Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Saksikan F1 Powerboat Danau Toba, Jokowi: Seru Sekali, Saya Baru Pertama Kali Lihat

Kompas.com - 26/02/2023, 18:34 WIB
Fika Nurul Ulya,
Nursita Sari

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo menyaksikan F1 Powerboat Danau Toba (F1H2O) di Pelabuhan Muliaraja Napitupulu Balige, Kabupaten Toba, Provinsi Sumatera Utara, Minggu (26/2/2023).

Jokowi mengatakan, event besar yang diselenggarakan di Danau Toba itu seru sekali. Ia pun mengaku baru pertama kali menonton ajang tersebut.

"Ya saya bicara apa adanya, ya. Ini sebuah event yang sangat seru sekali dan saya juga baru pertama kali melihat F1 Powerboat," kata Jokowi di Sumatera Utara, dikutip dari tayangan YouTube Sekretariat Presiden, Minggu.

Baca juga: Jokowi Tiba di Pelabuhan Muliaraja Napitupulu Sumut untuk Saksikan F1 Powerboat

Jokowi berharap, event internasional ini bisa membangun branding setiap daerah di Indonesia, bukan hanya di dalam negeri, melainkan di kancah dunia.

Jokowi berujar, sejauh ini ada beberapa event internasional yang dilaksanakan di daerah berbeda. Ia yakin, event bergengsi ini akan memacu pertumbuhan ekonomi daerah.

"Di sini di Danau Toba ada F1 Powerboat, nanti di Mandalika ada MotoGP, di Jakarta ada Formula E, nanti di Mandalika ada Superbike. Saya kira ini akan men-trigger ekonomi di daerah. Sangat bagus sekali," ucap Jokowi.

Baca juga: F1 Powerboat Danau Toba: Race 2 Batal karena Angin Kencang dan Ombak Tinggi

Lebih jauh Jokowi berucap, jika event serupa makin diminati, ekonomi daerah akan tercipta.

Banyak pembangunan hotel-hotel baru dan sarana akomodasi baru, sehingga menjawab permasalahan akomodasi yang terbatas.

"Ini kalau ramai terus seperti ini, nanti dalam 1, 2, 3, akan muncul pasti pembangunan hotel baru, karena memang dibutuhkan, akan ada restoran-restoran baru, akan muncul pertumbuhan ekonomi di daerah-daerah wisata superprioritas," jelas Jokowi.

Sebagai informasi, event internasional tersebut bukan hanya dihadiri oleh Jokowi.

Baca juga: Ajang F1 Powerboat, Kabupaten Dairi Kenalkan Tenun dan Kopi Kapsul Sidikalang

Ada beberapa menteri yang juga hadir, di antaranya Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan dan Menteri Pemuda dan Olahraga Zainudin Amali.

Turut hadir pula Ketua MPR Bambang Soesatyo, Menteri Sekretaris Negara Pratikno, Menteri Hukum dan HAM Yasonna Laoly, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno, Panglima TNI Laksamana Yudo Margono, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, dan Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi.

Selain itu, hadir juga Duta Besar Persatuan Emirat Arab untuk Indonesia Abdulla Salem Al-Daheri, yang turut diterima Presiden Jokowi.

Baca juga: Kemenparekraf Adakan Nobar Ajang F1 PowerBoat untuk Masyarakat Sekitar Danau Toba

Untuk diketahui, Kejuaraan Dunia F1H2O adalah seri internasional unggulan dari perahu balap dengan satu kursi yang digelar oleh Union Internationale Motonautique (UIM). F1H2O diikuti oleh 10 tim dengan 20 pebalap.

Dalam satu musim kejuaraan dilaksanakan delapan seri balap, dengan seri pertama tahun 2023 digelar di Danau Toba, Indonesia. Setelah Indonesia, seri selanjutnya akan digelar di China.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ganjar dan Anies Pilih Oposisi, Akankah PDI-P Menyusul?

Ganjar dan Anies Pilih Oposisi, Akankah PDI-P Menyusul?

Nasional
Kata Gibran soal Urgensi Adanya Kementerian Khusus Program Makan Siang Gratis

Kata Gibran soal Urgensi Adanya Kementerian Khusus Program Makan Siang Gratis

Nasional
Riwayat Gus Muhdlor: Hilang Saat OTT, Beralih Dukung Prabowo, Akhirnya Tetap Ditahan KPK

Riwayat Gus Muhdlor: Hilang Saat OTT, Beralih Dukung Prabowo, Akhirnya Tetap Ditahan KPK

Nasional
Menag Cek Hotel dan Bus Jemaah Haji: Semua Baik

Menag Cek Hotel dan Bus Jemaah Haji: Semua Baik

Nasional
Menerka Peluang Anies dan Ahok Berduet pada Pilkada DKI Jakarta

Menerka Peluang Anies dan Ahok Berduet pada Pilkada DKI Jakarta

Nasional
Gibran Sebut Ada Pembahasan soal Kementerian Khusus Program Makan Siang Gratis, tapi Belum Final

Gibran Sebut Ada Pembahasan soal Kementerian Khusus Program Makan Siang Gratis, tapi Belum Final

Nasional
Pengamat: Jangankan 41, Jadi 100 Kementerian Pun Tak Masalah asal Sesuai Kebutuhan

Pengamat: Jangankan 41, Jadi 100 Kementerian Pun Tak Masalah asal Sesuai Kebutuhan

Nasional
Utak-Atik Strategi Jokowi dan Gibran Pilih Partai Politik, PSI Pasti Dicoret

Utak-Atik Strategi Jokowi dan Gibran Pilih Partai Politik, PSI Pasti Dicoret

Nasional
Gibran Lebih Punya 'Bargaining' Gabung Partai Usai Dilantik Jadi Wapres

Gibran Lebih Punya "Bargaining" Gabung Partai Usai Dilantik Jadi Wapres

Nasional
Wacana Prabowo Tambah Kementerian Dianggap Politis dan Boroskan Uang Negara

Wacana Prabowo Tambah Kementerian Dianggap Politis dan Boroskan Uang Negara

Nasional
'Golkar Partai Besar, Tidak Bisa Diobok-obok Gibran'

"Golkar Partai Besar, Tidak Bisa Diobok-obok Gibran"

Nasional
Prabowo Ingin Tambah Menteri, Wapres Ma'ruf Amin Ingatkan Pilih yang Profesional

Prabowo Ingin Tambah Menteri, Wapres Ma'ruf Amin Ingatkan Pilih yang Profesional

Nasional
[POPULER NASIONAL] Jokowi Berkelakar Ditanya soal Pindah Parpol | PDI-P Beri Sinyal di Luar Pemerintahan

[POPULER NASIONAL] Jokowi Berkelakar Ditanya soal Pindah Parpol | PDI-P Beri Sinyal di Luar Pemerintahan

Nasional
Prabowo Diharap Tetapkan 2 Syarat Utama Sebelum Tambah Kementerian

Prabowo Diharap Tetapkan 2 Syarat Utama Sebelum Tambah Kementerian

Nasional
Ide Prabowo Tambah Kementerian Sebaiknya Pertimbangkan Urgensi

Ide Prabowo Tambah Kementerian Sebaiknya Pertimbangkan Urgensi

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com