Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Megawati: Kalian Mau Senang K-Pop Tak Apa, tapi Jangan Sesekali Tidak Cintai Seni Kita

Kompas.com - 18/06/2023, 15:22 WIB
Nicholas Ryan Aditya,
Diamanty Meiliana

Tim Redaksi

BALI, KOMPAS.com - Presiden kelima RI Megawati Soekarnoputri menyampaikan pesan agar anak-anak Indonesia tidak melupakan kesenian budaya di Nusantara.

Meski demikian, ia tak mempersoalkan mereka juga menyukai musik-musik atau kesenian modern masa kini.

"Jadi anak-anak, itu tolonglah, kalian mau senang dengan K-Pop, dengan Rock, dengan Hiphop dan lain sebagainya, tidak apa-apa. Tapi, jangan, jangan sekali-sekali, tidak mencintai yang namanya seni kita, Indonesia raya," kata Megawati dalam pidatonya membuka Pesta Kesenian Bali ke-45 2023, di Denpasar, Bali, Minggu (18/6/2023).

Setelah mengucapkan itu, para hadirin yang hadir di acara memberikan tepuk tangan meriah pada Megawati.

Baca juga: Megawati Jadi Pelatih Dadakan Gamelan Bali, Ajari Main Suling dan Gendang

Oleh sebab itu, ia meminta para orang tua pun turut mendidik putra-putri mereka untuk mengenal dan mencintai budaya serta kesenian sejak dini.

"Seni budaya Indonesia yang saya katakan sangat, bukan hanya kaya raya. Tapi luar biasa," ujar dia.

"Buatlah segera, sanggar seni budaya menjadi sebuah kesatuan gerak untuk Indonesia yang berkepribadian dalam budaya," tambahnya.

Ketua Umum PDI-P ini menegaskan, apa yang disampaikannya itu bukan untuk dikatakan sebagai anti modernisasi.

Namun, ia berharap ucapannya menjadi pengingat generasi muda agar menghargai dan mencintai kesenian dan budaya di Indonesia terlebih dulu sebelum mencintai budaya luar.

Baca juga: Ganjar Puji Megawati: Tidak Mudah Tergoda dan Prinsipnya Kuat

"Saya tidak anti, silakan, mengikuti peradaban modern. Tapi masa lalu kita ini gemilang lho sebenarnya," pesan Ketua Dewan Pengarah Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) ini.

Sebagai informasi, acara ini turut dihadiri Gubernur Bali I Wayan Koster, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono, Menteri PPPA Bintang Puspayoga hingga Ketua DPP PDI-P Prananda Prabowo.

Selain itu juga tampak Kepala LembagaKebijakan Pengadaan barang/jasa Pemerintah (LKPP) yang juga mantan Walikota Semarang, Hendrar Prihadi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Cak Imin: Bansos Cepat Dirasakan Masyarakat, tapi Tak Memberdayakan

Cak Imin: Bansos Cepat Dirasakan Masyarakat, tapi Tak Memberdayakan

Nasional
Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

Nasional
Gerindra Lirik Dedi Mulyadi untuk Maju Pilkada Jabar 2024

Gerindra Lirik Dedi Mulyadi untuk Maju Pilkada Jabar 2024

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati soal Susunan Kabinet, Masinton: Cuma Gimik

Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati soal Susunan Kabinet, Masinton: Cuma Gimik

Nasional
Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

Nasional
Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

Nasional
Wapres Ajak Masyarakat Tetap Dukung Timnas U-23 demi Lolos Olimpiade

Wapres Ajak Masyarakat Tetap Dukung Timnas U-23 demi Lolos Olimpiade

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati terkait Susunan Kabinet

Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati terkait Susunan Kabinet

Nasional
Soal Dukungan PKB untuk Khofifah, Cak Imin: Kalau Daftar, Kita Sambut

Soal Dukungan PKB untuk Khofifah, Cak Imin: Kalau Daftar, Kita Sambut

Nasional
Jubir Sebut Luhut Hanya Beri Saran ke Prabowo soal Jangan Bawa Orang 'Toxic'

Jubir Sebut Luhut Hanya Beri Saran ke Prabowo soal Jangan Bawa Orang "Toxic"

Nasional
Muslimat NU Kirim Bantuan Kemanusiaan Rp 2 Miliar ke Palestina

Muslimat NU Kirim Bantuan Kemanusiaan Rp 2 Miliar ke Palestina

Nasional
Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang 'Toxic', Projo: Nasihat Bagus

Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang "Toxic", Projo: Nasihat Bagus

Nasional
Buktikan Kinerja Unggul, Pertamina Hulu Energi Optimalkan Kapabilitas Perusahaan

Buktikan Kinerja Unggul, Pertamina Hulu Energi Optimalkan Kapabilitas Perusahaan

Nasional
Gerindra Sebut Jokowi Justru Dorong Prabowo untuk Bertemu Megawati

Gerindra Sebut Jokowi Justru Dorong Prabowo untuk Bertemu Megawati

Nasional
Tak Cemas Lawan Kandidat Lain pada Pilkada Jatim, Khofifah: Kenapa Khawatir?

Tak Cemas Lawan Kandidat Lain pada Pilkada Jatim, Khofifah: Kenapa Khawatir?

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com