Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hubungan Indonesia-Papua Kian Baik, Jokowi Ingin Buat Zona Ekonomi Border

Kompas.com - 06/07/2023, 18:42 WIB
Dian Erika Nugraheny,
Dani Prabowo

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo mengatakan, hubungan Indonesia dengan Papua Nugini semakin baik.

Hal itu disampaikannya saat memberikan keterangan pers di food estate yang berada di Keerom, Provinsi Papua, Kamis (6/7/2023).

"Hubungan kita dengan Papua Nugini semakin baik dan nanti akan direalisasikan dalam kegiatan yang konkret," ujar Jokowi dilansir YouTube Sekretariat Presiden.

"Misalnya pembuatan zona ekonomi border karena kalau kita lihat misalnya kalau kita lihat di Skouw saja nilai perdagangannya pertahun mencapai 300 juta dolar AS hanya dari Skouw dan Wutung (Papua Nugini)," tuturnya.

Baca juga: Projo Yakin Jokowi Dukung Prabowo Capres 2024, Tak Masalah Dituduh-tuduh

Menurut Jokowi, titik ekonomi semacam itu yang akan ditawarkan untuk dikembangkan di Papua Nugini apabila negara tersebut setuju.

Kemudian, Presiden juga menyinggung soal Indonesia dan Papua Nugini yang sama-sama memiliki kekayaan mineral melimpah.

"Papua Nugini ingin karena melihat stok nikel di Indonesia memberi nilai tambah yang besar sekali sampai 30 kali, sehingga Papua Nugini ingin melihat step-stepnya seperti apa," kata Jokowi.

Baca juga: Kunjungi Papua, Jokowi Dinilai Ingin Tegaskan Situasi Aman dan Pembangunan Berjalan

"Dan Indonesia terbuka untuk itu silahkan melihat down streaming industri di Morowali, di Weda Bay juga untuk nikel juga untuk cooper di Gresik yang dari Freeport atau yang bauksit di Bintan," lanjutnya.

Menurut Jokowi, Indonesia terbuka jika Papua Nugini ingin bekerja sama dengan BUMN maupun pihak swasta Indonesia. Tetapi jika tak ingin bekerjasama, Jokowi pun tak mempersoalkannya.

"Bisa tidak kerja sama pun bisa kita terbuka untuk kemajuan bersama, terutama untuk global south. Selatan-selatan ini penting untuk kita galang bersama," tambah Jokowi.

Sebelumnya, Presiden Jokowi berkunjung ke Papua Nugini pada Rabu (5/7/2023).

Baca juga: Warga Asmat Ingin Presiden Selanjutnya Punya Mental seperti Jokowi

Di Papua Nugini, Presiden Jokowi melakukan pertemuan dengan Gubernur Jenderal Papua Nugini Bob Dadae dan Perdana Menteri (PM) Papua Nugini, James Marape.

Selain itu, Presiden juga menghadiri pertemuan forum bisnis dengan para pengusaha di Papua Nugini dan meluncurkan penerbangan perdana maskapai Citilink rute Denpasar-Port Moresby.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jemaah Haji Diimbau Tidak Umrah Sunah Berlebihan, Masih Ada Puncak Haji

Jemaah Haji Diimbau Tidak Umrah Sunah Berlebihan, Masih Ada Puncak Haji

Nasional
Polisi Arab Saudi Tangkap 37 WNI Pakai Visa Ziarah untuk Berhaji di Madinah

Polisi Arab Saudi Tangkap 37 WNI Pakai Visa Ziarah untuk Berhaji di Madinah

Nasional
Temani Jokowi Peringati Hari Pancasila, AHY: Jangan Hanya Peringati, tapi Dijiwai

Temani Jokowi Peringati Hari Pancasila, AHY: Jangan Hanya Peringati, tapi Dijiwai

Nasional
Tak Persoalkan Anies dan Sudirman Said Ingin Maju Pilkada Jakarta, Refly Harun: Kompetisinya Sehat

Tak Persoalkan Anies dan Sudirman Said Ingin Maju Pilkada Jakarta, Refly Harun: Kompetisinya Sehat

Nasional
Peringati Hari Lahir Pancasila, AHY: Pancasila Harus Diterapkan dalam Kehidupan Bernegara

Peringati Hari Lahir Pancasila, AHY: Pancasila Harus Diterapkan dalam Kehidupan Bernegara

Nasional
Prabowo Sebut Diperintah Jokowi untuk Bantu Evakuasi Warga Gaza

Prabowo Sebut Diperintah Jokowi untuk Bantu Evakuasi Warga Gaza

Nasional
Simpul Relawan Dorong Anies Baswedan Maju Pilkada Jakarta 2024

Simpul Relawan Dorong Anies Baswedan Maju Pilkada Jakarta 2024

Nasional
Pemerintah Klaim Dewan Media Sosial Bisa Jadi Forum Literasi Digital

Pemerintah Klaim Dewan Media Sosial Bisa Jadi Forum Literasi Digital

Nasional
Prabowo Kembali Serukan Gencatan Senjata untuk Selesaikan Konflik di Gaza

Prabowo Kembali Serukan Gencatan Senjata untuk Selesaikan Konflik di Gaza

Nasional
Kloter Terakhir Jemaah Haji Indonesia di Madinah Berangkat ke Mekkah

Kloter Terakhir Jemaah Haji Indonesia di Madinah Berangkat ke Mekkah

Nasional
PKB Beri Rekomendasi Willem Wandik Maju Pilkada Papua Tengah

PKB Beri Rekomendasi Willem Wandik Maju Pilkada Papua Tengah

Nasional
Mengenal Tim Gugus Tugas Sinkronisasi Prabowo-Gibran, Diisi Petinggi Gerindra

Mengenal Tim Gugus Tugas Sinkronisasi Prabowo-Gibran, Diisi Petinggi Gerindra

Nasional
Sebut Serangan ke Rafah Tragis, Prabowo Serukan Investigasi

Sebut Serangan ke Rafah Tragis, Prabowo Serukan Investigasi

Nasional
Refly Harun Sebut Putusan MA Sontoloyo, Tak Sesuai UU

Refly Harun Sebut Putusan MA Sontoloyo, Tak Sesuai UU

Nasional
Mendag Apresiasi Gerak Cepat Pertamina Patra Niaga Awasi Pengisian LPG 

Mendag Apresiasi Gerak Cepat Pertamina Patra Niaga Awasi Pengisian LPG 

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com