Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Usia Korban Kekerasan Seksual Termuda dan Tertua di Indonesia

Kompas.com - 15/06/2023, 00:15 WIB
Tari Oktaviani,
Nibras Nada Nailufar

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Kekerasan seksual masih marak terjadi. Ironisnya, kekerasan ini menimpa individu dari segala usia, muda dan tua. 

Berdasarkan data Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (KemenPPPA) melansir dari situs resmi Sistem Informasi Online Perlindungan Perempuan dan Anak (Simfoni KemenPPPA), sampai Januari 2023 ini ada 4.769 korban kekerasan seksual. 

Kekerasan Seksual dengan Usia Termuda

Kasus kekerasan seksual dengan usia korban termuda mungkin terjadi pada 2014.

Kejadian ini terjadi di Panti Asuhan Samuel yang berlokasi di Tangerang. Kala itu sejumlah anak-anak panti melaporkan adanya kekerasan dan penganiayaan. 

Dalam kejadian itu, seorang bayi perempuan berusia 6 bulan pun diduga mengalami kekerasan fisik hingga seksual oleh Samuel. Bayi tersebut digigit pipi, hidung dan kemaluannya. 

Akibat tindakannya, Samuel Watulingas yang merupakan terdakwa penganiayaan dan kekerasan seksual terhadap anak asuhnya di Panti Asuhan Samuel dijatuhi vonis hukuman 10 tahun penjara oleh majelis hakim di Pengadilan Negeri (PN) Tangerang pada tahun yang sama. 

Baca juga: Ada Kekerasan Seksual di Panti Asuhan Samuel

Kekerasan Seksual dengan Usia Tertua

Kejadian kekerasan seksual dengan usia tertua kemungkinan terjadi pada Maret 2023. Seorang nenek berusia 95 tahun mengalami percobaan pemerkosaan oleh seorang kakek berusia 75 tahun. 

Kasus itu terjadi di wilayah Kecamatan Sukakarya, Kabupaten Bekasi. Aksi pemerkosaan itu dilihat sendiri oleh kakaknya Pada Minggu (5/3/2023)

Akibat dari tindakannya, nenek tersebut mengalami syok dan sakit sehingga harus dirawat di rumah sakit. 

Baca juga: Kronologi Kakek 75 Tahun Diduga Perkosa Nenek Berusia Hampir Satu Abad di Bekasi

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pemerintahan Baru dan Tantangan Transformasi Intelijen Negara

Pemerintahan Baru dan Tantangan Transformasi Intelijen Negara

Nasional
Tegur Pemohon Telat Datang Sidang, Hakim Saldi: Kalau Terlambat Terus, 'Push Up'

Tegur Pemohon Telat Datang Sidang, Hakim Saldi: Kalau Terlambat Terus, "Push Up"

Nasional
KPK Sebut Keluarga SYL Sangat Mungkin Jadi Tersangka TPPU Pasif

KPK Sebut Keluarga SYL Sangat Mungkin Jadi Tersangka TPPU Pasif

Nasional
Timnas Kalah Lawan Irak, Jokowi: Capaian hingga Semifinal Layak Diapresiasi

Timnas Kalah Lawan Irak, Jokowi: Capaian hingga Semifinal Layak Diapresiasi

Nasional
Kunker ke Sumba Timur, Mensos Risma Serahkan Bansos untuk ODGJ hingga Penyandang Disabilitas

Kunker ke Sumba Timur, Mensos Risma Serahkan Bansos untuk ODGJ hingga Penyandang Disabilitas

Nasional
KPK Kembali Panggil Gus Muhdlor sebagai Tersangka Hari Ini

KPK Kembali Panggil Gus Muhdlor sebagai Tersangka Hari Ini

Nasional
Teguran Hakim MK untuk KPU yang Dianggap Tak Serius

Teguran Hakim MK untuk KPU yang Dianggap Tak Serius

Nasional
Kuda-kuda Nurul Ghufron Hadapi Sidang Etik Dewas KPK

Kuda-kuda Nurul Ghufron Hadapi Sidang Etik Dewas KPK

Nasional
Laba Bersih Antam Triwulan I-2024 Rp 210,59 Miliar 

Laba Bersih Antam Triwulan I-2024 Rp 210,59 Miliar 

Nasional
Jokowi yang Dianggap Tembok Besar Penghalang PDI-P dan Gerindra

Jokowi yang Dianggap Tembok Besar Penghalang PDI-P dan Gerindra

Nasional
Sebut Jokowi Kader 'Mbalelo', Politikus PDI-P: Biasanya Dikucilkan

Sebut Jokowi Kader "Mbalelo", Politikus PDI-P: Biasanya Dikucilkan

Nasional
[POPULER NASIONAL] PDI-P Harap Putusan PTUN Buat Prabowo-Gibran Tak Bisa Dilantik | Menteri 'Triumvirat' Prabowo Diprediksi Bukan dari Parpol

[POPULER NASIONAL] PDI-P Harap Putusan PTUN Buat Prabowo-Gibran Tak Bisa Dilantik | Menteri "Triumvirat" Prabowo Diprediksi Bukan dari Parpol

Nasional
Tanggal 5 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 5 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Sempat Berkelakar Hanif Dhakiri Jadi Menteri, Muhaimin Bilang Belum Ada Pembicaraan dengan Prabowo

Sempat Berkelakar Hanif Dhakiri Jadi Menteri, Muhaimin Bilang Belum Ada Pembicaraan dengan Prabowo

Nasional
PKS Janji Fokus jika Gabung ke Prabowo atau Jadi Oposisi

PKS Janji Fokus jika Gabung ke Prabowo atau Jadi Oposisi

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com