JAKARTA, KOMPAS.com - Kementerian Agama (Kemenag) menyampaikan bahwa layanan bus selawat untuk jemaah haji akan berhenti beroperasi sementara, pada 6-13 Zulhijah 1444 H atau pada 23-30 Juni 2023
Adapun bus selawat adalah layanan transportasi bagi jemaah untuk pulang pergi dari hotel tempat mereka menginap ke Masjidil Haram. Layanan ini beroperasi selama 24 jam sejak kedatangan jemaah haji Indonesia di Mekkah pada 1 Juni 2023.
Ketua Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi Subhan Cholid mengatakan, operasional bus selawat akan diberhentikan menjelang puncak Haji.
"Mulai 6 sampai 13 Zulhijah, layanan bus selawat berhenti sementara," ujar Subhan Cholid di Mekkah, dikutip dari siaran pers Kemenag, Senin (12/6/2023).
Baca juga: Bertambah 5, Jumlah Jemaah Haji Wafat di Arab Saudi Capai 48 Orang
Karena tidak beroperasi, ia meminta jemaah untuk fokus beribadah di hotel. Ia meminta jemaah tidak melaksanakan diri, mengingat cuaca di Mekkah sangat panas.
"Jemaah diimbau fokus beribadah di mushala hotel masing- masing, khususnya selama tidak ada layanan bus selawat. Cuaca sangat panas, jemaah bisa fokus pada persiapan fisik," pesannya.
Kendati begitu, kata Subhan, armada bus akan disiapkan untuk layanan transportasi Arafah, Muzdalifah, dan Mina (Armuzna) mulai 6 Zulhijah.
Jemaah sendiri dijadwalkan mulai diberangkatkan ke Arafah pada 8 Zulhijah. Kemudian pada 13 Zulhijah, jemaah akan kembali dari Mina ke hotel di Mekkah.
Setelah itu, bus selawat akan kembali beroperasi mulai 14 Zulhijah sampai 6 Muharram 1445 H. Bus selawat yang disediakan berjumlah 450 armada dengan tiga terminal pemberhentian, yaitu Ajyad, Mahbas Jin, dan Syib Amir.
Jemaah haji Indonesia yang tinggal di kawasan Misfalah, akan berhenti di Terminal Ajyad saat akan ke Masjidil Haram.
Sementara jemaah yang tinggal di wilayah Jarwal, Raudhah, dan Syisah, akan menggunakan Terminal Bus Syib Amir. Adapun untuk jemaah yang di Mahbas Jin, menggunakan Terminal Bab Ali.
Tahun ini, lanjut Subhan, PPIH juga menyiapkan bus ramah lansia pada rute terminal Ajyad (Misfalah) dan Syib Amir (Jarwal, Raudhah, dan Syisah)
"Alhamdulillah, semua rute di Syib Amir dan Ajyad sudah tersedia bus ramah lansia. Adapun rute terminal Mahbas Jin, ini merupakan jalur internasional. Bus pada jalur ini digunakan juga secara bersama-sama oleh jemaah dari berbagai negara," jelasnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.