Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kerja Sama dengan KPU, Kompas Gramedia Harap Pemilu Jadi Sarana Rekonsiliasi

Kompas.com - 11/06/2022, 05:53 WIB
Mutia Fauzia,
Icha Rastika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kompas Gramedia Group menjalin kerja sama dengan Komisi Pemilihan Umum (KPU) untuk mengawal Pemilu 2024.

Kerja sama tersebut diharapkan mampu berperan dalam pengendalian penyebaran berita bohong jelang pesta demokrasi.

Vice President National News Kompas Gramedia Budiman Tanuredjo mengatakan, dengan kerja sama ini, diharapkan Pemilu 2024 mendatang bisa menjadi sarana rekonsiliasi dan mengatasi keterbelahan politik.

"Masyarakat akar rumput yang terlanjut terbelah bisa disatukan melalui kedaulatan rakyat pada 14 Februari 2024," ujar Budiman di Gedung KPU RI, Jumat (10/6/2022).

Baca juga: Jelang Pemilu 2024, Kompas Gramedia dan KPU Bangun Kerja Sama Lawan Hoaks

Ia pun mengatakan, baik KPU dan media memiliki peran untuk bisa mengantisipasi produksi berita bohong yang kian deras di sosial media.

Media berperan untuk melakukan klarifikasi dan verifikasi informasi yang beredar di masyarakat .

"Sehingga pembaca bisa menekan dan bisa mencari di mana informasi yang benar atau tidak benar ditambah dengan algoritma Google yang semakin membelah," ucap Budiman.

Adapun Ketua KPU Hasyim Asy'ari mengatakan, kerja sama antara KPU dan Kompas Gramedia diharapkan bisa meningkatkan layanan terhadap pemilih dan peserta pemilu.

Baca juga: Gramedia Gandeng Pos Indonesia, Permudah Akses Kirim Buku ke Pelosok Negeri

Melalui kerja sama ini, diharapkan baik KPU dan Kompas Gramedia dapat bersama-sama menjaga kepercayaan publik.

"Kerja sama antara KPU dan Kompas Gramedia Group menjadi strategis karena istilahnya mata telinganya Kompas ada di mana-mana. Dan kalau ada informasi lewat tolong bisa disampaikan ke KPU agar tidak terjerembab dalam problematika yang lebih mendalam," ucap Hasyim.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 7 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 7 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Gunung Raung Erupsi, Ma'ruf Amin Imbau Warga Setempat Patuhi Petunjuk Tim Penyelamat

Gunung Raung Erupsi, Ma'ruf Amin Imbau Warga Setempat Patuhi Petunjuk Tim Penyelamat

Nasional
Cak Imin: Bansos Cepat Dirasakan Masyarakat, tapi Tak Memberdayakan

Cak Imin: Bansos Cepat Dirasakan Masyarakat, tapi Tak Memberdayakan

Nasional
Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

Nasional
Gerindra Lirik Dedi Mulyadi untuk Maju Pilkada Jabar 2024

Gerindra Lirik Dedi Mulyadi untuk Maju Pilkada Jabar 2024

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati soal Susunan Kabinet, Masinton: Cuma Gimik

Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati soal Susunan Kabinet, Masinton: Cuma Gimik

Nasional
Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

Nasional
Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

Nasional
Wapres Ajak Masyarakat Tetap Dukung Timnas U-23 demi Lolos Olimpiade

Wapres Ajak Masyarakat Tetap Dukung Timnas U-23 demi Lolos Olimpiade

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati terkait Susunan Kabinet

Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati terkait Susunan Kabinet

Nasional
Soal Dukungan PKB untuk Khofifah, Cak Imin: Kalau Daftar, Kita Sambut

Soal Dukungan PKB untuk Khofifah, Cak Imin: Kalau Daftar, Kita Sambut

Nasional
Jubir Sebut Luhut Hanya Beri Saran ke Prabowo soal Jangan Bawa Orang 'Toxic'

Jubir Sebut Luhut Hanya Beri Saran ke Prabowo soal Jangan Bawa Orang "Toxic"

Nasional
Muslimat NU Kirim Bantuan Kemanusiaan Rp 2 Miliar ke Palestina

Muslimat NU Kirim Bantuan Kemanusiaan Rp 2 Miliar ke Palestina

Nasional
Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang 'Toxic', Projo: Nasihat Bagus

Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang "Toxic", Projo: Nasihat Bagus

Nasional
Buktikan Kinerja Unggul, Pertamina Hulu Energi Optimalkan Kapabilitas Perusahaan

Buktikan Kinerja Unggul, Pertamina Hulu Energi Optimalkan Kapabilitas Perusahaan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com