Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kapolri Tunjuk Wahyu Widada Jadi Kabareskrim, Suntana Jadi Kabaintelkam

Kompas.com - 26/06/2023, 08:07 WIB
Rahel Narda Chaterine,
Sabrina Asril

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia (Kapolri) Jenderal Listyo Sigit Prabowo melakukan mutasi terhadap sejumlah Perwira Tinggi (Pati) yang menjabat sebagai pejabat tinggi di lingkungan Mabes Polri.

Adapun, nama-nama yang dimutasi adalah Komjen Agus Andrianto, Komjen Wahyu Widada, Komjen Suntana, hingga Irjen Verdianto Iskandar Bitticaca.

"Promosi PJU (oejabat utama) Mabes 4 personel," kata Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karo Penmas) Humas Polri Brigjen Ahmad Ramadhan saat dikonfirmasi, Senin (26/6/2033).

Baca juga: Profil dan LHKPN Irjen Wahyu Widada yang Dimutasi Jadi Kabaintelkam Polri

Dalam mutasi tersebut, Kapolri menunjuk Komjen Agus Widada menjadi Kabareskrim. Sebelumnya, Komjen Wahyu menjabat Kabaintelkam Polri.

Sementara posisi Kabaintelkam akan diisi oleh Komjen Suntana yang sebelumnya menjabat Pati Baintelkam dengan penempatan sebagai Wakil Kepala Badan Sandi Siber Negara (BSSN).

Kemudian Komjen Agus Andrianto yang menjabat Kabareskrim juga dipromosikan menjadi Wakil Kapolri (Wakapolri). Sebab. Wakapolri saat ini yaitu Komjen Gatot Eddy Pramono akan masuk masa pensiun di akhir Juni ini.

Selain itu, Kapolri juga menunjuk Irjen Verdianto Iskandar Bitticaca menjadi Asisten Kapolri Bidang Operasi (Asops).

Baca juga: Kapolri Tunjuk Komjen Agus Andrianto Jadi Wakapolri

Selain itu, Kapolri juga memutasi sejumlah personel lainnya di lingkungan Korps Bahyangkara. Total yang dimutasi sejumlah 539 personel.

Adapun mutasi ratusan anggota itu tertuang dalam lima surat telegram rahasia yaitu dalam ST/1392/VI/KEP./2023 sebanyak 28 personel, dalam ST/1393/VI/KEP./2023 sebanyak 4 personel, dalam ST/1394/VI/KEP./2023 sebanyak 218 personel, dalam ST/1395/VI/KEP./2023 sebanyak 170 personel, dan dalam ST/1396/VI/KEP./2023 sebanyak 119 personel.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Gus Yahya: Ini Halal Bihalal Keluarga, Prabowo-Gibran Anggota Keluarga NU

Gus Yahya: Ini Halal Bihalal Keluarga, Prabowo-Gibran Anggota Keluarga NU

Nasional
Data Penyelidikan SYL Diduga Bocor, KPK Akan Periksa Internal Setelah Febri Diansyah dkk Bersaksi di Sidang

Data Penyelidikan SYL Diduga Bocor, KPK Akan Periksa Internal Setelah Febri Diansyah dkk Bersaksi di Sidang

Nasional
Prabowo Tiba di Acara Halal Bihalal PBNU, Diantar Gibran Masuk Gedung

Prabowo Tiba di Acara Halal Bihalal PBNU, Diantar Gibran Masuk Gedung

Nasional
Gerindra Tegaskan Prabowo Belum Susun Kabinet, Minta Pendukung Tak Bingung

Gerindra Tegaskan Prabowo Belum Susun Kabinet, Minta Pendukung Tak Bingung

Nasional
Hadiri Halal Bihalal PBNU, Gibran Disambut Gus Yahya dan Gus Ipul

Hadiri Halal Bihalal PBNU, Gibran Disambut Gus Yahya dan Gus Ipul

Nasional
Gempa Garut, Tenda Pengungsian Didirikan di Halaman RS Sumedang

Gempa Garut, Tenda Pengungsian Didirikan di Halaman RS Sumedang

Nasional
Anies Diprediksi Bakal Terima Tawaran Nasdem Jadi Cagub DKI jika Tak Ada Panggung Politik Lain

Anies Diprediksi Bakal Terima Tawaran Nasdem Jadi Cagub DKI jika Tak Ada Panggung Politik Lain

Nasional
9 Kabupaten dan 1 Kota  Terdampak Gempa M 6,2 di Garut

9 Kabupaten dan 1 Kota Terdampak Gempa M 6,2 di Garut

Nasional
KPK Sebut Dokter yang Tangani Gus Muhdlor Akui Salah Terbitkan Surat 'Dirawat Sampai Sembuh'

KPK Sebut Dokter yang Tangani Gus Muhdlor Akui Salah Terbitkan Surat "Dirawat Sampai Sembuh"

Nasional
BNPB: Tim Reaksi Cepat Lakukan Pendataan dan Monitoring Usai Gempa di Garut

BNPB: Tim Reaksi Cepat Lakukan Pendataan dan Monitoring Usai Gempa di Garut

Nasional
BNPB: Gempa M 6,2 di Garut Rusak Tempat Ibadah, Sekolah, dan Faskes

BNPB: Gempa M 6,2 di Garut Rusak Tempat Ibadah, Sekolah, dan Faskes

Nasional
PBNU Gelar Karpet Merah Sambut Prabowo-Gibran

PBNU Gelar Karpet Merah Sambut Prabowo-Gibran

Nasional
KPK Nonaktifkan Dua Rutan Buntut Pecat 66 Pegawai yang Terlibat Pungli

KPK Nonaktifkan Dua Rutan Buntut Pecat 66 Pegawai yang Terlibat Pungli

Nasional
BNPB: 4 Orang Luka-luka Akibat Gempa M 6,2 di Kabupaten Garut

BNPB: 4 Orang Luka-luka Akibat Gempa M 6,2 di Kabupaten Garut

Nasional
Prahara di KPK: Usai Laporkan Albertina Ho, Nurul Ghufron Dilaporkan Novel Baswedan Cs Ke Dewas

Prahara di KPK: Usai Laporkan Albertina Ho, Nurul Ghufron Dilaporkan Novel Baswedan Cs Ke Dewas

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com