Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
KILAS

Hadiri Haul Akbar X, Gus Imin Ajak Semua Pihak Teruskan Perjuangan Kiai Harisah

Kompas.com - 21/05/2023, 12:30 WIB
Yogarta Awawa Prabaning Arka,
Yohanes Enggar Harususilo

Tim Redaksi

 

KOMPAS.com - Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Bidang Kesejahteraan Rakyat (Korkesra) Abdul Muhaimin Iskandar atau yang akrab disapa Gus Imin mengajak seluruh lapisan masyarakat melanjutkan semangat perjuangan pendiri Pondok Pesantren An Nadhlah Makassar, almarhum AG KH Muh Harisah AS pada Haul Akbar X di Balai Prajurit Manunggal, Sabtu (20/5/2023).

“Saya bersyukur bisa hadir di haul ini karena perjuangan KH Harisah dapat kita teladani. Saya mengajak masyarakat untuk meneruskan perjuangan beliau. Saya bangga dan bersyukur dijodohkan karena kita bisa ketemu di sini,” kata Gus Imin dalam siaran pers yang diterima Kompas.com, Minggu (21/5/2023).

Gus Imin mengatakan, Kiai Harisah merupakan sosok dan panutan bagi semua orang. Ilmu yang dimilikinya menjadi amal jariyah bagi ribuan alumni yang hadir di peringatan haul ini.

Baca juga: Muhaimin Mengaku Dapat Dukungan dari Ma’ruf Amin untuk Jadi Cawapres

Oleh karena itu, ia meminta kepada masyarakat yang hadir pada acara ini untuk berdoa, bertahlil, serta membaca Al-Quran untuk memberikan doa terbaik kepada Kiai Harisah.

“Kita berdoa semoga amal ibadah beliau ditempatkan di tempat yang baik dan dapat meresapi ajaran beliau di dalam pikiran hati kita. Insyallah, kita diberi kekuatan mewujudkan perjuangan beliau Kiai Harisah,” ujarnya.

Kemudian, Ketua Umum (Ketum) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) juga menyampaikan terima kasih atas undangan dan sambutan yang luar biasa di Haul Akbar X.

“Saya berterima kasih kepada semua pihak yang mengundang saya. Semoga kita bisa meneruskan warisan anrekgurutta Kiai Harisah yang mempertemukan kita hari ini,” kata Gus Imin.

Sementara itu, pimpinan pondok An Nadhlah Makassar Dr KH Afifuddin Harisah menyampaikan terima kasih atas kehadiran Gus Imin. Ia menyatakan, kehadiran Gus Imin menjadi penyemangat bagi para peserta yang hadir.

“Saya ucapkan terima kasih kepada Ketum PKB karena menyempatkan hadir di acara ini. Alhamdulillah,” kata Kiai Afifuddin.

Baca juga: Muhaimin Iskandar Bertemu Wapres Maruf di Rumah Dinas Wapres

Kiai Afifuddin memaparkan bahwa terdapat lebih dari 700 santri yang menempuh pendidikan di pondok pesantren itu. Santri-santri ini memiliki kualitas SDM yang kompetitif.

“Kami sudah melahirkan ribuan alumni. Saat ini, terdapat lebih dari 700 lebih santri yang memiliki kualitas SDM. Kami mempersiapkan mereka untuk menjadi pemimpin bangsa dan ummat saat ini,” ucapnya.

Pada akhir sambutan, Kiai Afifuddin menyampaikan agar perjuangan dan semangat yang dicontohkan KH Harisah tidak boleh pudar.

“Dimana pun kita berada, semangat KH Harisah untuk mengembangkan dan memajukan pesantren tidak boleh luntur,” ujar Kiai Afifuddin.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

“Presidential Club” Butuh Kedewasaan Para Mantan Presiden

“Presidential Club” Butuh Kedewasaan Para Mantan Presiden

Nasional
Prabowo Dinilai Bisa Bentuk 'Presidential Club', Tantangannya Ada di Megawati

Prabowo Dinilai Bisa Bentuk "Presidential Club", Tantangannya Ada di Megawati

Nasional
Bantah Bikin Partai Perubahan, Anies: Tidak Ada Rencana Bikin Ormas, apalagi Partai

Bantah Bikin Partai Perubahan, Anies: Tidak Ada Rencana Bikin Ormas, apalagi Partai

Nasional
Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang “Toxic” ke Pemerintahan, Cak Imin: Saya Enggak Paham Maksudnya

Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang “Toxic” ke Pemerintahan, Cak Imin: Saya Enggak Paham Maksudnya

Nasional
Jawaban Cak Imin soal Dukungan PKB untuk Anies Maju Pilkada

Jawaban Cak Imin soal Dukungan PKB untuk Anies Maju Pilkada

Nasional
[POPULER NASIONAL] Prabowo Ingin Bentuk 'Presidential Club' | PDI-P Sebut Jokowi Kader 'Mbalelo'

[POPULER NASIONAL] Prabowo Ingin Bentuk "Presidential Club" | PDI-P Sebut Jokowi Kader "Mbalelo"

Nasional
Kualitas Menteri Syahrul...

Kualitas Menteri Syahrul...

Nasional
Tanggal 6 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 6 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Prabowo Pertimbangkan Saran Luhut Jangan Bawa Orang 'Toxic' ke Pemerintahan

Prabowo Pertimbangkan Saran Luhut Jangan Bawa Orang "Toxic" ke Pemerintahan

Nasional
Berkunjung ke Aceh, Anies Sampaikan Salam dari Pimpinan Koalisi Perubahan

Berkunjung ke Aceh, Anies Sampaikan Salam dari Pimpinan Koalisi Perubahan

Nasional
Komnas KIPI: Kalau Saat Ini Ada Kasus TTS, Bukan karena Vaksin Covid-19

Komnas KIPI: Kalau Saat Ini Ada Kasus TTS, Bukan karena Vaksin Covid-19

Nasional
Jika Diduetkan, Anies-Ahok Diprediksi Bakal Menang Pilkada DKI Jakarta 2024

Jika Diduetkan, Anies-Ahok Diprediksi Bakal Menang Pilkada DKI Jakarta 2024

Nasional
Jokowi Perlu Kendaraan Politik Lain Usai Tak Dianggap PDI-P

Jokowi Perlu Kendaraan Politik Lain Usai Tak Dianggap PDI-P

Nasional
Kaesang dan Gibran Dianggap Tak Selamanya Bisa Mengekor Jokowi

Kaesang dan Gibran Dianggap Tak Selamanya Bisa Mengekor Jokowi

Nasional
Hasil Rekapitulasi di Papua Berubah-ubah, KPU Minta MK Hadirkan Ahli Noken

Hasil Rekapitulasi di Papua Berubah-ubah, KPU Minta MK Hadirkan Ahli Noken

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com