JAKARTA, KOMPAS.com - Indonesia bakal mendapatkan hibah berupa 15 unit kendaraan kendaraan taktis (rantis) Bushmaster dari Australia.
DPR RI telah menyetujui hibah tersebut setelah mengadakan rapat dengan Wakil Menteri Pertahanan M Herindra dan Panglima TNI Laksamana Yudo Margono di Ruang Rapat Komisi I DPR RI, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, pada Senin (3/4/2023).
Adapun 15 unit rantis Bushmaster yang akan dihibahkan Australia kepada Indonesia itu terdiri dari 13 tipe Troops, 1 tipe Command, dan 1 tipe Ambulans serta suku cadang pendukung.
Australia juga akan memberikan beberapa pelatihan mulai tanggal 22 Mei hingga 7 Juli 2023 untuk pengoperasian rantis tersebut.
Baca juga: Indonesia Dapat Hibah 15 Rantis Bushmaster dari Australia
Dikutip dari laman tentara Australia, army.gov.au, rantis Bushmaster memiliki dimensi panjang 7,18 meter dan lebar 2,48 meter, dengan berat sekitar 12.500 kilogram.
Rantis itu dapat mengangkut sembilan personel bersenjata lengkap.
Daya jelajahnya hingga 800 kilometer dan dengan kecepatan maksimal 100 kilometer per jam.
Sementara siaran pers Puspen TNI menyebutkan, rantis Bushmaster merupakan kendaraan taktis yang cocok digunakan untuk medan padang pasir.
Bagian bawah kendaraan didesain menggunakan V hull, untuk meminimalisir efek akibat ledakan ranjau darat (mine blasting).
Baca juga: Kronologi Ibu Meninggal Dunia di Purwakarta Usai Terlindas Rantis Kostrad
Kendaran ini juga memiliki kemampuan anti-blasting dari bahan peledak sampai dengan 10 kilogram dan anti-balistik terhadap munisi kaliber 7,62 mm, serta dapat dilengkapi dengan peralatan Anti Jammer Electronic Counter Measure (ECM).
Dalam rapat kemarin, Panglima Yudo mengatakan, rantis Bushmaster tersebut akan memperkuat operasional Pusat Misi Pemeliharaan Perdamaian (PMPP) TNI.
“Hibah tersebut akan mengurangi pengalokasian dana pemeliharaan dari item yang sama bagi PMPP TNI untuk jangka waktu tiga sampai lima tahun ke depan, sehingga menghemat anggaran negara yang dialokasikan untuk PMPP TNI,” ujar Yudo.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.