JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengatakan, pemerintah bakal menyiapkan pos tes swab antigen di pintu masuk antara Sumatera dan Jawa serta Bali dan Jawa.
Hal ini dilakukan untuk mengantisipasi arus balik usai libur Lebaran 2021.
"Yang mandatory (wajib) akan dilakukan di dua tempat, di Bakauheni dan Gilimanuk," kata Budi Karya dalam konferensi pers, Sabtu (15/5/2021).
Baca juga: Meski Dilarang Mudik, Masyarakat Menyeberang dari Merak ke Lampung 440.014 Orang
Namun, selain di dua tempat itu, pos-pos tes swab antigen bakal diadakan di banyak tempat. Budi Karya mengatakan, Kemenhub bekerja sama dengan Kementerian kesehatan.
"Kami bersama Kemenkes akan melakukan random testing di banyak kota, di banyak tempat terutama di seluruh Jawa," tuturnya.
Ia mengatakan, Kemenhub juga berkoordinasi dengan Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri untuk mengantisipasi volume kendaraan di tol.
Budi Karya menjelaskan, kemungkinan akan diberlakukan contraflow jika volume kendaraan padat.
Baca juga: Antisipasi Peningkatan Mobilitas Usai Lebaran, Kemenhub Bakal Perketat 3 Hal Ini
Selain itu, warga yang memasuki jalan tol wajib memiliki surat keterangan negatif Covid-19 berdasarkan hasil swab antigen.
"Kalau mereka belum, maka kami terpaksa melakukan random test di titik-titik tertentu yang dilakukan di rest area," kata dia.
Puncak arus balik diprediksi terjadi pada 16 dan 20 Mei 2021. Budi Karya pun mengimbau masyarakat menghindari melakukan perjalanan di tanggal tersebut.
Baca juga: Kemenhub: Puncak Arus Balik Diprediksi pada 16 dan 20 Mei
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.