Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Megawati: Saya Juga Punya Tugas Cari Cawapres...

Kompas.com - 06/05/2023, 10:44 WIB
Nicholas Ryan Aditya,
Nursita Sari

Tim Redaksi

BALI, KOMPAS.com - Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri mengaku memiliki tugas untuk mencari calon wakil presiden (cawapres) pendamping Ganjar Pranowo pada Pilpres 2024.

Hal itu disampaikan Megawati ketika menjelaskan komunikasi dalam rangka membangun kerja sama politik dengan partai politik.

Megawati mengaku memiliki banyak tugas menjelang Pemilu 2024.

"Lalu untuk presiden, saya juga punya tugas cari wapres. Saya mikir dulu mana yang didulukan," kata Megawati di kawasan Badung, Bali, Jumat (5/5/2023).

Baca juga: Tolak Jokowi yang Mau Bikin Bandara Baru di Buleleng, Megawati: Saya Protes Nomor Satu !

Presiden kelima RI ini menjelaskan berbagai tugasnya menjelang Pemilu 2024, seperti mengurus pendaftaran bakal calon anggota legislatif (bacaleg) hingga urusan Pilpres 2024.

Dalam urusan Pilpres, Megawati juga mengatur jadwal partai politik yang ingin bertemu dengan PDI-P.

"Ya, sudah banyak kan di DPR itu kan wakil-wakil, banyak juga dari beberapa, ada yang Ketum atau wakil. Itu sudah bicara dengan Mbak Puan (Ketua DPP PDI-P sekaligus Ketua DPR). Saya bilang ya nanti kami atur waktunya," ujar Megawati.

Baca juga: Megawati: Saya Dengar Ada Beberapa Parpol Sudah Melobi Mbak Puan untuk Bertemu

Kata Megawati, ia harus mengatur waktu agar semua tugasnya berjalan dengan baik.

Misalnya, terkait komunikasi partai politik, Megawati mengaku perlu berpikir terlebih dulu soal waktu pertemuan kedua partai.

"Kalau tidak diatur, ini mau datang, ini mau datang, gitu kan saya yang pusing," tutur Megawati.

Diberitakan sebelumnya, PDI-P sudah memutuskan untuk mengusung Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo sebagai bakal capres 2024.

Hal itu diumumkan oleh Megawati di Istana Batutulis, Bogor, Jawa Barat, Jumat (21/4/2023).

Baca juga: Ungkap Isi Pertemuan Jokowi dan 6 Ketum Parpol, Megawati: Enggak Ada Bahas Politik, Silaturahim dan Makan

Setelah Ganjar diumumkan, muncul sejumlah nama yang disebut-sebut sebagai kandidat bakal cawapresnya.

Megawati menyebutkan bahwa banyak figur yang berpeluang menjadi cawapres mendampingi Ganjar Pranowo.

Hal itu disampaikan Megawati menjawab pertanyaan wartawan mengenai peluang Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno yang disebut-sebut paling berpeluang mendampingi Ganjar Pranowo.

Namun, dari sekian banyak nama tersebut, nantinya bakal mengerucut menjadi satu sosok yang akan mendampingi Ganjar berkontestasi pada pemilu mendatang.

“Banyak kok, saya sudah punya di sini. Berapa tuh, 10 apa lebih. Ya nanti kan mengerucut sendiri, tetapi oleh pikiran saya,” kata Megawati usai menggelar kerja sama politik dengan elite Partai Persatuan Pembangunan (PPP) di Kantor DPP PDI-P, Minggu (30/4/2023).

Megawati pun meminta seluruh pihak bersabar menunggu sosok yang akan mendampingi Ganjar Pranowo menjadi cawapresnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Usai Dihujat Karena Foto Starbucks, Zita Anjani Kampanye Dukung Palestina di CFD

Usai Dihujat Karena Foto Starbucks, Zita Anjani Kampanye Dukung Palestina di CFD

Nasional
Kemenag: Jangan Tertipu Tawaran Berangkat dengan Visa Non Haji

Kemenag: Jangan Tertipu Tawaran Berangkat dengan Visa Non Haji

Nasional
'Presidential Club' Dinilai Bakal Tumpang Tindih dengan Wantimpres dan KSP

"Presidential Club" Dinilai Bakal Tumpang Tindih dengan Wantimpres dan KSP

Nasional
Soal Presidential Club, Pengamat: Jokowi Masuk Daftar Tokoh yang Mungkin Tidak Akan Disapa Megawati

Soal Presidential Club, Pengamat: Jokowi Masuk Daftar Tokoh yang Mungkin Tidak Akan Disapa Megawati

Nasional
Gaya Politik Baru: 'Presidential Club'

Gaya Politik Baru: "Presidential Club"

Nasional
Kemenag Rilis Jadwal Keberangkatan Jemaah Haji, 22 Kloter Terbang 12 Mei 2024

Kemenag Rilis Jadwal Keberangkatan Jemaah Haji, 22 Kloter Terbang 12 Mei 2024

Nasional
Luhut Minta Orang 'Toxic' Tak Masuk Pemerintahan, Zulhas: Prabowo Infonya Lengkap

Luhut Minta Orang "Toxic" Tak Masuk Pemerintahan, Zulhas: Prabowo Infonya Lengkap

Nasional
PDI-P Yakin Komunikasi Prabowo dan Mega Lancar Tanpa Lewat 'Presidential Club'

PDI-P Yakin Komunikasi Prabowo dan Mega Lancar Tanpa Lewat "Presidential Club"

Nasional
Zulhas: Semua Mantan Presiden Harus Bersatu, Apalah Artinya Sakit Hati?

Zulhas: Semua Mantan Presiden Harus Bersatu, Apalah Artinya Sakit Hati?

Nasional
Soal 'Presidential Club', Yusril: Yang Tidak Mau Datang, Enggak Apa-apa

Soal "Presidential Club", Yusril: Yang Tidak Mau Datang, Enggak Apa-apa

Nasional
Soal Presidential Club, Prabowo Diragukan Bisa Didikte Presiden Terdahulu

Soal Presidential Club, Prabowo Diragukan Bisa Didikte Presiden Terdahulu

Nasional
Soal 'Presidential Club', Golkar Yakin Prabowo Bisa Menyatukan para Presiden Terdahulu

Soal "Presidential Club", Golkar Yakin Prabowo Bisa Menyatukan para Presiden Terdahulu

Nasional
Tanggapi Isu 'Presidential Club', PDI-P: Terlembaga atau Ajang Kongko?

Tanggapi Isu "Presidential Club", PDI-P: Terlembaga atau Ajang Kongko?

Nasional
Cak Imin Sebut PKB Jaring Calon Kepala Daerah dengan 3 Kriteria

Cak Imin Sebut PKB Jaring Calon Kepala Daerah dengan 3 Kriteria

Nasional
Golkar: 'Presidential Club' Bisa Permudah Prabowo Jalankan Pemerintahan

Golkar: "Presidential Club" Bisa Permudah Prabowo Jalankan Pemerintahan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com