Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kilas Sidang Ferdy Sambo: Putri Kena Covid-19 hingga Polemik Uang Rp 200 Juta di Rekening Yosua

Kompas.com - 23/11/2022, 14:47 WIB
Singgih Wiryono,
Sabrina Asril

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Selasa (22/11/2022) kemarin menjadi persidangan lanjutan dalam kasus pembunuhan Brigadir J atau Nofriansyah Yosua Hutabarat dengan menghadirkan terdakwa Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi.

Sidang dengan agenda mendengarkan keterangan saksi tersebut tidak banyak yang dijelaskan.

Karena tujuh saksi yang hadir berkaitan dengan hal-hal teknis saja, terkait proses PCR, pengangkutan jenazah Brigadir J hingga transfer rekening yang terjadi di rekening Yosua ke Ricky Rizal pada 11 Juli 2022.

Diketahui Yosua sudah wafat tiga hari berlalu di saat uang Rp 200 juta itu berpindah ke rekening Ricky Rizal.

Baca juga: Putri Candrawathi Positif Covid-19 Minta Dirawat Dokter Pribadi, Ini Jawaban Hakim

Meluruskan hal tersebut, terdakwa Ferdy Sambo mengatakan uang yang berpindah dari rekening Yosua ke rekening Ricky Rizal bukanlah uang milik Yosua.

Bukan juga uang yang dimiliki Ricky Rizal melainkan uang milik keluarga Ferdy Sambo.

"Menurut saksi dari BNI (Anita), saya perlu jelaskan bahwa rekening Ricky dan Yosua bukan uang mereka tapi uang saya," kata Sambo dalam persidangan di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Selasa.

Dia menjelaskan, uang yang ditaruh di rekening ajudannya itu untuk keperluan keluarga dan operasional rumahnya yang ada di Jakarta dan di Magelang.

Baca juga: Putri Candrawathi Positif Covid-19, Ferdy Sambo: Karena Tak Patuhi Prokes di Rutan

Alasan tersebut diperkuat oleh terdakwa Putri Candrawathi yang juga merupakan istri Ferdy Sambo.

Putri menyebut, dia sengaja membuat rekening atas nama Yosua dan Ricky untuk keperluan rumah tangga.

"Bahwa pembuatan rekening atas nama Yosua dan Ricky dibuat di cabang Cibinong karena saya adalah nasabah Cibinong," ucap Putri.

"Rekening Yosua itu adalah keperluan kas di Jakarta dan sedangkan untuk Ricky untuk keperluan kas di Magelang," lanjut dia.

Putri terpapar Covid-19

Persidangan tersebut juga harus dihadiri secara daring oleh terdakwa Putri Candrawathi.

Putri hadir secara daring lantaran terkonfirmasi positif Covid-19 setelah melakukan pemeriksaan kesehatan.

Meski hadir secara daring dan terkonfirmasi positif Covid-19, Putri tetap didampingi kuasa hukum dalam satu ruangan.

Halaman:


Terkini Lainnya

Adam Deni Dituntut 1 Tahun Penjara dalam Kasus Dugaan Pencemaran Nama Baik Ahmad Sahroni

Adam Deni Dituntut 1 Tahun Penjara dalam Kasus Dugaan Pencemaran Nama Baik Ahmad Sahroni

Nasional
Polri Ungkap Peran 2 WN Nigeria dalam Kasus Penipuan Berkedok 'E-mail' Bisnis

Polri Ungkap Peran 2 WN Nigeria dalam Kasus Penipuan Berkedok "E-mail" Bisnis

Nasional
Hakim MK Pertanyakan KTA Kuasa Hukum Demokrat yang Kedaluwarsa

Hakim MK Pertanyakan KTA Kuasa Hukum Demokrat yang Kedaluwarsa

Nasional
Di Hadapan Wapres, Ketum MUI: Kalau Masih Ada Korupsi, Kesejahteraan Rakyat 'Nyantol'

Di Hadapan Wapres, Ketum MUI: Kalau Masih Ada Korupsi, Kesejahteraan Rakyat "Nyantol"

Nasional
Polri Tangkap 5 Tersangka Penipuan Berkedok 'E-mail' Palsu, 2 di Antaranya WN Nigeria

Polri Tangkap 5 Tersangka Penipuan Berkedok "E-mail" Palsu, 2 di Antaranya WN Nigeria

Nasional
Terobosan Menteri Trenggono Bangun Proyek Budi Daya Ikan Nila Salin Senilai Rp 76 Miliar

Terobosan Menteri Trenggono Bangun Proyek Budi Daya Ikan Nila Salin Senilai Rp 76 Miliar

Nasional
Terdakwa Korupsi Tol MBZ Pakai Perusahaan Pribadi untuk Garap Proyek dan Tagih Pembayaran

Terdakwa Korupsi Tol MBZ Pakai Perusahaan Pribadi untuk Garap Proyek dan Tagih Pembayaran

Nasional
Rayakan Ulang Tahun Ke-55, Anies Gelar 'Open House'

Rayakan Ulang Tahun Ke-55, Anies Gelar "Open House"

Nasional
KSAU Tinjau Kesiapan Pengoperasian Jet Tempur Rafale di Lanud Supadio Pontianak

KSAU Tinjau Kesiapan Pengoperasian Jet Tempur Rafale di Lanud Supadio Pontianak

Nasional
Jokowi: Alat Komunikasi Kita Didominasi Impor, Sebabkan Defisit Perdagangan Rp 30 Triliun

Jokowi: Alat Komunikasi Kita Didominasi Impor, Sebabkan Defisit Perdagangan Rp 30 Triliun

Nasional
Wapres Ma’ruf Amin Minta Penyaluran Dana CSR Desa Diperhatikan agar Tepat Sasaran

Wapres Ma’ruf Amin Minta Penyaluran Dana CSR Desa Diperhatikan agar Tepat Sasaran

Nasional
Hakim MK Tegur KPU karena Renvoi Tak Tertib dalam Sengketa Pileg

Hakim MK Tegur KPU karena Renvoi Tak Tertib dalam Sengketa Pileg

Nasional
Soal Silaturahmi Kebangsaan dengan Presiden dan Wapres Terdahulu, Bamsoet: Tinggal Tunggu Jawaban

Soal Silaturahmi Kebangsaan dengan Presiden dan Wapres Terdahulu, Bamsoet: Tinggal Tunggu Jawaban

Nasional
Hormati Ganjar, Waketum Gerindra: Sikap Oposisi Bukan Pilihan yang Salah

Hormati Ganjar, Waketum Gerindra: Sikap Oposisi Bukan Pilihan yang Salah

Nasional
Ganjar Pilih di Luar Pemerintahan, Bamsoet: Boleh, tapi Kita Bekerja Gotong Royong

Ganjar Pilih di Luar Pemerintahan, Bamsoet: Boleh, tapi Kita Bekerja Gotong Royong

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com