Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Temui AHY, Anies: Memperkuat Komitmen Bersama Kita

Kompas.com - 07/10/2022, 17:09 WIB
Tatang Guritno,
Icha Rastika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan berharap, pertemuan dengan Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) kian memperkuat komitmen bersama untuk membangun bangsa.

Hal itu disampaikannya saat berkunjung ke Kantor DPP Partai Demokrat, Jalan Proklamasi, Menteng, Jakarta, Jumat (7/10/2022).

Insya Allah ini benar-benar memperkuat ikatan silaturahmi kita, memperkuat komitmen bersama kita, memperkuat ikhtiar kita untuk bisa bersama-sama membuat Indonesia jadi lebih baik,” kata Anies.

Baca juga: Survei PWS: Sentimen Negatif terhadap Nasdem Meningkat Setelah Deklarasikan Anies sebagai Capres

Ia ingin pertemuan itu menjadi langkah awal pembentukan poros politik baru.

Anies menyampaikan, setelah bertemu AHY dan sejumlah elite Partai Demokrat, langkah selanjutnya yaitu membuka komunikasi dengan Partai Keadilan Sejahtera (PKS).

“Kita semua sedang dalam percakapan apa yang sudah dilakukan oleh Partai Nasdem, sekarang bicara juga dengan teman-teman Demokrat, insya Allah percakapan juga akan meluas dengan PKS,” kata dia.

Ia mengaku memiliki keintiman dan kepercayaan pada AHY serta Partai Demokrat.

Apalagi, Anies dan AHY telah membangun kedekatan sejak lama, atau sebelum keduanya terjun ke dunia politik.

“Ketika ada kepercayaan, ada kedekatan maka perjalanan panjang bisa kita lewati bersama-sama,” ujar dia.

Terakhir, Anies mengungkapkan punya kesamaan visi dengan Partai Demokrat.

Baca juga: Ketika AHY Kenalkan Relawan Anies-AHY...

Ia menilai, AHY berhasil meneruskan kepemimpinan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dengan terus menjaga demokrasi.

“Kita ingin agar tradisi itu terus terjaga. Tradisi menjaga demokrasi, menjaga sportivitas, menjaga kesetaraan di dalam semua aspek,” kata dia.

Sementara itu, AHY menganggap Anies sebagai sosok pemimpin yang dibutuhkan bangsa.

Ia memuji kepemimpinan Anies di DKI Jakarta yang hadir di tengah masyarakat ketika banjir melanda.

Anak sulung SBY itu memandang Anies punya visi yang sama dengan Partai Demokrat.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kata Gibran soal Urgensi Adanya Kementerian Khusus Program Makan Siang Gratis

Kata Gibran soal Urgensi Adanya Kementerian Khusus Program Makan Siang Gratis

Nasional
Riwayat Gus Muhdlor: Hilang Saat OTT, Beralih Dukung Prabowo, Akhirnya Tetap Ditahan KPK

Riwayat Gus Muhdlor: Hilang Saat OTT, Beralih Dukung Prabowo, Akhirnya Tetap Ditahan KPK

Nasional
Menag Cek Hotel dan Bus Jemaah Haji: Semua Baik

Menag Cek Hotel dan Bus Jemaah Haji: Semua Baik

Nasional
Menerka Peluang Anies dan Ahok Berduet di Pilkada DKI Jakarta

Menerka Peluang Anies dan Ahok Berduet di Pilkada DKI Jakarta

Nasional
Gibran Sebut Ada Pembahasan soal Kementerian Khusus Program Makan Siang Gratis, tapi Belum Final

Gibran Sebut Ada Pembahasan soal Kementerian Khusus Program Makan Siang Gratis, tapi Belum Final

Nasional
Pengamat: Jangankan 41, Jadi 100 Kementerian Pun Tak Masalah asal Sesuai Kebutuhan

Pengamat: Jangankan 41, Jadi 100 Kementerian Pun Tak Masalah asal Sesuai Kebutuhan

Nasional
Utak-Atik Strategi Jokowi dan Gibran Pilih Partai Politik, PSI Pasti Dicoret

Utak-Atik Strategi Jokowi dan Gibran Pilih Partai Politik, PSI Pasti Dicoret

Nasional
Gibran Lebih Punya 'Bargaining' Gabung Partai Usai Dilantik Jadi Wapres

Gibran Lebih Punya "Bargaining" Gabung Partai Usai Dilantik Jadi Wapres

Nasional
Wacana Prabowo Tambah Kementerian Dianggap Politis dan Boroskan Uang Negara

Wacana Prabowo Tambah Kementerian Dianggap Politis dan Boroskan Uang Negara

Nasional
'Golkar Partai Besar, Tidak Bisa Diobok-obok Gibran'

"Golkar Partai Besar, Tidak Bisa Diobok-obok Gibran"

Nasional
Prabowo Ingin Tambah Menteri, Wapres Ma'ruf Amin Ingatkan Pilih yang Profesional

Prabowo Ingin Tambah Menteri, Wapres Ma'ruf Amin Ingatkan Pilih yang Profesional

Nasional
[POPULER NASIONAL] Jokowi Berkelakar Ditanya soal Pindah Parpol | PDI-P Beri Sinyal di Luar Pemerintahan

[POPULER NASIONAL] Jokowi Berkelakar Ditanya soal Pindah Parpol | PDI-P Beri Sinyal di Luar Pemerintahan

Nasional
Prabowo Diharap Tetapkan 2 Syarat Utama Sebelum Tambah Kementerian

Prabowo Diharap Tetapkan 2 Syarat Utama Sebelum Tambah Kementerian

Nasional
Ide Prabowo Tambah Kementerian Sebaiknya Pertimbangkan Urgensi

Ide Prabowo Tambah Kementerian Sebaiknya Pertimbangkan Urgensi

Nasional
Wacana Prabowo Tambah Kementerian Diyakini Bakal Picu Problem

Wacana Prabowo Tambah Kementerian Diyakini Bakal Picu Problem

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com