Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
KILAS

Hadapi Lonjakan Kasus Covid-19, Gus Halim Ajak Warga Desa Doa Bersama

Kompas.com - 03/07/2021, 12:19 WIB
Alifia Nuralita Rezqiana,
Mikhael Gewati

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Menteri Desa PDTT) Abdul Halim Iskandar meminta seluruh Kepala Desa, Pendamping Desa, dan warga desa untuk melakukan doa bersama keluarga menurut agama dan keyakinan masing-masing.

Doa bersama dilakukan bersama keluarga di rumah masing-masing," kata Menteri Desa PDTT yang kerap disapa Gus Halim, dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com pada Sabtu (3/7/2021).

Imbauan doa bersama yang diberikan melalui surat resmi tersebut dimaksudkan untuk menyikapi kondisi Indonesia yang tengah mengalami pelonjakan kasus Covid-19.

Adapun agenda doa bersama keluarga tersebut diharapkan dapat digelar secara rutin dan serentak mulai 3 Juli 2021 pukul 18.00 waktu setempat.

Baca juga: Menteri Desa PDTT Siap Bantu Kembangkan Desa di Samosir Lewat 2 Pola Utama

“Dalam doa memohon kepada Allah SWT dan Tuhan Yang Maha Esa agar pemimpin dan seluruh warga negara Indonesia diberikan kesehatan, keselamatan, dan perlindungan dari wabah Covid-19," ucap Gus Halim.

Ia pun meminta agar masyarakat berdoa supaya pemimpin dan seluruh rakyat Indonesia dapat saling membantu, menguatkan dan bergotong-royong dalam menangani pandemi Covid-19.

Pada kesempatan yang sama Gus Halim mengingatkan agar seluruh masyarakat disiplin mematuhi protokol kesehatan (prokes).

Sebelumnya, Menteri Desa PDTT memaparkan, sebagian besar masyarakat desa yang terkonfirmasi positif Covid-19 adalah orang tanpa gejala (OTG).

Baca juga: Buka Rakor BPSDM, Menteri Desa PDTT Minta Jajarannya Pahami Isu Strategis

Pasien tanpa gejala tersebut ditangani oleh para Relawan Desa Lawan Covid-19 di desa dan dirawat di ruang isolasi yang telah tersedia di wilayah masing-masing.

Adapun Relawan Desa Lawan Covid-19 dan penyediaan ruang isolasi di desa telah terbentuk sejak 2020.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Polri Tangkap 5 Tersangka Penipuan Berkedok Email Palsu, 2 di Antaranya WN Nigeria

Polri Tangkap 5 Tersangka Penipuan Berkedok Email Palsu, 2 di Antaranya WN Nigeria

Nasional
Terobosan Menteri Trenggono Bangun Proyek Budi Daya Ikan Nila Salin Senilai Rp 76 Miliar

Terobosan Menteri Trenggono Bangun Proyek Budi Daya Ikan Nila Salin Senilai Rp 76 Miliar

Nasional
Terdakwa Korupsi Tol MBZ Pakai Perusahaan Pribadi untuk Garap Proyek dan Tagih Pembayaran

Terdakwa Korupsi Tol MBZ Pakai Perusahaan Pribadi untuk Garap Proyek dan Tagih Pembayaran

Nasional
Rayakan Ulang Tahun Ke 55, Anies Gelar 'Open House'

Rayakan Ulang Tahun Ke 55, Anies Gelar "Open House"

Nasional
KSAU Tinjau Kesiapan Pengoperasian Jet Tempur Rafale di Lanud Supadio Pontianak

KSAU Tinjau Kesiapan Pengoperasian Jet Tempur Rafale di Lanud Supadio Pontianak

Nasional
Jokowi: Alat Komunikasi Kita Didominasi Impor, Sebabkan Defisit Perdagangan Rp 30 Triliun

Jokowi: Alat Komunikasi Kita Didominasi Impor, Sebabkan Defisit Perdagangan Rp 30 Triliun

Nasional
Wapres Ma’ruf Amin Minta Penyaluran Dana CSR Desa Diperhatikan agar Tepat Sasaran

Wapres Ma’ruf Amin Minta Penyaluran Dana CSR Desa Diperhatikan agar Tepat Sasaran

Nasional
Hakim MK Tegur KPU karena Renvoi Tak Tertib dalam Sengketa Pileg

Hakim MK Tegur KPU karena Renvoi Tak Tertib dalam Sengketa Pileg

Nasional
Soal Silaturahmi Kebangsaan dengan Presiden dan Wapres Terdahulu, Bamsoet: Tinggal Tunggu Jawaban

Soal Silaturahmi Kebangsaan dengan Presiden dan Wapres Terdahulu, Bamsoet: Tinggal Tunggu Jawaban

Nasional
Hormati Ganjar, Waketum Gerindra: Sikap Oposisi Bukan Pilihan yang Salah

Hormati Ganjar, Waketum Gerindra: Sikap Oposisi Bukan Pilihan yang Salah

Nasional
Ganjar Pilih di Luar Pemerintahan, Bamsoet: Boleh, tapi Kita Bekerja Gotong Royong

Ganjar Pilih di Luar Pemerintahan, Bamsoet: Boleh, tapi Kita Bekerja Gotong Royong

Nasional
Hanya Ada 2 'Supplier' Indonesia yang Pasok Perangkat untuk Apple, Jokowi: Memprihatinkan

Hanya Ada 2 "Supplier" Indonesia yang Pasok Perangkat untuk Apple, Jokowi: Memprihatinkan

Nasional
Jokowi Resmikan Indonesia Digital Test House, Anggarannya Hampir 1 Triliun

Jokowi Resmikan Indonesia Digital Test House, Anggarannya Hampir 1 Triliun

Nasional
KPK Didesak Usut Pemberian THR ke Anggota DPR dari Kementan, Panggil Bersaksi dalam Sidang

KPK Didesak Usut Pemberian THR ke Anggota DPR dari Kementan, Panggil Bersaksi dalam Sidang

Nasional
Pabrik Bata Tutup, Jokowi: Usaha Itu Naik Turun, karena Efisiensi atau Kalah Saing

Pabrik Bata Tutup, Jokowi: Usaha Itu Naik Turun, karena Efisiensi atau Kalah Saing

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com