Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tanggal 22 Juni Memperingati Hari Apa?

Kompas.com - 21/06/2022, 01:00 WIB
Monica Ayu Caesar Isabela

Penulis

KOMPAS.com - Tanggal 22 Juni 2022 jatuh pada hari Rabu. Tanggal 22 Juni diperingati sebagai hari ulang tahun DKI Jakarta.

Selain itu, tanggal 22 Juni juga diperingati sebagai hari lain. Berikut peringatan dan perayaan yang jatuh pada tanggal 22 Juni 2022:

Hari Ulang Tahun DKI Jakarta

Daerah Khusus Ibukota Jakarta atau DKI Jakarta adalah ibu kota negara Indonesia. Jakarta memiliki luas sekitar 664,01 kilometer persegi dengan jumlah penduduk 10.562.088 jiwa di tahun 2020.

Pada tahun 2022, hari ulang tahun atau HUT DKI Jakarta ke-495 diperingati selama sebulan penuh. Acara yang digelar bertajuk JAkarta Hajatan dengan tema kolaborasi, akselerasi, dan elevasi.

Tema yang dipilih memiliki makna selebrasi yang kental dengan nuansa Indonesia seperti resepsi, selamatan, dan lainnya.

Baca juga: Sambut HUT DKI Jakarta, Kanstin Trotoar di Petojo Selatan Dicat

Deretan agenda dalam peringatan HUT DKI Jakarta adalah Jakarta Weekend Walking, cycling and running tour, dan Jakarta International Java Jazz.

Rangkaian hajatan Jakarta ke-495 akan ditutup dengan closing ceremony bersamaan dengan grand launching Jakarta International Stadium pada 25 Juni 2022.

Hari Hutan Hujan Sedunia

Hutan hujan merupakan rumah bagi setengah spesies hewan dunia. Hutan hujan memberi air tawar yang penting untuk menjaga kestabilan iklim.

Hari hutan hujan sedunia diciptakan untuk mengambil tindakan tegas untuk memerangi deforestasi, mengurangi dampak perubahan iklim, dan melindungi hutan hujan untuk generasi mendatang.

Hari hutan hujan sedunia ditetapkan oleh rainforest partnership pada tahun 2017.

Rainforest partnership bekerja dengan masyarakat adat yang tinggal di lingkungan hutan hujan dan meluncurkan proyek untuk membantu memulihkan dan meregenerasi hutan hujan yang sehat bersama komunitas lokal.

Baca juga: Struktur Hutan Hujan Tropis

Memperingati hari hutan hujan sedunia bertujuan untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya hutan hujan dan manfaatnya bagi kehidupan.

Hari Buda Wage Langkir

Buda Wage Langkir merupakan salah satu hari raya umat Hindu di Bali. Buda Wage Langkir dirayakan setiap enam bulan sekali atau 210 hari sekali.

Pertemuan antara saptawara Buda atau Rabu dengan pancawara Wage serta wuku Langkir inilah yang disebut sebagai hari raya Buda Wage Langkir. Buda Wage Langkir disebut juga dengan Buda Cemeng Langkir.

Buda Wage Langkir merupakan hari pemujaan terhadap Bhatara Rambut Sedana yang dilaksanakan di merajan keluarga, pemilik toko, pura khayangan tiga desa pakraman, maupun pura khayangan jagat di Bali.

Beberapa umat Hindu memaknainya dengan menghaturkan banten di tempat penyimpanan uang maupun di uangnya.

 

Referensi

  • Rahmawati, Nina. 2020. Hari-hari Penting Internasional. Yogyakarta: Laksana
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hari Pendidikan Nasional, Serikat Guru Soroti Kekerasan di Ponpes

Hari Pendidikan Nasional, Serikat Guru Soroti Kekerasan di Ponpes

Nasional
Bukan Staf Ahli, Andi Gani Ditunjuk Jadi Penasehat Kapolri Bidang Ketenagakerjaan

Bukan Staf Ahli, Andi Gani Ditunjuk Jadi Penasehat Kapolri Bidang Ketenagakerjaan

Nasional
Anies Belum Daftar ke PKB untuk Diusung dalam Pilkada DKI 2024

Anies Belum Daftar ke PKB untuk Diusung dalam Pilkada DKI 2024

Nasional
PAN Persoalkan Selisih 2 Suara Tapi Minta PSU di 5 TPS, Hakim MK: Mungkin Enggak Setengah Suara?

PAN Persoalkan Selisih 2 Suara Tapi Minta PSU di 5 TPS, Hakim MK: Mungkin Enggak Setengah Suara?

Nasional
Kuasa Hukum KPU Belum Paham Isi Gugatan PDI-P di PTUN

Kuasa Hukum KPU Belum Paham Isi Gugatan PDI-P di PTUN

Nasional
KPK Sita Pabrik Kelapa Sawit Bupati Nonaktif Labuhan Batu, Nilainya Rp 15 M

KPK Sita Pabrik Kelapa Sawit Bupati Nonaktif Labuhan Batu, Nilainya Rp 15 M

Nasional
Sidang Praperadilan Tersangka TPPU Panji Gumilang Berlanjut Pekan Depan, Vonis Dibacakan 14 Mei

Sidang Praperadilan Tersangka TPPU Panji Gumilang Berlanjut Pekan Depan, Vonis Dibacakan 14 Mei

Nasional
Hukuman Yusrizki Muliawan di Kasus Korupsi BTS 4G Diperberat Jadi 4 Tahun Penjara

Hukuman Yusrizki Muliawan di Kasus Korupsi BTS 4G Diperberat Jadi 4 Tahun Penjara

Nasional
Airin dan Ahmed Zaki Dekati PKB untuk Pilkada 2024

Airin dan Ahmed Zaki Dekati PKB untuk Pilkada 2024

Nasional
Anggota DPR Diduga Terima THR dari Kementan, KPK: Bisa Suap, Bisa Gratifikasi

Anggota DPR Diduga Terima THR dari Kementan, KPK: Bisa Suap, Bisa Gratifikasi

Nasional
Mendagri Serahkan Data Pemilih Potensial Pilkada 2024, Jumlahnya 207,1 Juta

Mendagri Serahkan Data Pemilih Potensial Pilkada 2024, Jumlahnya 207,1 Juta

Nasional
Hardiknas 2024, Fahira Idris: Perlu Lompatan Peningkatan Kualitas Pengajaran hingga Pemerataan Akses Pendidikan

Hardiknas 2024, Fahira Idris: Perlu Lompatan Peningkatan Kualitas Pengajaran hingga Pemerataan Akses Pendidikan

Nasional
Sadar PTUN Tak Bisa Batalkan Putusan MK, PDI-P: Tapi MPR Punya Sikap untuk Tidak Melantik Prabowo

Sadar PTUN Tak Bisa Batalkan Putusan MK, PDI-P: Tapi MPR Punya Sikap untuk Tidak Melantik Prabowo

Nasional
Surya Paloh Sungkan Minta Jatah Menteri meski Bersahabat dengan Prabowo

Surya Paloh Sungkan Minta Jatah Menteri meski Bersahabat dengan Prabowo

Nasional
Anies Respons Soal Ditawari Jadi Menteri di Kabinet Prabowo atau Tidak

Anies Respons Soal Ditawari Jadi Menteri di Kabinet Prabowo atau Tidak

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com