MANGGARAI BARAT, KOMPAS.com - Sejumlah negara diketahui tengah mengajukan diri menjadi mitra negara blok Asia Tenggara (ASEAN). Negara-negara tersebut, yaitu Arab Saudi, Panama, dan Spanyol.
Keinginan negara tersebut menjadi mitra kerja sama ASEAN diungkapkan oleh Direktur Kerja Sama ASEAN kementerian Luar Negeri (Kemenlu) RI Sidharto Suryodipuro.
"Yang sudah siap adalah Arab Saudi, Panama, dan Spanyol," kata Sidharto dalam konferensi pers di media Center KTT ASEAN ke-42, Labuan Bajo, Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur (NTT), Senin (8/5/2023) malam.
Baca juga: Desa Wisata Coal Dukung Side Event KTT ASEAN 2023 di Labuan Bajo, Ikut Ramaikan Pasar Rakyat
Sidharto mengungkapkan, topik tersebut dibahas dalam pertemuan Senior Official's Meeting (SOM) pada Senin.
Diketahui, pertemuan SOM merupakan bagian sebelum acara puncak Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ASEAN yang terselenggara pada 10-11 Mei.
"Para senior membahas kesiapan beberapa negara lain yang akan aksesi pada tahun ini," ucapnya.
Baca juga: Jelang KTT ASEAN 2023, Okupansi Hotel di Labuan Bajo Capai 100 Persen
Adapun untuk menjadi mitra kerja sama, ketiga negara tersebut perlu menandatangani Traktat Persahabatan dan Kerja Sama Mitra ASEAN (Treaty of Amity and Cooperation in Southeast Asia/TAC).
Traktat Persahabatan dan Kerja Sama di Asia Tenggara pertama kali ditandatangani pada tahun 1976.
Indonesia sebagai Ketua ASEAN tahun 2023, tengah berkoordinasi terus-menerus agar traktat bisa ditandatangani pada tahun ini.
"Indonesia sebagai ketua sedang koordinasi dengan mereka, kesiapan tiga negara tersebut untuk menandatangani traktat tersebut pada tahun ini," jelas Sidharto.
Baca juga: Junta Militer Berkuasa di Myanmar, Alasan Tidak Diundang ke KTT ASEAN
Sebagai informasi, keketuaan Indonesia dalam ASEAN mengusung tiga pilar utama yang dimajukan.
Pertama, yaitu pilar ASEAN Matters. Dalam pilar ini, Indonesia ingin menjadikan ASEAN tetap relevan, mampu menghadapi tantangan ke depan, menjadi motor stabilitas, dan perdamaian Kawasan.
Pilar yang kedua adalah pilar Epicentrum of Growth. Di sini, Indonesia ingin ASEAN terus memperkuat kerja sama konkret, membumikan berbagai kerja sama, sehingga dirasakan manfaatnya bagi rakyat.
Sementara pilar ketiga, terkait dengan Implementasi dari AOIP (ASEAN Outlook on the Indo-Pacific). Pilar ini menjadi sangat penting mengingat semakin tajamnya rivalitas di kawasan Indo-Pasifik.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.