Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Politikus PAN Singgung Oligarki Partai Ummat, Waketum: Fokus Saja Partai Sendiri

Kompas.com - 30/04/2021, 17:45 WIB
Nicholas Ryan Aditya,
Bayu Galih

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Ketua Umum Partai Ummat Agung Mozin meminta politikus Partai Amanat Nasional (PAN) Guspardi Gaus untuk fokus kepada partai sendiri.

Hal itu diungkapkannya untuk menanggapi sindiran yang dinyatakan Guspardi bahwa terpilihnya menantu Amien Rais, Ridho Rahmadi sebagai Ketua Umum Partai Ummat terkesan bernuansa oligarki.

"Komentar saya cuma satu, fokus saja kepada partainya sendiri. Kemudian fokus saja kepada Partai Amanat Nasional yang sekarang hasil surveinya semakin merosot," kata Agung seperti dikutip Tribunnews.com, Jumat (30/4/2021).

Baca juga: Politikus PAN Sebut Susunan Kepengurusan Partai Ummat Kental Nuansa Oligarki

Dia sendiri mengaku, PAN merupakan bagian masa lalu yang tak perlu dipikirkan di masa sekarang.

Agung menilai, masyarakat sudah bisa melihat mana loyang dan yang mana emas.

"Jadi fokus saja ke situ, tidak usah memikirkan Partai Ummat. Kami tidak pernah memikirkan PAN lagi, PAN partai masa lalu yang sudah tidak perlu lagi kami pikirkan," ucap dia.

Sebelumnya diberitakan, politikus PAN Guspardi Gaus menyinggung susunan kepengurusan Partai Ummat terkesan bernuansa oligarki.

Baca juga: Berdirinya Partai Ummat, Dipimpin oleh Menantu Amien Rais dan Ditargetkan Berkontestasi di Pemilu 2024

Hal ini dinilainya karena melihat susunan kepengurusan Partai Ummat yang salah satunya berasal dari keluarga Amien Rais, yaitu Ridho Rahmadi sebagai Ketua Umum Partai Ummat.

Diketahui, Ridho Rahmadi adalah menantu Amien Rais, suami dari Tasniem Rais.

"Karena ini menantu Pak Amien, masyarakat akan menilai apakah praktik oligarki atau partai dibentuk dalam sistem kerajaan telah berlaku pada Partai Ummat. Tentu masyarakat sudah cerdas, kita persilakan masyarakat menilai," kata Guspardi.

Terpilihnya Ridho Rahmadi sebagai Ketua Umum Partai Ummat diketahui dalam deklarasi partai tersebut pada Kamis (29/4/2021).

Baca juga: Profil Ridho Rahmadi, Jadi Ketum Partai Ummat di Umur 36 Tahun

Hal itu diungkapkan Sekretaris Majelis Syuro Partai Ummat Ansufri Idrus Sambo.

"Ketua Umum Ridho Rahmadi, Sekretaris Jenderal Ahmad Muhadjir Sodruddin," ucap Sekretaris Majelis Syuro Partai Ummat Ansufri Idrus Sambo saat deklarasi Partai Ummat.

Ridho didampingi oleh tiga wakil ketua umum yakni Agung Mozin, Sugeng, dan Chandra Tirta Wijaya, serta seorang bendahara umum yakni Benny Suharto.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Banjir Rendam 3 Desa Dekat IKN di Penajam Paser Utara

Banjir Rendam 3 Desa Dekat IKN di Penajam Paser Utara

Nasional
DPR Dorong PPATK Laporkan Anggota Dewan yang Main Judi 'Online' ke MKD

DPR Dorong PPATK Laporkan Anggota Dewan yang Main Judi "Online" ke MKD

Nasional
Jelang Puluhan PSU, Bawaslu Sebut Masih Ada Potensi Penyelenggara Tak Netral

Jelang Puluhan PSU, Bawaslu Sebut Masih Ada Potensi Penyelenggara Tak Netral

Nasional
PDI-P: Tak Ada Tawaran Ganjar Jadi Menteri Prabowo

PDI-P: Tak Ada Tawaran Ganjar Jadi Menteri Prabowo

Nasional
Dalami Laporan Dugaan Pelanggaran Etik, KY Buka Peluang Periksa Majelis Hakim Perkara Gazalba Saleh

Dalami Laporan Dugaan Pelanggaran Etik, KY Buka Peluang Periksa Majelis Hakim Perkara Gazalba Saleh

Nasional
Soal Pihak yang Terlibat Aliran Dana Rp 5 Triliun ke 20 Negara, PPATK Enggan Beberkan

Soal Pihak yang Terlibat Aliran Dana Rp 5 Triliun ke 20 Negara, PPATK Enggan Beberkan

Nasional
Kasus Dana PEN Muna, Eks Dirjen Kemendagri Dituntut 5 Tahun 4 Bulan Penjara

Kasus Dana PEN Muna, Eks Dirjen Kemendagri Dituntut 5 Tahun 4 Bulan Penjara

Nasional
BSSN Akui Data Lama INAFIS Bocor, Polri Akan Lakukan Mitigasi

BSSN Akui Data Lama INAFIS Bocor, Polri Akan Lakukan Mitigasi

Nasional
Anies dan Ganjar Diprediksi Menolak jika Ditawari jadi Menteri Prabowo

Anies dan Ganjar Diprediksi Menolak jika Ditawari jadi Menteri Prabowo

Nasional
Ingatkan Satgas, Kriminolog: Jangan Dulu Urusi Pemain Judi 'Online'

Ingatkan Satgas, Kriminolog: Jangan Dulu Urusi Pemain Judi "Online"

Nasional
Dilema PDI-P di Pilkada Jakarta: Gabung PKS atau Buat Koalisi Baru

Dilema PDI-P di Pilkada Jakarta: Gabung PKS atau Buat Koalisi Baru

Nasional
Jelang Pilkada, Baharkam Polri Minta Jajaran Petakan Kerawanan dan Mitigasi Konflik

Jelang Pilkada, Baharkam Polri Minta Jajaran Petakan Kerawanan dan Mitigasi Konflik

Nasional
PPATK Ungkap Lebih dari 1.000 Anggota Legislatif Main Judi Online

PPATK Ungkap Lebih dari 1.000 Anggota Legislatif Main Judi Online

Nasional
Bawaslu Luncurkan Posko Kawal Hak Pilih Pilkada Serentak 2024

Bawaslu Luncurkan Posko Kawal Hak Pilih Pilkada Serentak 2024

Nasional
KY Terima Laporan KPK terhadap Majelis Hakim Perkara Gazalba Saleh

KY Terima Laporan KPK terhadap Majelis Hakim Perkara Gazalba Saleh

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com