Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Temui Gibran, Anies Dinilai Bantu Paloh Lunakkan Hati Jokowi

Kompas.com - 16/11/2022, 12:19 WIB
Tatang Guritno,
Icha Rastika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Direktur Lembaga Kajian Politik Nusakom Pratama, Ari Junaedi mengatakan, pertemuan Anies Baswedan dan Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka merupakan upaya untuk membantu Partai Nasdem dan Surya Paloh.

Sebab, keduanya tak menemukan strategi untuk kembali mendekatkan diri pada Presiden Joko Widodo.

“Jika Nasdem dan Surya Paloh terlihat stagnan dalam membuka terobosan politik dengan Jokowi, maka Anies telah menjalankan manuver politiknya dengan membuka akses menuju ring satu,” ujar Ari pada Kompas.com, Rabu (16/11/2022).

Baca juga: Duet Anies-Gibran di Pilpres Dinilai Mustahil, PDI-P Punya Banyak Stok Capres

Ia memandang Anies cukup cerdik mengambil momentum pertemuan dengan Gibran.

Sebab, saat ini berembus isu Anies bukan merupakan calon presiden (capres) yang diinginkan oleh Jokowi.

“Pertemuan dengan Gibran dijadikan Anies sebagai entry point untuk melunakkan Jokowi. Mengingat Anies memberikan dukungan jika Gibran nantinya akan maju sebagai cagub DKI Jakarta,” tutur dia.

Di sisi lain, menurut dia, Anies menyadari bahwa dukungan Jokowi masih berdampak untuk mempengaruhi konstituen.

Ari mengatakan, sebagai salah satu figur yang hendak berkontestasi dalam Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024, Anies tentu membutuhkan dukungan tersebut.

“Daya endorse Jokowi masih bertaji sehingga dia harus menjalankan bidak-bidak strategi politiknya untuk membuka kebekuan dengan Jokowi,” ujar dia.

Selain itu, ia menilai, pujian Anies pada Gibran disampaikan demi menyenangkan hati Jokowi.

“Basa-basi Anies dengan memuji kepemimpinan Gibran tidak lain, dan tidak bukan ingin menyenangkan Jokowi agar tidak ada kesan hubungan dengan Jokowi berjarak,” kata dia.

Baca juga: Pertemuan Anies dengan Gibran Dinilai Tak Spesial, Bukan untuk Cari Restu Jokowi

Anies dan Gibran bertemu di Kota Solo, Jawa Tengah, Selasa (15/11/2022).

Anies lantas memuji kinerja Gibran selama memimpin Solo. Ia menyebut Solo tetap menjadi kota yang bersih.

Selain itu, Anies menyebut Gibran sebagai figur yang bisa merangkul semua pihak.

Sementara itu, hubungan Nasdem dan Surya Paloh nampaknya kian berjarak dengan Jokowi.

Dugaan itu muncul karena gestur Jokowi yang tak membalas pelukan Paloh dalam perayaan HUT ke-58 Partai Golkar.

Jokowi juga tak hadir dan mengirim ucapan selamat pada perayaan HUT Partai Nasdem.

Diduga, hubungan tersebut renggang setelah Nasdem mendeklarasikan Anies sebagai capres.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sekjen Gerindra Sebut Ada Nama Eksternal Dikaji untuk Bacagub DKI 2024

Sekjen Gerindra Sebut Ada Nama Eksternal Dikaji untuk Bacagub DKI 2024

Nasional
Soal Rencana Pertemuan Prabowo-Megawati, Sekjen Gerindra: Tak Ada Komunikasi yang Mandek

Soal Rencana Pertemuan Prabowo-Megawati, Sekjen Gerindra: Tak Ada Komunikasi yang Mandek

Nasional
KPK Diharapkan Tetap Ada meski Dilanda Isu Negatif

KPK Diharapkan Tetap Ada meski Dilanda Isu Negatif

Nasional
Tren Pemberantasan Korupsi Buruk, Jokowi Diwanti-wanti soal Komposisi Pansel Capim KPK

Tren Pemberantasan Korupsi Buruk, Jokowi Diwanti-wanti soal Komposisi Pansel Capim KPK

Nasional
Burhanuddin Muhtadi: KPK Ibarat Anak Tak Diharapkan, Maka Butuh Dukungan Publik

Burhanuddin Muhtadi: KPK Ibarat Anak Tak Diharapkan, Maka Butuh Dukungan Publik

Nasional
Gerindra Kaji Sejumlah Nama untuk Dijadikan Bacagub Sumut, Termasuk Bobby Nasution

Gerindra Kaji Sejumlah Nama untuk Dijadikan Bacagub Sumut, Termasuk Bobby Nasution

Nasional
Presiden Jokowi Bertolak ke Sultra, Resmikan Inpres Jalan Daerah dan Bendungan Ameroro

Presiden Jokowi Bertolak ke Sultra, Resmikan Inpres Jalan Daerah dan Bendungan Ameroro

Nasional
Jokowi Bersepeda di CFD Sudirman-Thamrin sambil Menyapa Warga Jakarta

Jokowi Bersepeda di CFD Sudirman-Thamrin sambil Menyapa Warga Jakarta

Nasional
KPK Kantongi Data Kerugian Ratusan Miliar dalam Kasus PT Taspen, tapi Masih Tunggu BPK dan BPKP

KPK Kantongi Data Kerugian Ratusan Miliar dalam Kasus PT Taspen, tapi Masih Tunggu BPK dan BPKP

Nasional
4 Kapal Perang Angkut Puluhan Rantis Lapis Baja demi Pengamanan WWF ke-10 di Bali

4 Kapal Perang Angkut Puluhan Rantis Lapis Baja demi Pengamanan WWF ke-10 di Bali

Nasional
Prabowo Pilih Rahmat Mirzani Djausal sebagai Bacagub Lampung

Prabowo Pilih Rahmat Mirzani Djausal sebagai Bacagub Lampung

Nasional
KPK Masih Telusuri Pemberi Suap Izin Tambang Gubernur Maluku Utara

KPK Masih Telusuri Pemberi Suap Izin Tambang Gubernur Maluku Utara

Nasional
Menhub Budi Karya Diminta Jangan Cuma Bicara soal Sekolah Kedinasan Tanggalkan Atribut Militer

Menhub Budi Karya Diminta Jangan Cuma Bicara soal Sekolah Kedinasan Tanggalkan Atribut Militer

Nasional
Potret 'Rumah Anyo' Tempat Singgah Para Anak Pejuang Kanker yang Miliki Fasilitas Bak Hotel

Potret 'Rumah Anyo' Tempat Singgah Para Anak Pejuang Kanker yang Miliki Fasilitas Bak Hotel

Nasional
Logo dan Moto Kunjungan Paus Fransiskus Dirilis, Ini Maknanya

Logo dan Moto Kunjungan Paus Fransiskus Dirilis, Ini Maknanya

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com