Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
KILAS

Prabowo Bertemu Menhan AS Lloyd Austin III Diskusikan Kerja Sama AS dan Indonesia

Kompas.com - 25/10/2022, 21:46 WIB
Dwi NH,
A P Sari

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Menteri Pertahanan Republik Indonesia (RI) Prabowo Subianto bersama Menteri Pertahanan Amerika Serikat (AS) Lloyd J. Austin III mendiskusikan penyelarasan kerja sama ke depan antara AS dan Indonesia, dengan keinginan utama membuat Indo-Pasifik yang bebas dan terbuka.

“Selaras dengan tujuan strategis untuk memajukan Indo-Pasifik yang lebih terhubung, sejahtera, aman, tangguh, serta bebas dan terbuka, saya percaya untuk mencapai tujuan ini akan membutuhkan kerja sama dan partisipasi negara-negara Indo-Pasifik,” ujarnya seperti yang dikutip dalam Kemhan.go.id, Jumat (21/10/2022).

Pernyataan tersebut Prabowo sampaikan saat melakukan pertemuan dengan Menteri Pertahanan AS Lloyd J Austin III di Gedung Pentagon, Washington, Distrik Columbia, AS, Kamis (20/10/2022).

Dalam pertemuan yang berlangsung hangat itu, Menhan Austin memberikan apresiasi terhadap kepemimpinan Indonesia di Association of Southeast Asian Nations (ASEAN), Indo-Pasifik, dan dunia.

Baca juga: Peran Indonesia dalam Politik Bebas Aktif ASEAN dan Perang Indochina

Ia pun menyatakan dukungan terhadap fokus Menhan Prabowo untuk melakukan profesionalisasi militer Indonesia.

Seperti diketahui, Indonesia selama dua tahun belakangan telah mengirim taruna untuk belajar dengan beasiswa di tiga akademi militer AS.

Tiga akademi militer AS, yaitu di The US Military Academy (USMA) West Point, Akademi Angkatan Laut AS atau The US Naval Academy (USNA) Annapolis, dan Akademi Angkatan Udara AS atau The US Air Force Academy (USAFA) Colorado.

Kerja sama pertahanan AS-Indonesia semakin kuat

Menanggapi pernyataan Menteri Pertahanan Lloyd, Prabowo juga memberikan apresiasi atas niat AS untuk mendukung ASEAN yang mandiri dan kuat.

Baca juga: Faktor Pendorong Konversi Lahan di ASEAN

Tak lupa, ia mengucapkan terima kasih atas terlaksananya pertemuan kedua negara tersebut.

“Kami berharap kerja sama pertahanan kedua negara semakin kuat dan persahabatan AS-Indonesia akan terus berlanjut, serta tumbuh dalam semangat saling menghormati dan percaya untuk kepentingan nasional masing-masing,” ucapnya.

Pada kesempatan tersebut, keduanya juga menekankan pentingnya kerja sama berkelanjutan di tengah dinamika keamanan regional yang semakin kompleks.

Untuk itu, AS menyatakan akan terus membantu modernisasi militer Indonesia dan sekaligus memperkuat interoperabilitas antara AS dan Indonesia.

Selain itu, kedua menteri juga membahas kemajuan signifikan dalam kerja sama pertahanan AS-Indonesia. Hal ini termasuk perluasan Super Garuda Shield musim panas, yakni latihan terbesar yang pernah dilakukan antara kedua negara.

Baca juga: Pentingnya Identitas Digital untuk UMKM dan Ekonomi Digital Indonesia

Menteri Pertahanan Republik Indonesia (RI) Prabowo Subianto bersama Kepala Operasi Angkatan Laut (AL) AS Admiral Michael M Gilday.
DOK. kemhan.go.id Menteri Pertahanan Republik Indonesia (RI) Prabowo Subianto bersama Kepala Operasi Angkatan Laut (AL) AS Admiral Michael M Gilday.

