Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Soal Cawapres, PKS: Nama Sudah di Kantong Anies Baswedan, Tinggal Diumumkan

Kompas.com - 12/07/2023, 21:39 WIB
Irfan Kamil,
Dani Prabowo

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Sekretaris Jenderal (Sekjen) DPP PKS Aboe Bakar Alhabsyi memastikan, nama bakal calon wakil presiden (bacawapres) yang akan diusung sudah dikantongi Anies Baswedan.

Diketahui, Anies Baswedan merupakan bacapres yang diusung oleh Partai Nasdem, Demokrat dan PKS untuk maju dalam pemilihan presiden (pilpres) 2024 mendatang.

"Buat kami nama-nama itu sudah ada di depan dan di kantong Pak Anies tinggal permasalahannya adalah kapan dan tepat waktunya untuk diumumkan," kata Aboe dalam acara Satu Meja The Forum Kompas TV, Rabu (12/7/2023).

Baca juga: Anies Tak Kunjung Umumkan Cawapres, Nasdem: Politik Soal Timing, Bukan Soal Pintar dan Bodoh

Aboe pun mengaku telah berdiskusi dengan Tim Delapan yang bertugas menggodok nama-nama yang akan dipilih sebagai bakal calon wakil presiden pendamping Anies Baswedan.

Ia memastikan, PKS tidak "pasrah bongkokan" menunggu siapa yang akan dipilih mendampingi mantan Gubernur DKI Jakarta di Pilpres 2024.

Adapun "pasrah bongkokan” adalah idiom dalam bahasa Jawa yang bermakna menyerahkan sepenuhnya kepada orang yang dipercaya.

Baca juga: Di Apel Siaga Perubahan, Surya Paloh dan Anies Akan Sampaikan Pidato Politik

"'Pasrah bongkokan' bagian dari kesepakatan yang dilakukan oleh Tim Delapan, bongkokan bukan berarti diam, diskusi sudah setiap hari," kata Aboe.

Diketahui, saat ini baru Anies dan Ganjar Pranowo, bacapres yang sudah mengantongi tiket untuk mengikuti Pilpres 2024.

Ganjar diusung oleh PDI-P dan Partai Persatuan Pembangunan (PPP). Gubernur Jawa Tengah itu juga telah mendapatkan dukungan resmi dari Partai Hanura dan Perindo.

Sementara, nama Prabowo Subianto yang digadang-gadang menjadi bakal calon presiden juga tengah menjalin kerja sama dalam Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KKIR) antara Partai Gerindra dengan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 9 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 9 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Ganjar Kembali Tegaskan Tak Akan Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran

Ganjar Kembali Tegaskan Tak Akan Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran

Nasional
Kultur Senioritas Sekolah Kedinasan Patut Disetop Buat Putus Rantai Kekerasan

Kultur Senioritas Sekolah Kedinasan Patut Disetop Buat Putus Rantai Kekerasan

Nasional
Kekerasan Berdalih Disiplin dan Pembinaan Fisik di Sekolah Kedinasan Dianggap Tak Relevan

Kekerasan Berdalih Disiplin dan Pembinaan Fisik di Sekolah Kedinasan Dianggap Tak Relevan

Nasional
Kekerasan di STIP Wujud Transformasi Setengah Hati Sekolah Kedinasan

Kekerasan di STIP Wujud Transformasi Setengah Hati Sekolah Kedinasan

Nasional
Ganjar Bubarkan TPN

Ganjar Bubarkan TPN

Nasional
BNPB: 13 Orang Meninggal akibat Banjir dan Longsor di Sulsel, 2 dalam Pencarian

BNPB: 13 Orang Meninggal akibat Banjir dan Longsor di Sulsel, 2 dalam Pencarian

Nasional
TNI AU Siagakan Helikopter Caracal Bantu Korban Banjir dan Longsor di Luwu

TNI AU Siagakan Helikopter Caracal Bantu Korban Banjir dan Longsor di Luwu

Nasional
Prabowo Diharapkan Beri Solusi Kuliah Mahal dan Harga Beras daripada Dorong 'Presidential Club'

Prabowo Diharapkan Beri Solusi Kuliah Mahal dan Harga Beras daripada Dorong "Presidential Club"

Nasional
Ide 'Presidential Club' Dianggap Sulit Satukan Semua Presiden

Ide "Presidential Club" Dianggap Sulit Satukan Semua Presiden

Nasional
Halal Bihalal, Ganjar-Mahfud dan Elite TPN Kumpul di Posko Teuku Umar

Halal Bihalal, Ganjar-Mahfud dan Elite TPN Kumpul di Posko Teuku Umar

Nasional
Pro-Kontra 'Presidential Club', Gagasan Prabowo yang Dinilai Cemerlang, tapi Tumpang Tindih

Pro-Kontra "Presidential Club", Gagasan Prabowo yang Dinilai Cemerlang, tapi Tumpang Tindih

Nasional
Evaluasi Mudik, Pembayaran Tol Nirsentuh Disiapkan untuk Hindari Kemacetan

Evaluasi Mudik, Pembayaran Tol Nirsentuh Disiapkan untuk Hindari Kemacetan

Nasional
Polri: Fredy Pratama Masih Gencar Suplai Bahan Narkoba Karena Kehabisan Modal

Polri: Fredy Pratama Masih Gencar Suplai Bahan Narkoba Karena Kehabisan Modal

Nasional
SYL Ungkit Kementan Dapat Penghargaan dari KPK Empat Kali di Depan Hakim

SYL Ungkit Kementan Dapat Penghargaan dari KPK Empat Kali di Depan Hakim

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com