Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Simak, Ini Sejumlah Rekomendasi IDAI Terkait PTM di Masa Pandemi Covid-19

Kompas.com - 02/01/2022, 17:15 WIB
Nicholas Ryan Aditya,
Nursita Sari

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) memberikan sejumlah rekomendasi untuk penyelenggaraan pembelajaran tatap muka (PTM) di masa pandemi yang rencananya bakal kembali dilakukan mulai Senin (3/1/2022).

Ketua Umum IDAI Piprim Basarah Yanuarso dalam keterangannya mengatakan, sejumlah rekomendasi ini dikemukakan lantaran pihaknya mempertimbangkan beberapa hal.

Salah satunya adalah sudah ditemukannya varian Covid-19 baru yaitu Omicron di Indonesia.

"Maka, IDAI merekomendasikan sebagai berikut. Pertama, untuk membuka pembelajaran tatap muka, 100 persen guru dan petugas sekolah harus sudah mendapatkan vaksinasi Covid-19," kata Piprim, Minggu (2/1/2022).

Baca juga: Mulai Besok, PTM di Jakarta Digelar Setiap Hari, Kapasitas Kelas 100 Persen

Rekomendasi yang kedua, IDAI meminta agar anak yang masuk sekolah adalah mereka yang sudah diimunisasi Covid-19 dua kali dan tanpa komorbid.

Berikutnya, IDAI juga merekomendasikan agar sekolah tetap harus patuh pada protokol kesehatan terutama fokus pada penggunaan masker bagi semua orang yang ada di lingkungan sekolah.

Kemudian, ketersediaan fasilitas cuci tangan, menjaga jarak, tidak makan bersamaan, memastikan sirkulasi udara terjaga, serta mengaktifkan sistem penapisan aktif per harinya untuk anak, guru, petugas sekolah, dan keluarganya yang memiliki gejala suspek Covid-19.

Baca juga: KPAI Temukan Pelanggaran Prokes, Guru-Siswa Tak Pakai Masker Saat PTM Terbatas

Lanjut Piprim, IDAI juga merekomendasikan, untuk kategori anak usia 12-18 tahun, maka PTM dapat dilakukan 100 persen dalam kondisi tidak ada peningkatan kasus Covid-19 di daerah tersebut.

Lalu, PTM 100 persen juga dapat dilakukan jika tidak ada transmisi lokal Omicron di daerah tersebut.

"Pembelajaran tatap muka dapat dilakukan metode hybrid 50 persen luring, 50 persen daring dalam kondisi berikut. Pertama, masih ditemukan kasus Covid-19 namun positivity rate di bawah 8 persen. Ditemukan transmisi lokal Omicron yang masih dapat dikendalikan. Anak, guru, dan petugas sekolah sudah mendapatkan vaksinasi Covid-19 100 persen," jelasnya.

Baca juga: KPAI Sebut 20,8 Persen Sekolah Belum Siap Infrastruktur tapi Tetap Gelar PTM Sepanjang 2021

Kemudian, untuk kategori anak usia 6-11 tahun, IDAI juga merekomendasikan PTM dapat dilakukan metode hybrid jika tidak ada peningkatan kasus Covid-19 di daerah tersebut.

Kemudian, tidak ada transmisi lokal Omicron di daerah yang akan menyelenggarakan PTM secara hybrid.

Piprim menambahkan, PTM dapat dilakukan metode hybrid dengan rincian 50 persen daring, 50 persen luring outdoor untuk kategori anak usia 6-11 tahun apabila masih ditemukan kasus Covid-19, tetapi positivity rate di bawah 8 persen.

Baca juga: PTM Terbatas Bisa Digelar Tiap Hari, KPAI Minta Pemerintah Percepat Vaksinasi Covid-19 Anak

"Ditemukan transmisi lokal Omicron yang masih dapat dikendalikan. Fasilitas outdoor yang dianjurkan adalah halaman sekolah, taman, pusat olahraga, ruang publik terpadu ramah anak," jelasnya.

Sementara itu, untuk kategori anak usia di bawah 6 tahun, sekolah PTM belum dianjurkan sampai dinyatakan tidak ada kasus baru Covid-19 atau tidak ada peningkatan kasus baru.

Selain itu, sekolah juga dapat memberikan pembelajaran sinkronisasi dan asinkronisasi dengan metode daring dan mengaktifkan keterlibatan orangtua di rumah dalam kegiatan outdoor.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Di Forum Literasi Demokrasi, Kemenkominfo Ajak Generasi Muda untuk Kolaborasi demi Majukan Tanah Papua

Di Forum Literasi Demokrasi, Kemenkominfo Ajak Generasi Muda untuk Kolaborasi demi Majukan Tanah Papua

Nasional
Pengamat Anggap Sulit Persatukan Megawati dengan SBY dan Jokowi meski Ada 'Presidential Club'

Pengamat Anggap Sulit Persatukan Megawati dengan SBY dan Jokowi meski Ada "Presidential Club"

Nasional
Budi Pekerti, Pintu Masuk Pembenahan Etika Berbangsa

Budi Pekerti, Pintu Masuk Pembenahan Etika Berbangsa

Nasional
“Presidential Club”, Upaya Prabowo Damaikan Megawati dengan SBY dan Jokowi

“Presidential Club”, Upaya Prabowo Damaikan Megawati dengan SBY dan Jokowi

Nasional
Soal Orang 'Toxic' Jangan Masuk Pemerintahan Prabowo, Jubir Luhut: Untuk Pihak yang Hambat Program Kabinet

Soal Orang "Toxic" Jangan Masuk Pemerintahan Prabowo, Jubir Luhut: Untuk Pihak yang Hambat Program Kabinet

Nasional
Cak Imin Harap Pilkada 2024 Objektif, Tak Ada “Abuse of Power”

Cak Imin Harap Pilkada 2024 Objektif, Tak Ada “Abuse of Power”

Nasional
Tanggal 7 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 7 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Gunung Raung Erupsi, Ma'ruf Amin Imbau Warga Setempat Patuhi Petunjuk Tim Penyelamat

Gunung Raung Erupsi, Ma'ruf Amin Imbau Warga Setempat Patuhi Petunjuk Tim Penyelamat

Nasional
Cak Imin: Bansos Cepat Dirasakan Masyarakat, tapi Tak Memberdayakan

Cak Imin: Bansos Cepat Dirasakan Masyarakat, tapi Tak Memberdayakan

Nasional
Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

Nasional
Gerindra Lirik Dedi Mulyadi untuk Maju Pilkada Jabar 2024

Gerindra Lirik Dedi Mulyadi untuk Maju Pilkada Jabar 2024

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati soal Susunan Kabinet, Masinton: Cuma Gimik

Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati soal Susunan Kabinet, Masinton: Cuma Gimik

Nasional
Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

Nasional
Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

Nasional
Wapres Ajak Masyarakat Tetap Dukung Timnas U-23 demi Lolos Olimpiade

Wapres Ajak Masyarakat Tetap Dukung Timnas U-23 demi Lolos Olimpiade

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com