Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pimpinan Komisi I DPR Ingatkan Kehadiran TNI Harus Dirasakan Rakyat

Kompas.com - 05/10/2021, 14:04 WIB
Nicholas Ryan Aditya,
Krisiandi

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Ketua Komisi I DPR Abdul Kharis mengingatkan TNI merupakan institusi yang lahir dari rakyat karena itu kehadirannya harus dirasakan oleh rakyat terutama di masa pandemi.

Adapun hal tersebut disampaikannya untuk memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-76 TNI pada hari ini, Selasa (5/10/2021).

"HUT TNI yang ke-76 ini adalah masa yang tepat untuk Indonesia, bersatu, berjuang bersama rakyat bangkit dari keterpurukan pandemi Covid-19 dan memenangkan segala ancaman dari luar terhadap kedaulatan NKRI," kata Kharis kepada Kompas.com, Selasa.

Politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) ini menambahkan, TNI perlu saling bahu-membahu dalam kerangka profesional.

Baca juga: HUT ke-76 TNI, Pimpinan DPR Ingatkan Soal Jati Diri Tentara Rakyat

Adapun kerangka profesional yang dimaksud yaitu dengan menjalankan tugas dan fungsinya sesuai Undang-Undang (UU) TNI.

Selain itu, ia menyoroti tema peringatan HUT ke-76 TNI pada 2021 yaitu “Bersatu, Berjuang Kita Pasti Menang”.

"Ini momentum untuk kita bersama bahwa kemenangan kita melawan pandemi dan menjaga kedaulatan NKRI dapat tercapai jika kita semua elemen anak bangsa bersatu dan bersama-sama berjuang tidak sendiri-sendiri agar tujuan tercapai yaitu kebaikan untuk NKRI," ujar Kharis.

Kharis mengapresiasi kesungguhan dan keseriusan sinergi TNI dengan berbagai elemen bangsa.

Salah satunya, kata dia, upaya TNI dalam membantu Pemerintah dan rakyat melawan dan memutus penyebaran pandemi Covid-19.

"TNI bersama Polri, ASN, tenaga kesehatan menjadi garda terdepan menjaga, mengingatkan agar masyarakat mematuhi protokol kesehatan bahkan ratusan rumah sakit militer, ribuan tenaga medis militer juga diterjunkan inilah yang dimaksud manunggal TNI bersama rakyat," imbuh dia.

Selain itu, Kharis juga menyoroti kesejahteraan prajurit yang tak kalah penting untuk terus ditingkatkan.

Baca juga: Pesan Panglima ke Seluruh Prajurit saat HUT ke-76 TNI

Oleh karena itu, ia memandang harus bersinergi dan seimbang antara profesionalisme dan kesejahteraan seperti dua sisi dari mata uang.

“Sulit menuju kemenangan kalau TNI yang profesional diabaikan aspek kesejahterannya, karena itu DPR terus berupa agar jaminan pelayanan kesehatan bagi prajurit TNI dan anggota keluarganya juga diperhatikan," katanya.

"Saya mengucapkan Dirgahayu TNI Ke-76. Kami dan rakyat Indonesia mendoakan agar TNI menjadi semakin profesional, tangguh, dan  kita semua bisa melewati dan melalui dengan selamat  pandemi ini," pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ditanya Kans Anies-Ahok Duet di Pilkada DKI, Ganjar: Daftar Dulu Saja

Ditanya Kans Anies-Ahok Duet di Pilkada DKI, Ganjar: Daftar Dulu Saja

Nasional
Ke Ribuan Perwira Siswa, Sekjen Kemenhan Bahas Rekonsiliasi dan Tampilkan Foto Prabowo-Gibran

Ke Ribuan Perwira Siswa, Sekjen Kemenhan Bahas Rekonsiliasi dan Tampilkan Foto Prabowo-Gibran

Nasional
Resmikan Tambak BINS, Jokowi: Ini Langkah Tepat Jawab Permintaan Ikan Nila yang Tinggi

Resmikan Tambak BINS, Jokowi: Ini Langkah Tepat Jawab Permintaan Ikan Nila yang Tinggi

Nasional
Terus Berpolitik, Ganjar Akan Bantu Kader PDI-P yang Ingin Maju Pilkada

Terus Berpolitik, Ganjar Akan Bantu Kader PDI-P yang Ingin Maju Pilkada

Nasional
Kentalnya Aroma Politik di Balik Wacana Penambahan Kementerian di Kabinet Prabowo-Gibran

Kentalnya Aroma Politik di Balik Wacana Penambahan Kementerian di Kabinet Prabowo-Gibran

Nasional
Pejabat Kementan Patungan untuk Gaji Pembantu SYL di Makassar Rp 35 Juta

Pejabat Kementan Patungan untuk Gaji Pembantu SYL di Makassar Rp 35 Juta

Nasional
Panglima TNI Perintahkan Pengamanan Pilkada Harus Serius karena Ancaman dan Risiko Lebih Besar

Panglima TNI Perintahkan Pengamanan Pilkada Harus Serius karena Ancaman dan Risiko Lebih Besar

Nasional
Hari Pertama Penyerahan Dukungan, Mayoritas Provinsi Nihil Cagub Independen

Hari Pertama Penyerahan Dukungan, Mayoritas Provinsi Nihil Cagub Independen

Nasional
Hakim MK Sebut Sirekap Bikin Kacau Penghitungan Suara, Minta KPU Perbaiki

Hakim MK Sebut Sirekap Bikin Kacau Penghitungan Suara, Minta KPU Perbaiki

Nasional
Hakim PN Jaksel Tolak Praperadilan Karutan KPK, Status Tersangka Pungli Tetap Sah

Hakim PN Jaksel Tolak Praperadilan Karutan KPK, Status Tersangka Pungli Tetap Sah

Nasional
PAN Cabut Gugatan soal PPP Dapat Suara 'Gaib' di Bengkulu

PAN Cabut Gugatan soal PPP Dapat Suara "Gaib" di Bengkulu

Nasional
Salinan Putusan Cerai Ria Ricis Beredar di Medsos, KIP: Merupakan Informasi Terbuka

Salinan Putusan Cerai Ria Ricis Beredar di Medsos, KIP: Merupakan Informasi Terbuka

Nasional
WTP Kementan Terganjal “Food Estate”, Auditor BPK Minta Uang Pelicin Rp 12 Miliar

WTP Kementan Terganjal “Food Estate”, Auditor BPK Minta Uang Pelicin Rp 12 Miliar

Nasional
Jokowi: Pemerintah Bangun Sumur Pompa Antisipasi Dampak Kemarau

Jokowi: Pemerintah Bangun Sumur Pompa Antisipasi Dampak Kemarau

Nasional
Bawaslu Ungkap Suara Caleg Demokrat di Aceh Timur Sempat Naik 7 Kali Lipat, lalu Dihitung Ulang

Bawaslu Ungkap Suara Caleg Demokrat di Aceh Timur Sempat Naik 7 Kali Lipat, lalu Dihitung Ulang

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com