Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gelora Mengaku Punya Kecocokan dengan Prabowo dan Gerindra

Kompas.com - 07/07/2023, 15:45 WIB
Tatang Guritno,
Dani Prabowo

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Partai Gelora nampak menunjukan kecocokannya dengan Partai Gerindra dan Prabowo Subianto.

Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Gelora Mahfudz Siddiq menilai Prabowo merupakan figur bakal calon presiden (bacapres) yang dinilai berada di tengah.

Baginya, Gelora yang mengangkat semangat moderasi menganggap Prabowo bisa menjadi penengah kelompok kiri dan kanan.

Baca juga: Prabowo: Apa Saya Puas dengan Hasil Pemilu 2014 dan 2019? Ya Kurang Puaslah, tapi Apa Mau Dongkol Terus?

“Kira-kira begitu idenya, kenapa kemudian Pak Fahri (Wakil Ketua Umum Gelora Fahri Hamzah) misalnya, bicara tentang sosok Prabowo,” sebut Mahfudz pada Kompas.com, Jumat (7/7/2023).

“Termasuk, secara pribadi kemudian mendorong Pak Prabowo mengambil posisi tengah, menjadi jembatan dua kubu yang makin mengeras,” sambungnya.

Menurutnya, sosok Prabowo dibutuhkan dalam Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.

Pasalnya, Gelora melihat bahwa potensi pembelahan dalam kontestasi elektoral mendatang masih mungkin terjadi.

“Ya kalau kanan dan kiri berantem dan makin mengeras, kan harus dicari tokoh tengahnya sebagai jembatan keduanya kan,” ucap dia.

Ia menuturkan, Prabowo bisa berdiri di tengah karena pernah dekat dengan kelompok kanan pada pilpres sebelumnya.

Tapi, di sisi lain, mantan Danjen Kopassus itu juga merepresentasikan kelompok nasionalis, serta pernah mendampingi Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri dalam Pilpres 2009.

Baca juga: Sikap Diam Jokowi soal Dukungan Capres Bikin Prabowo Untung, Ganjar Buntung?

“Kita berharap ada jembatan yang bisa membantu masyarakat untuk akhirnya tidak terjebak dalam pembelahan dan benturan yang semakin kuat, karena pengalaman (Pilpres) 2019 kan enggak mudah buat kita. Idenya begitu,” imbuh dia.

Adapun Gelora merupakan partai politik (parpol) yang didirikan oleh sejumlah mantan politisi dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS) seperti Anis Matta, Fahri Hamzah dan Mahfudz Siddiq.

Saat ini Gerindra pun masih membuka ruang pada parpol lain untuk memperbesar dukungan pada Prabowo dalam mengarungi Pilpres 2024.

Baca juga: Jokowi Berpeluang Main Dua Kaki: Tunduk Dukung Ganjar, tapi Tak Lepaskan Prabowo

Politisi Gerindra Andre Rosiade mengungkapkan, Juli ini bakal ada sejumlah parpol dari luar parlemen yang akan mendeklarasikan diri mendukung Prabowo.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Tak Mau Buru-buru Bersikap soal Putusan MA, Demokrat: Kita Pelajari Dulu

Tak Mau Buru-buru Bersikap soal Putusan MA, Demokrat: Kita Pelajari Dulu

Nasional
Saksi Sebut Ada Penebalan Jalan di Tol MBZ Saat Akan Uji Beban

Saksi Sebut Ada Penebalan Jalan di Tol MBZ Saat Akan Uji Beban

Nasional
2 WNI Dalang Visa Haji Palsu Terancam Penjara 6 Bulan dan Dilarang Masuk Arab Saudi 1 Dekade

2 WNI Dalang Visa Haji Palsu Terancam Penjara 6 Bulan dan Dilarang Masuk Arab Saudi 1 Dekade

Nasional
2 WNI Dalang Visa Haji Palsu Akan Diproses Hukum di Arab Saudi

2 WNI Dalang Visa Haji Palsu Akan Diproses Hukum di Arab Saudi

Nasional
Kolaborasi Kemenaker dan BKKBN Dorong Penyediaan Fasilitas KB di Lingkungan Kerja

Kolaborasi Kemenaker dan BKKBN Dorong Penyediaan Fasilitas KB di Lingkungan Kerja

Nasional
Gerindra Kantongi Nama untuk Pilkada Jakarta, Sudah Disepakati Koalisi Indonesia Maju

Gerindra Kantongi Nama untuk Pilkada Jakarta, Sudah Disepakati Koalisi Indonesia Maju

Nasional
Budi Djiwandono Nyatakan Tak Maju Pilkada Jakarta, Ditugaskan Prabowo Tetap di DPR

Budi Djiwandono Nyatakan Tak Maju Pilkada Jakarta, Ditugaskan Prabowo Tetap di DPR

Nasional
ICW Minta Pansel Capim KPK Tak Loloskan Calon Bawa Agenda Parpol

ICW Minta Pansel Capim KPK Tak Loloskan Calon Bawa Agenda Parpol

Nasional
Soroti Kekurangan Kamar di RS Lubuklinggau, Jokowi Telepon Menteri PUPR Segera Turunkan Tim

Soroti Kekurangan Kamar di RS Lubuklinggau, Jokowi Telepon Menteri PUPR Segera Turunkan Tim

Nasional
Unsur Pemerintah Dominasi Pansel Capim KPK, ICW: Timbul Dugaan Cawe-Cawe

Unsur Pemerintah Dominasi Pansel Capim KPK, ICW: Timbul Dugaan Cawe-Cawe

Nasional
Jokowi Beri Sinyal Lanjutkan Bantuan Pangan, Diumumkan Bulan Juni

Jokowi Beri Sinyal Lanjutkan Bantuan Pangan, Diumumkan Bulan Juni

Nasional
Hati-hati, 'Drone' Bisa Dipakai untuk Intai Polisi hingga Jatuhkan Peledak

Hati-hati, "Drone" Bisa Dipakai untuk Intai Polisi hingga Jatuhkan Peledak

Nasional
KPK Harap Pansel Capim Aktif Serap Masukan Masyarakat

KPK Harap Pansel Capim Aktif Serap Masukan Masyarakat

Nasional
KY Diminta Turun Tangan Usai MA Ubah Syarat Usia Calon Kepala Daerah

KY Diminta Turun Tangan Usai MA Ubah Syarat Usia Calon Kepala Daerah

Nasional
2 Koordinator Jemaah Pemegang Visa Non-haji Ditahan, Terancam Denda 50.000 Riyal

2 Koordinator Jemaah Pemegang Visa Non-haji Ditahan, Terancam Denda 50.000 Riyal

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com