 tahun birokrasi walaupun itu di TNI," jelasnya.

Untuk diketahui, dalam sejumlah kesempatan, Andika diketahui terlihat dekat dengan PDI Perjuangan. Seperti halnya saat menghadiri peringatan Bulan Bung Karno di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SU GBK) beberapa waktu lalu.

Tak sampai di sana, namanya juga masuk ke dalam bursa calon Ketua Tim Pemenangan Ganjar Pranowo, bakal calon presiden PDI Perjuangan. Selain Andika, ada nama Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri Indonesia (Kadin) Arsjad Rasjid yang turut masuknominasi.

Selain itu, Andika juga masuk "top five" bakal calon wakil presiden (bacawapres) Ganjar, selain Agus Harimurti Yudhoyono, Airlangga Hartarto, Erick Thohir, dan Sandiaga Uno.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Tanggal 7 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 7 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Gunung Raung Erupsi, Ma'ruf Amin Imbau Warga Setempat Patuhi Petunjuk Tim Penyelamat

Gunung Raung Erupsi, Ma'ruf Amin Imbau Warga Setempat Patuhi Petunjuk Tim Penyelamat

Nasional
Cak Imin: Bansos Cepat Dirasakan Masyarakat, tapi Tak Memberdayakan

Cak Imin: Bansos Cepat Dirasakan Masyarakat, tapi Tak Memberdayakan

Nasional
Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

Nasional
Gerindra Lirik Dedi Mulyadi untuk Maju Pilkada Jabar 2024

Gerindra Lirik Dedi Mulyadi untuk Maju Pilkada Jabar 2024

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati soal Susunan Kabinet, Masinton: Cuma Gimik

Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati soal Susunan Kabinet, Masinton: Cuma Gimik

Nasional
Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

Nasional
Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

Nasional
Wapres Ajak Masyarakat Tetap Dukung Timnas U-23 demi Lolos Olimpiade

Wapres Ajak Masyarakat Tetap Dukung Timnas U-23 demi Lolos Olimpiade

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati terkait Susunan Kabinet

Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati terkait Susunan Kabinet

Nasional
Soal Dukungan PKB untuk Khofifah, Cak Imin: Kalau Daftar, Kita Sambut

Soal Dukungan PKB untuk Khofifah, Cak Imin: Kalau Daftar, Kita Sambut

Nasional
Jubir Sebut Luhut Hanya Beri Saran ke Prabowo soal Jangan Bawa Orang 'Toxic'

Jubir Sebut Luhut Hanya Beri Saran ke Prabowo soal Jangan Bawa Orang "Toxic"

Nasional
Muslimat NU Kirim Bantuan Kemanusiaan Rp 2 Miliar ke Palestina

Muslimat NU Kirim Bantuan Kemanusiaan Rp 2 Miliar ke Palestina

Nasional
Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang 'Toxic', Projo: Nasihat Bagus

Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang "Toxic", Projo: Nasihat Bagus

Nasional
Buktikan Kinerja Unggul, Pertamina Hulu Energi Optimalkan Kapabilitas Perusahaan

Buktikan Kinerja Unggul, Pertamina Hulu Energi Optimalkan Kapabilitas Perusahaan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com