Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Deklarasi PSI buat Ganjar Maju Pilpres Dinilai Hanya untuk Cari Perhatian

Kompas.com - 04/10/2022, 18:05 WIB
Fitria Chusna Farisa

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Partai Solidaritas Indonesia (PSI) baru-baru ini mendeklarasikan dukungan untuk Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo maju sebagai calon presiden (capres) Pemilu 2024.

Peneliti Indikator Politik Indonesia Bawono Kumoro menilai, langkah PSI ini merupakan bagian dari upaya partai tersebut mencari simpati publik.

"Langkah PSI mengumumkan Ganjar Pranowo sebagai calon presiden akan diusung di pemilihan presiden tahun 2024 tidak lebih dari sekadar untuk mencari perhatian saja," kata Bawono kepada Kompas.com, Selasa (4/10/2022).

Baca juga: PSI Deklarasikan Ganjar Capres 2024

Dugaan ini bukan tanpa alasan. Pertama, PSI tak memiliki satu pun kursi di DPR RI.

Sementara, menurut aturan, partai politik atau gabungan partai politik harus memenuhi ambang batas pencalonan presiden atau presidential threshold 20 persen dari jumlah kursi DPR atau 25 persen dari suara sah nasional pada pemilu sebelumnya untuk dapat mengusung calon presiden.

Ketentuan ini tertuang dalam Pasal 222 Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2017 tentang Pemilu.

"Sehingga tidak memiliki arti apa pun secara politik dukungan PSI terhadap Ganjar Pranowo," ujar Bawono.

Selain itu, lanjut Bawono, Ganjar merupakan kader partai lain yakni PDI Perjuangan. Dengan demikian, Ganjar harus tunduk pada aturan-aturan partainya.

Lagi pula, PSI seharusnya lebih dulu izin ke PDI-P sebagai partai yang menaungi Ganjar sebelum mendeklarasikan Gubernur Jawa Tengah itu sebagai capres.

"Padahal proses politik di internal PDI Perjuangan sendiri masih berjalan dan belum ditetapkan siapa pun kader untuk diusung di pemilihan presiden mendatang," kata dia.

Sebelumnya diberitakan, Senin (3/10/2022), PSI menyatakan mendukung Ganjar Pranowo sebagai calon presiden untuk Pemilu 2024.

Menurut PSI, Ganjar merupakan calon terbaik karena punya visi kebangsaan dan kebhinekaan yang sama dengan yang mereka perjuangkan.

"PSI juga melihat Mas Ganjar sebagai sosok paling pas untuk melanjutkan kerja-kerja yang selama ini sudah dilakukan Pak Jokowi dalam memajukan Indonesia," kata Wakil Ketua Dewan Pembina PSI, Grace Natalie, dalam konferensi pers daring, Senin.

Baca juga: PDI-P Sindir PSI yang Deklarasikan Ganjar Jadi Capres: Ngomonglah Sama Ketum, Begitu Loh, Bos!

Grace menyebut, dukungan buat Ganjar tidak diberikan partainya secara tiba-tiba. Nama Ganjar tepilih melalui forum rembuk rakyat PSI yang sudah digelar sejak akhir Februari 2022.

Rembuk rakyat ini bertujuan menjaring capres untuk melanjutkan kepemimpinan Presiden Jokowi yang kini PSI dukung.

"Ini adalah capres 2024 pilihan rakyat lewat Rembuk Rakyat, bukan keinginan dari elite PSI, dan keinginan rakyat itu seusai dengan hati nurani kami juga di PSI," ujar Grace.

Grace mengatakan, partainya akan berupaya sekuat tenaga untuk mendukung Ganjar maju di pilpres, sekalipun Gubernur Jawa Tengah tersebut merupakan kader PDI Perjuangan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

Nasional
Gerindra Lirik Dedi Mulyadi untuk Maju Pilkada Jabar 2024

Gerindra Lirik Dedi Mulyadi untuk Maju Pilkada Jabar 2024

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati soal Susunan Kabinet, Masinton: Cuma Gimik

Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati soal Susunan Kabinet, Masinton: Cuma Gimik

Nasional
Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

Nasional
Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

Nasional
Wapres Ajak Masyarakat Tetap Dukung Timnas U-23 demi Lolos Olimpiade

Wapres Ajak Masyarakat Tetap Dukung Timnas U-23 demi Lolos Olimpiade

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati terkait Susunan Kabinet

Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati terkait Susunan Kabinet

Nasional
Soal Dukungan PKB untuk Khofifah, Cak Imin: Kalau Daftar, Kita Sambut

Soal Dukungan PKB untuk Khofifah, Cak Imin: Kalau Daftar, Kita Sambut

Nasional
Jubir Sebut Luhut Hanya Beri Saran ke Prabowo soal Jangan Bawa Orang 'Toxic'

Jubir Sebut Luhut Hanya Beri Saran ke Prabowo soal Jangan Bawa Orang "Toxic"

Nasional
Muslimat NU Kirim Bantuan Kemanusiaan Rp 2 Miliar ke Palestina

Muslimat NU Kirim Bantuan Kemanusiaan Rp 2 Miliar ke Palestina

Nasional
Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang 'Toxic', Projo: Nasihat Bagus

Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang "Toxic", Projo: Nasihat Bagus

Nasional
Buktikan Kinerja Unggul, Pertamina Hulu Energi Optimalkan Kapabilitas Perusahaan

Buktikan Kinerja Unggul, Pertamina Hulu Energi Optimalkan Kapabilitas Perusahaan

Nasional
Gerindra Sebut Jokowi Justru Dorong Prabowo untuk Bertemu Megawati

Gerindra Sebut Jokowi Justru Dorong Prabowo untuk Bertemu Megawati

Nasional
Tak Cemas Lawan Kandidat Lain pada Pilkada Jatim, Khofifah: Kenapa Khawatir?

Tak Cemas Lawan Kandidat Lain pada Pilkada Jatim, Khofifah: Kenapa Khawatir?

Nasional
Khofifah Tolak Tawaran Jadi Menteri Kabinet Prabowo-Gibran, Pilih Maju Pilkada Jatim

Khofifah Tolak Tawaran Jadi Menteri Kabinet Prabowo-Gibran, Pilih Maju Pilkada Jatim

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com