Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Megawati Minta Ribuan Kader Jaga Disiplin dan Kebersihan Saat Hadiri Puncak Bulan Bung Karno di GBK

Kompas.com - 21/06/2023, 13:01 WIB
Nicholas Ryan Aditya,
Dani Prabowo

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri mengingatkan kader dan simpatisan partai untuk menjaga disiplin dan kebersihan selama kegiatan konsolidasi puncak peringatan Bulan Bung Karno di Gelora Bung Karno (GBK) Jakarta, Sabtu (24/6/2023).

Sekretaris Jenderal PDI-P Hasto Kristiyanto mengatakan, Megawati menitipkan dua pesan tersebut mengingat kegiatan itu akan dilaksanakan besar-besaran.

"Yang pertama, kader PDI Perjuangan menjaga kedisiplinan. Yang kedua Partai memelopori waste management, sehingga menjaga kebersihan selama acara merupakan hal yang penting,” kata Hasto dalam keterangannya, Rabu (21/6/2023).

Baca juga: Semarakkan Bulan Bung Karno, Bupati Sumenep Gelar Parade Musik Tong-tong

Hasto menjelaskan Bulan Bung Karno tahun 2023 ini mempunyai tema besar "'Kepalkan Tangan Persatuan untuk Indonesia Raya".

Peringatan Bulan Bung Karno besok akan menjadi kegiatan terbesar kedua yang diselenggarakan PDI-P, setelah sebelumnya menggelar kegiatan di lokasi yang sama pada 14 Februari 1999.

"Perlu diingat bahwa acara di Gelora Bung Karno ini merupakan acara yang terbesar kedua setelah pada tanggal 14 Februari 1999 dalam puncak konsolidasi ketika memperkenalkan logo PDI-P banteng bulat bersatu," jelasnya.

Sekjen PDI-P Hasto Kristiyanto saat memberikan keterangan di Rumah Aspirasi Relawan Ganjar Pranowo, Jakarta Pusat, Sabtu (17/6/2023).KOMPAS.com/Dian Erika Sekjen PDI-P Hasto Kristiyanto saat memberikan keterangan di Rumah Aspirasi Relawan Ganjar Pranowo, Jakarta Pusat, Sabtu (17/6/2023).

"Maka pada puncak peringatan Bulan Bung Karno semua harus mampu menunjukan ketertiban sebagai satu rampak barisan," tambah dia.

Sementara itu, Ketua Panitia Bulan Bung Karno, Rano Karno memperkirakan, lebih dari 100.000 orang akan hadir dalam kegiatan tersebut. Jumlah ini tentu melebihi kapasitas GBK yang hanya dapat menampung 78.000 orang.

"Jadi sangat luar biasa kegiatan ini akan dihadiri seluruh peserta dari seluruh Indonesia yang diasumsikan mencapai 100 ribu orang," sebut Rano.

Ia pun menggambarkan bagaimana kegiatan ini sangat besar, misalnya bakal dihadiri 7.000 Satuan Tugas (Satgas) PDI-P dari seluruh Indonesia.

Mereka, tambah Rano, akan tampil di lapangan utama dan melontarkan yel-yel dengan penuh semangat.

"Khusus di lapangan, akan ada 5.000 satgas ditambah dengan marching band 500 orang kemudian tarian Nusantara 200 orang, ditambah dengan paskibra 60 orang, dan diakhiri dengan Tari Janger sebanyak 3.000 orang perempuan," katanya.

Baca juga: Geostrategi Bung Karno Pindahkan Ibu Kota Negara

"Jadi bisa dibayangkan nanti di tengah lapangan itu akan ada berkumpul 10.000 orang. Ini bukan kegiatan yang kecil, ini kegiatan yang besar," sebut Rano.

Rano menegaskan tujuan kegiatan ini untuk melakukan konsolidasi.

Dia pun membawa pesan Megawati bahwa kegiatan ini untuk melakukan konsolidasi dan bukan pesta.

Baca juga: Ajak Masyarakat Pahami Pemikiran Bung Karno, DPD PDI-P Jatim Gelar Bedah Buku Merahnya Ajaran Bung Karno

"Bukan pesta. Tentu ada hiburan tapi hiburan bukan menjadi inti dari kegiatan ini. Kegiatan pada 24 Juni mendatang adalah konsolidasi nasional yang isinya sejumlah agenda yang menggambarkan PDI Perjuangan sebagai partai yang solid, kuat, dan berkeprikemanusiaan," tutup Rano.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

Nasional
Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

Nasional
Wapres Ajak Masyarakat Tetap Dukung Timnas U-23 demi Lolos Olimpiade

Wapres Ajak Masyarakat Tetap Dukung Timnas U-23 demi Lolos Olimpiade

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati terkait Susunan Kabinet

Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati terkait Susunan Kabinet

Nasional
Soal Dukungan PKB untuk Khofifah, Cak Imin: Kalau Daftar, Kita Sambut

Soal Dukungan PKB untuk Khofifah, Cak Imin: Kalau Daftar, Kita Sambut

Nasional
Jubir Sebut Luhut Hanya Beri Saran ke Prabowo soal Jangan Bawa Orang 'Toxic'

Jubir Sebut Luhut Hanya Beri Saran ke Prabowo soal Jangan Bawa Orang "Toxic"

Nasional
Muslimat NU Kirim Bantuan Kemanusiaan Rp 2 Miliar ke Palestina

Muslimat NU Kirim Bantuan Kemanusiaan Rp 2 Miliar ke Palestina

Nasional
Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang 'Toxic', Projo: Nasihat Bagus

Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang "Toxic", Projo: Nasihat Bagus

Nasional
Buktikan Kinerja Unggul, Pertamina Hulu Energi Optimalkan Kapabilitas Perusahaan

Buktikan Kinerja Unggul, Pertamina Hulu Energi Optimalkan Kapabilitas Perusahaan

Nasional
Gerindra Sebut Jokowi Justru Dorong Prabowo untuk Bertemu Megawati

Gerindra Sebut Jokowi Justru Dorong Prabowo untuk Bertemu Megawati

Nasional
Tak Cemas Lawan Kandidat Lain pada Pilkada Jatim, Khofifah: Kenapa Khawatir?

Tak Cemas Lawan Kandidat Lain pada Pilkada Jatim, Khofifah: Kenapa Khawatir?

Nasional
Khofifah Tolak Tawaran Jadi Menteri Kabinet Prabowo-Gibran, Pilih Maju Pilkada Jatim

Khofifah Tolak Tawaran Jadi Menteri Kabinet Prabowo-Gibran, Pilih Maju Pilkada Jatim

Nasional
Soal Duetnya pada Pilkada Jatim, Khofifah: Saya Nyaman dan Produktif dengan Mas Emil

Soal Duetnya pada Pilkada Jatim, Khofifah: Saya Nyaman dan Produktif dengan Mas Emil

Nasional
Pertamina Goes To Campus, Langkah Kolaborasi Pertamina Hadapi Trilema Energi

Pertamina Goes To Campus, Langkah Kolaborasi Pertamina Hadapi Trilema Energi

Nasional
Respons Luhut Soal Orang 'Toxic', Golkar Klaim Menterinya Punya Karya Nyata

Respons Luhut Soal Orang "Toxic", Golkar Klaim Menterinya Punya Karya Nyata

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com