Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kader Golkar Deklarasikan Kelompok Relawan Go-Anies

Kompas.com - 24/10/2022, 15:55 WIB
Ardito Ramadhan,
Sabrina Asril

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Sejumlah kader Partai Golkar mendeklarasikan pembentukan kelompok relawan Go-Anies untuk mendukung pencalonan mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan sebagai calon presiden pada 2024 mendatang.

Koordinator Nasional Go-Anies Sirajuddin Abdul Wahab menyatakan, meski anggota Go-Anies didominasi oleh Partai Golkar, kelompok tersebut tidak ada kaitannya dengan Golkar.

"Kami ini kan memang berangkat daripada kader Golkar tapi dalam konteks Go-Anies ya tidak ada kaitannya dengan Partai Golkar, jadi kebetulan saja memang bahwa kami ini adalah Partai Golkar," kata Sirajuddin saat dihubungi, Senin (24/10/2022).

Sirajuddin mengatakan, kader-kader Golkar yang bergabung dalam Go-Anies pun kini sudah tidak lagi duduk di struktur kepengurusan partai berlambang pohon beringin tersebut.

Baca juga: HUT Partai Golkar Dinilai Ajang Unjuk Kekuatan Airlangga, Golkar, dan KIB

Sirajuddin menegaskan, kelompok relawan yang ia bentuk itu sama sekali tidak membawa identitas Golkar, baik nama maupun lambang Golkar.

Menurut dia, hanya kebetulan saja bahwa Go-Anies dan Golkar memiliki identitas warga yang sama yakni kuning.

"Kebetulan saja bahwa Golkar itu warnanya kuning, Go-Anies juga warnanya kuning, enggak bisa Golkar mengeklaim dirinya bahwa kuning itu adalah satu-satunya milik Partai Golkar di republik ini," ujar Sirajuddin.

Baca juga: Parpol Oposisi-Koalisi Hadiri HUT Partai Golkar, KIB Bakal Membesar?

Ia pun menjelaskan, alasannya membentuk Go-Anies karena berkaca dari hasil survei sejumlah lembaga yang menunjukkan bahwa banyak pemilih Golkar maupun partai politik lainnya yang mendukung Anies.

"Pemilih-pemilih partai itu condong memilih Anies dalam konteks memilih presiden ya kami coba mewadahilah aspirasi itu. Toh dalam konteks memilih, itu kan hak konstitusional setiap orang warga negara," kata dia.

Sirajuddin menambahkan, ia juga menilai Anies memiliki rekam jejak yang baik selama memimpin DKI Jakarta selama 5 tahun terakhir.

"Kita anggap bahwa yang dilakukan di Jakarta ini sudah sungguh luar biasa, ekskalasinya harus ditingkatkan, bahwa beliau sudah pas untuk memimpin Indonesia 2024, itulaj yang melatarbelakangi kami melahirkan Go-Anies," ujar Sirajuddin.

Seperti diketahui, Anies telah dideklarasikan sebagai calon presiden oleh Partai Nasdem.

Sementara itu, Partai Golkar telah menetapkan ketua umumnya, Airlangga Hartarto, sebagai calon presiden berdasarkan hasil musyawarah nasional dam rapat pimpinan nasional.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Tanggal 7 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 7 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Gunung Raung Erupsi, Ma'ruf Amin Imbau Warga Setempat Patuhi Petunjuk Tim Penyelamat

Gunung Raung Erupsi, Ma'ruf Amin Imbau Warga Setempat Patuhi Petunjuk Tim Penyelamat

Nasional
Cak Imin: Bansos Cepat Dirasakan Masyarakat, tapi Tak Memberdayakan

Cak Imin: Bansos Cepat Dirasakan Masyarakat, tapi Tak Memberdayakan

Nasional
Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

Nasional
Gerindra Lirik Dedi Mulyadi untuk Maju Pilkada Jabar 2024

Gerindra Lirik Dedi Mulyadi untuk Maju Pilkada Jabar 2024

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati soal Susunan Kabinet, Masinton: Cuma Gimik

Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati soal Susunan Kabinet, Masinton: Cuma Gimik

Nasional
Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

Nasional
Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

Nasional
Wapres Ajak Masyarakat Tetap Dukung Timnas U-23 demi Lolos Olimpiade

Wapres Ajak Masyarakat Tetap Dukung Timnas U-23 demi Lolos Olimpiade

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati terkait Susunan Kabinet

Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati terkait Susunan Kabinet

Nasional
Soal Dukungan PKB untuk Khofifah, Cak Imin: Kalau Daftar, Kita Sambut

Soal Dukungan PKB untuk Khofifah, Cak Imin: Kalau Daftar, Kita Sambut

Nasional
Jubir Sebut Luhut Hanya Beri Saran ke Prabowo soal Jangan Bawa Orang 'Toxic'

Jubir Sebut Luhut Hanya Beri Saran ke Prabowo soal Jangan Bawa Orang "Toxic"

Nasional
Muslimat NU Kirim Bantuan Kemanusiaan Rp 2 Miliar ke Palestina

Muslimat NU Kirim Bantuan Kemanusiaan Rp 2 Miliar ke Palestina

Nasional
Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang 'Toxic', Projo: Nasihat Bagus

Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang "Toxic", Projo: Nasihat Bagus

Nasional
Buktikan Kinerja Unggul, Pertamina Hulu Energi Optimalkan Kapabilitas Perusahaan

Buktikan Kinerja Unggul, Pertamina Hulu Energi Optimalkan Kapabilitas Perusahaan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com