Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

AHY Instruksikan Kader Demokrat Bantu Warga Terdampak Erupsi Gunung Semeru

Kompas.com - 05/12/2021, 10:38 WIB
Nicholas Ryan Aditya,
Diamanty Meiliana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menginstruksikan kader partainya untuk segera turun membantu warga yang terdampak erupsi Gunung Semeru, Lumajang, Jawa Timur.

"Saya menginstruksikan kepada kader Partai Demokrat di Lumajang dan Provinsi Jawa Timur untuk bisa segera turun membantu warga yang terdampak erupsi," kata AHY dalam keterangannya, Minggu (5/12/2021).

Ia juga mengajak seluruh pihak untuk berdoa bagi keselamatan warga sekitar Gunung Semeru.

Baca juga: 8 Korban Luka Bakar akibat Erupsi Gunung Semeru Dirawat di RSUD Haryoto Lumajang

Selain itu, dia juga berharap seluruh proses evakuasi masyarakat di sekitar Gunung Semeru dapat berjalan lancar.

"Mari bersama kita berdoa untuk warga di wilayah Kabupaten Lumajang dan sekitarnya yang terdampak erupsi Gunung Semeru," ucap AHY.

Sementara itu, merespons instruksi AHY, Kepala Badan Pengabdian dan Pemberdayaan Masyarakat (BPPM) DPP Partai Demokrat Ali Mohamad Johan Suharli langsung mengirimkan sejumlah uang untuk membeli kebutuhan pokok para pengungsi Semeru di tempat pengungsian sementara.

Kemudian, DPD Partai Demokrat Jawa Timur juga bergerak cepat turut menyumbangkan tenaga dan sumber daya untuk meringankan beban korban bencana.

Hal tersebut diungkapkan Ketua Fraksi Demokrat DPRD Jawa Timur, Reno Zulkarnaen yang juga tengah mengemban tugas sebagai pelaksana tugas (Plt) Ketua DPC Demokrat Lumajang.

"Sesuai instruksi Ketum AHY, dalam situasi seperti ini, warga membutuhkan gerak cepat seluruh elemen. Kita terus bergerak sembari mendoakan agar korban tidak bertambah," ujar Reno.

Baca juga: BNPB: 13 Orang Meninggal akibat Erupsi Gunung Semeru, Baru 2 yang Teridentifikasi

Menurutnya, kebutuhan yang teridentifikasi sejauh ini selain makanan siap saji dan obat-obatan yaitu selimut, masker, popok bayi atau pampers, peralatan mandi, hingga minyak angin dan sandal jepit.

Reno menyebut ada puluhan kader Demokrat di Jawa Timur yang sudah siap bergerak cepat untuk belanja kebutuhan tersebut.

Ia juga mengatakan bahwa kebutuhan-kebutuhan itu langsung disalurkan ke lokasi-lokasi pengungsian warga.

"DPD Partai Demokrat Jatim turut bersinergi dengan DPC Lumajang untuk bergotong royong dalam memenuhi kebutuhan logistik," terangnya.

Baca juga: BERITA FOTO: Gunung Semeru Erupsi, Ini Kondisi Desa Sumberwuluh, Lumajang

Diketahui, Gunung Semeru mengalami erupsi pada Sabtu (4/12/2021) pukul 15.00 WIB. Gunung ini terletak di dua kabupaten, yakni Malang dan Lumajang.

Gunung itu mengeluarkan lava pijar, suara gemuruh serta asap pekat berwarna abu-abu.

Dampak erupsi Semeru ini hingga Minggu pukul 06.20 WIB telah menimbulkan 13 korban jiwa dengan dua di antaranya sudah teridentifikasi.

Selain korban jiwa, ada pula korban luka yang diakibatkan. Selain itu juga terdapat kerusakan materi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Surya Paloh Sedih SYL Pakai Duit Kementan untuk Keperluan Keluarga: Saya Mampu Bayarin kalau Diminta

Surya Paloh Sedih SYL Pakai Duit Kementan untuk Keperluan Keluarga: Saya Mampu Bayarin kalau Diminta

Nasional
Hari Tuna Sedunia, Kementerian KP Siap Dorong Kualitas, Jangkauan, dan Keberlanjutan Komoditas Tuna Indonesia

Hari Tuna Sedunia, Kementerian KP Siap Dorong Kualitas, Jangkauan, dan Keberlanjutan Komoditas Tuna Indonesia

Nasional
Sebut Suaranya Pindah ke PDI-P, PAN Minta Penghitungan Suara Ulang di Dapil Ogan Komering Ilir 6

Sebut Suaranya Pindah ke PDI-P, PAN Minta Penghitungan Suara Ulang di Dapil Ogan Komering Ilir 6

Nasional
Jokowi Teken UU Desa Terbaru, Kades Bisa Menjabat Hingga 16 Tahun

Jokowi Teken UU Desa Terbaru, Kades Bisa Menjabat Hingga 16 Tahun

Nasional
Soal Lebih Baik Nasdem Dalam Pemerintah atau Jadi Oposisi, Ini Jawaban Surya Paloh

Soal Lebih Baik Nasdem Dalam Pemerintah atau Jadi Oposisi, Ini Jawaban Surya Paloh

Nasional
Sentil Pihak yang Terlambat, MK: Kalau di Korea Utara, Ditembak Mati

Sentil Pihak yang Terlambat, MK: Kalau di Korea Utara, Ditembak Mati

Nasional
Giliran Ketua KPU Kena Tegur Hakim MK lantaran Izin Tinggalkan Sidang Sengketa Pileg

Giliran Ketua KPU Kena Tegur Hakim MK lantaran Izin Tinggalkan Sidang Sengketa Pileg

Nasional
Panji Gumilang Gugat Status Tersangka TPPU, Sebut Polisi Tak Penuhi 2 Alat Bukti

Panji Gumilang Gugat Status Tersangka TPPU, Sebut Polisi Tak Penuhi 2 Alat Bukti

Nasional
Sidang Administrasi Selesai, PTUN Minta PDI-P Perbaiki Gugatan terhadap KPU

Sidang Administrasi Selesai, PTUN Minta PDI-P Perbaiki Gugatan terhadap KPU

Nasional
Bamsoet Apresiasi Sikap Koalisi Perubahan Akui Kemenangan Prabowo-Gibran

Bamsoet Apresiasi Sikap Koalisi Perubahan Akui Kemenangan Prabowo-Gibran

Nasional
PDI-P Harap PTUN Tidak Biarkan Pelanggaran Hukum yang Diduga Dilakukan KPU

PDI-P Harap PTUN Tidak Biarkan Pelanggaran Hukum yang Diduga Dilakukan KPU

Nasional
KPK Sebut SPDP Kasus Korupsi di PDAM Boyolali Hoaks

KPK Sebut SPDP Kasus Korupsi di PDAM Boyolali Hoaks

Nasional
Kompolnas Dorong Motif Bunuh Diri Brigadir RAT Tetap Diusut meski Penyelidikan Kasus Dihentikan

Kompolnas Dorong Motif Bunuh Diri Brigadir RAT Tetap Diusut meski Penyelidikan Kasus Dihentikan

Nasional
Airin Hadir di Taaruf Muhaimin Bersama Calon Kepala Daerah

Airin Hadir di Taaruf Muhaimin Bersama Calon Kepala Daerah

Nasional
Sentil KPU, Hakim MK Arief Hidayat: Sudah Hadir Ya Setelah Viral Saya Marahi

Sentil KPU, Hakim MK Arief Hidayat: Sudah Hadir Ya Setelah Viral Saya Marahi

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com