Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kasus Baru Covid-19 Nyaris Tembus 10.000, Tertinggi sejak 22 Februari

Kompas.com - 16/06/2021, 17:00 WIB
Haryanti Puspa Sari,
Bayu Galih

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Usai masa libur Lebaran 2021, kasus terkonfirmasi positif Covid-19 di Indonesia kembali mengalami peningkatan.

Padahal, kasus Covid-19 di Indonesia terus mengalami penurunan sejak 22 Februari 2021 hingga akhir Mei 2021.

Kondisi tersebut kian berubah. Sebab, berdasarkan data dari Satgas Penanganan Covid-19 hingga Rabu (16/6/2021), penambahan kasus terkonfirmasi positif Covid-19 mendekati angka 10.000 kasus.

Ada 9.944 kasus baru Covid-19 dalam waktu 24 jam terakhir. Dengan demikian, total kasus Covid-19 di Indonesia mencapai 1.937.652 kasus.

Baca juga: UPDATE: Kasus Covid-19 Indonesia Capai 999.256, Ada Penambahan 9.994

Penambahan kasus harian tersebut tercatat sebagai yang tertinggi setelah 22 Februari 2021. Ketika itu, kasus Covid-19 di Indonesia mencapai 10.180 kasus dalam sehari.

Periode 22 Februari itu menjadi penanda mulai turunnya kasus Covid-19, yang puncaknya terjadi pada Januari 2021.

Sepanjang Januari, rata-rata tercatat lebih dari 10.000 kasus dalam sehari. Puncaknya terjadi pada 30 Januari 2021, yaitu 14.518 kasus dalam sehari.

Baca juga: UPDATE 30 Januari: Tambah 14.518 Kasus Covid-19 di Indonesia, Penambahan Tertinggi Selama Pandemi

Penambahan kasus harian dicatat Satgas Covid-19 pada periode ini tentunya menjadi catatan tersendiri agar kasus harian tidak lagi tembus di angka 10.000 dalam sehari.

Adapun dalam data yang sama hari ini, angka kematian akibat Covid-19 mencapai 53.476 orang sejak awal pandemi.

Dengan data tersebut, saat ini tercatat ada 120.306 kasus aktif Covid-19.

Baca juga: UPDATE 16 Juni: Ada 120.306 Kasus Aktif Covid-19 di Indonesia

Sementara itu, penambahan pasien sembuh akibat Covid-19 dalam sehari bertambah 6.229 orang.

Dengan demikian, jumlah pasien Covid-19 yang sembuh di Indonesia hingga saat ini mencapai 1.763.870 orang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Nasional
Kejagung Tetapkan Kadis ESDM Babel dan 4 Orang Lainnya Tersangka Korupsi Timah

Kejagung Tetapkan Kadis ESDM Babel dan 4 Orang Lainnya Tersangka Korupsi Timah

Nasional
Masuk Bursa Gubernur DKI, Risma Mengaku Takut dan Tak Punya Uang

Masuk Bursa Gubernur DKI, Risma Mengaku Takut dan Tak Punya Uang

Nasional
Sambut PKB dalam Barisan Pendukung Prabowo-Gibran, PAN: Itu CLBK

Sambut PKB dalam Barisan Pendukung Prabowo-Gibran, PAN: Itu CLBK

Nasional
Dewas KPK Minta Keterangan SYL dalam Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron

Dewas KPK Minta Keterangan SYL dalam Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron

Nasional
Soal Jatah Menteri PSI, Sekjen: Kami Tahu Ukuran Baju, Tahu Kapasitas

Soal Jatah Menteri PSI, Sekjen: Kami Tahu Ukuran Baju, Tahu Kapasitas

Nasional
Cinta Bumi, PIS Sukses Tekan Emisi 25.445 Ton Setara CO2

Cinta Bumi, PIS Sukses Tekan Emisi 25.445 Ton Setara CO2

Nasional
Menpan-RB Anas Bertemu Wapres Ma’ruf Amin Bahas Penguatan Kelembagaan KNEKS

Menpan-RB Anas Bertemu Wapres Ma’ruf Amin Bahas Penguatan Kelembagaan KNEKS

Nasional
Banyak Caleg Muda Terpilih di DPR Terindikasi Dinasti Politik, Pengamat: Kaderisasi Partai Cuma Kamuflase

Banyak Caleg Muda Terpilih di DPR Terindikasi Dinasti Politik, Pengamat: Kaderisasi Partai Cuma Kamuflase

Nasional
PKB Sebut Pertemuan Cak Imin dan Prabowo Tak Bahas Bagi-bagi Kursi Menteri

PKB Sebut Pertemuan Cak Imin dan Prabowo Tak Bahas Bagi-bagi Kursi Menteri

Nasional
Fokus Pilkada, PKB Belum Pikirkan 'Nasib' Cak Imin ke Depan

Fokus Pilkada, PKB Belum Pikirkan "Nasib" Cak Imin ke Depan

Nasional
Kritik Dukungan Nasdem ke Prabowo, Pengamat: Kalau Setia pada Jargon “Perubahan” Harusnya Oposisi

Kritik Dukungan Nasdem ke Prabowo, Pengamat: Kalau Setia pada Jargon “Perubahan” Harusnya Oposisi

Nasional
Megawati Tekankan Syarat Kader PDI-P Maju Pilkada, Harus Disiplin, Jujur, dan Turun ke Rakyat

Megawati Tekankan Syarat Kader PDI-P Maju Pilkada, Harus Disiplin, Jujur, dan Turun ke Rakyat

Nasional
Langkah PDI-P Tak Lakukan Pertemuan Politik Usai Pemilu Dinilai Tepat

Langkah PDI-P Tak Lakukan Pertemuan Politik Usai Pemilu Dinilai Tepat

Nasional
PSI Buka Pendaftaran Bakal Calon Kepala Daerah Pilkada 2024

PSI Buka Pendaftaran Bakal Calon Kepala Daerah Pilkada 2024

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com