Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sempat Kosong, Kemenkes Pastikan Stok Vaksin Covid-19 Sudah Tersedia Lagi

Kompas.com - 07/11/2022, 13:40 WIB
Fika Nurul Ulya,
Bagus Santosa

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Plt. Direktur Pengelolaan Imunisasi Ditjen P2P Kementerian Kesehatan, Prima Yosephine menyatakan, stok vaksin Covid-19 mulai kembali tersedia di rumah-rumah sakit dan fasilitas layanan kesehatan lain.

Adapun saat ini, Kementerian Kesehatan (Kemenkes) sudah mengirimkan 5 juta vaksin Pfizer hibah dari Covax ke 25 provinsi di Indonesia.

"Saat ini kami sampaikan bahwa vaksin Covid-19 kita sudah ada. Kami punya stok yang cukup di pusat juga, di samping yang sudah ada di daerah," kata Prima dalam Talkshow Pemerataan Vaksinasi Kunci Menuju Endemi secara daring, Senin (7/11/2022).

Baca juga: Stok Vaksin Covid-19 di Tangsel Tersedia Kembali, Ada 20.000 Dosis Merek Pfizer

Prima menuturkan, vaksin yang tersedia di fasilitas layanan kesehatan saat ini bukan terbatas pada vaksin booster, melainkan vaksin dosis primer.

Oleh karena itu, dia mengimbau masyarakat segera datang ke pusat vaksinasi terdekat untuk meningkatkan kekebalan tubuh, saat subvarian baru Omicron terus bermutasi.

"Mau yang melengkapi (vaksin dosis) kedua, mau booster, ada. Jadi silakan datang ke tempat-tempat pelayanan vaksinasi terdekat, semua bisa," ucap dia.

Saat ini, kata Prima, sebanyak 2,5 juta dari total 5 juta vaksin booster yang tersedia sudah disalurkan ke kabupaten/kota. Sedangkan 2,5 juta sisanya menjadi buffer stok pusat.

Baca juga: Sempat Kosong, Stok Vaksin Covid-19 Tersedia Lagi di Tangsel

Pihaknya pun tengah mempercepat penggunaan vaksin Covid-19 produksi dalam negeri, seperti Indovac dan Inavac.

Adapun keduanya sudah mendapat izin edar atau izin penggunaan darurat dari Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM).

"Kita sendiri sudah bisa produksi vaksin Covid-19, sudah ada vaksin Covid-19 produksi dalam negeri. Nah, ini bisa dimaksimalkan vaksinasi Covid-19 baik primer maupun booster. Saat ini masih proses, bulan depan atau akhir bulan ini (mulai disuntikkan)," jelas Prima.

Sebagai informasi, stok vaksin Covid-19 sempat langka beberapa waktu lalu ketika subvarian Omicron terus bermutasi. Teranyar, subvarian XBB sudah hadir di Indonesia yang sebelumnya menyebar di Singapura.

Baca juga: Peneliti: Vaksin Inavac Efektif Cegah Infeksi Varian Baru Covid-19, Termasuk XBB

Per Minggu (6/11/2022) pukul 12.00 WIB, kasus Covid-19 bertambah 3.662 kasus dalam 24 jam terakhir, sehingga totalnya mencapai 6.521.292 kasus.

DKI Jakarta kembali menempati posisi dengan penambahan kasus konfirmasi paling banyak, yakni 1.542 kasus. Kemudian, Jawa Timur 532 kasus, Jawa Barat 490 kasus, Banten 252 kasus, dan Jawa Tengah 209 kasus.

Sementara itu, kasus aktif bertambah1.145 kasus dalam 24 jam terakhir, sehingga totalnya mencapai 37.048 kasus aktif.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Gubernur Maluku Utara Nonaktif Diduga Cuci Uang Sampai Rp 100 Miliar Lebih

Gubernur Maluku Utara Nonaktif Diduga Cuci Uang Sampai Rp 100 Miliar Lebih

Nasional
Cycling de Jabar Segera Digelar di Rute Anyar 213 Km, Total Hadiah Capai Rp 240 Juta

Cycling de Jabar Segera Digelar di Rute Anyar 213 Km, Total Hadiah Capai Rp 240 Juta

Nasional
Hindari Konflik TNI-Polri, Sekjen Kemenhan Sarankan Kegiatan Integratif

Hindari Konflik TNI-Polri, Sekjen Kemenhan Sarankan Kegiatan Integratif

Nasional
KPK Tetapkan Gubernur Nonaktif Maluku Utara Tersangka TPPU

KPK Tetapkan Gubernur Nonaktif Maluku Utara Tersangka TPPU

Nasional
Soal Kemungkinan Duduki Jabatan di DPP PDI-P, Ganjar: Itu Urusan Ketua Umum

Soal Kemungkinan Duduki Jabatan di DPP PDI-P, Ganjar: Itu Urusan Ketua Umum

Nasional
Kapolda Jateng Disebut Maju Pilkada, Jokowi: Dikit-dikit Ditanyakan ke Saya ...

Kapolda Jateng Disebut Maju Pilkada, Jokowi: Dikit-dikit Ditanyakan ke Saya ...

Nasional
Jokowi dan Prabowo Rapat Bareng Bahas Operasi Khusus di Papua

Jokowi dan Prabowo Rapat Bareng Bahas Operasi Khusus di Papua

Nasional
Kemenhan Ungkap Anggaran Tambahan Penanganan Papua Belum Turun

Kemenhan Ungkap Anggaran Tambahan Penanganan Papua Belum Turun

Nasional
PAN Minta Demokrat Bangun Komunikasi jika Ingin Duetkan Lagi Khofifah dan Emil Dardak

PAN Minta Demokrat Bangun Komunikasi jika Ingin Duetkan Lagi Khofifah dan Emil Dardak

Nasional
Tanggapi Ide 'Presidential Club' Prabowo, Ganjar: Bagus-bagus Saja

Tanggapi Ide "Presidential Club" Prabowo, Ganjar: Bagus-bagus Saja

Nasional
6 Pengedar Narkoba Bermodus Paket Suku Cadang Dibekuk, 20.272 Ekstasi Disita

6 Pengedar Narkoba Bermodus Paket Suku Cadang Dibekuk, 20.272 Ekstasi Disita

Nasional
Budiman Sudjatmiko: Bisa Saja Kementerian di Era Prabowo Tetap 34, tetapi Ditambah Badan

Budiman Sudjatmiko: Bisa Saja Kementerian di Era Prabowo Tetap 34, tetapi Ditambah Badan

Nasional
PAN Ungkap Alasan Belum Rekomendasikan Duet Khofifah dan Emil Dardak pada Pilkada Jatim

PAN Ungkap Alasan Belum Rekomendasikan Duet Khofifah dan Emil Dardak pada Pilkada Jatim

Nasional
Prabowo Hendak Tambah Kementerian, Ganjar: Kalau Buat Aturan Sendiri Itu Langgar UU

Prabowo Hendak Tambah Kementerian, Ganjar: Kalau Buat Aturan Sendiri Itu Langgar UU

Nasional
Tingkatkan Pengamanan Objek Vital Nasional, Pertamina Sepakati Kerja Sama dengan Polri

Tingkatkan Pengamanan Objek Vital Nasional, Pertamina Sepakati Kerja Sama dengan Polri

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com