Selain menemui Menteri Pertahanan AS Lloyd J Austin III, Menteri Pertahanan Prabowo juga sempat berbincang dengan Kepala Operasi Angkatan Laut (AL) AS Admiral Michael M Gilday dan Sekretaris Angkatan Darat (AD) AS Christine Wormuth secara terpisah pada rangkaian kunjungan kerja (kunker) ke AS pekan lalu.

Dalam masing-masing pertemuan tersebut, mereka membahas mengenai cara meningkatkan kerja sama pertahanan antara Indonesia dan AS.

Di tengah fluktuasi dan perkembangan keamanan regional yang semakin kompleks, kerja sama yang dijalin antara Indonesia dengan AS merupakan langkah yang sangat strategis.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Soal Jokowi dan PDI-P, Joman: Jangan karena Beda Pilihan, lalu Dianggap Berkhianat

Soal Jokowi dan PDI-P, Joman: Jangan karena Beda Pilihan, lalu Dianggap Berkhianat

Nasional
Surya Paloh Buka Peluang Nasdem Usung Anies pada Pilkada DKI

Surya Paloh Buka Peluang Nasdem Usung Anies pada Pilkada DKI

Nasional
Dukung Prabowo-Gibran, Surya Paloh Sebut Nasdem Belum Dapat Tawaran Menteri

Dukung Prabowo-Gibran, Surya Paloh Sebut Nasdem Belum Dapat Tawaran Menteri

Nasional
PKS: Pak Anies Sudah Jadi Tokoh Nasional, Kasih Kesempatan Beliau Mengantarkan Kader Kami Jadi Gubernur DKI

PKS: Pak Anies Sudah Jadi Tokoh Nasional, Kasih Kesempatan Beliau Mengantarkan Kader Kami Jadi Gubernur DKI

Nasional
Soal Bertemu Prabowo, Sekjen PKS: Tunggu Saja, Nanti Juga Kebagian

Soal Bertemu Prabowo, Sekjen PKS: Tunggu Saja, Nanti Juga Kebagian

Nasional
Prabowo Absen dalam Acara Halalbihalal PKS

Prabowo Absen dalam Acara Halalbihalal PKS

Nasional
Joman: Jokowi Dukung Prabowo karena Ingin Penuhi Perjanjian Batu Tulis yang Tak Dibayar Megawati

Joman: Jokowi Dukung Prabowo karena Ingin Penuhi Perjanjian Batu Tulis yang Tak Dibayar Megawati

Nasional
Langkah Mahfud Membersamai Masyarakat Sipil

Langkah Mahfud Membersamai Masyarakat Sipil

Nasional
5 Smelter Terkait Kasus Korupsi Timah yang Disita Kejagung Akan Tetap Beroperasi

5 Smelter Terkait Kasus Korupsi Timah yang Disita Kejagung Akan Tetap Beroperasi

Nasional
Deretan Mobil Mewah yang Disita dalam Kasus Korupsi Timah, 7 di Antaranya Milik Harvey Moeis

Deretan Mobil Mewah yang Disita dalam Kasus Korupsi Timah, 7 di Antaranya Milik Harvey Moeis

Nasional
[POPULER NASIONAL] PKS Sebut Surya Paloh Main Cantik di Politik | Ganjar-Mahfud Dapat Tugas Baru dari Megawati

[POPULER NASIONAL] PKS Sebut Surya Paloh Main Cantik di Politik | Ganjar-Mahfud Dapat Tugas Baru dari Megawati

Nasional
Tanggal 29 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 29 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Nasional
Kejagung Tetapkan Kadis ESDM Babel dan 4 Orang Lainnya Tersangka Korupsi Timah

Kejagung Tetapkan Kadis ESDM Babel dan 4 Orang Lainnya Tersangka Korupsi Timah

Nasional
Masuk Bursa Gubernur DKI, Risma Mengaku Takut dan Tak Punya Uang

Masuk Bursa Gubernur DKI, Risma Mengaku Takut dan Tak Punya Uang

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com