JAKARTA, KOMPAS.com - Partai Ummat yang sebelumnya kerap didengungkan kemunculannya di kancah politik nasional oleh Amien Rais akhirnya dideklarasikan di Yogyakarta pada Kamis (29/4/2021).
Amien yang malang melintang di jagat politik nasional kini mencoba peruntungannya untuk kembali berkiprah dengan mendirikan partai baru. Sebelumnya Amien sempat mengawaki Partai Amanat Nasional (PAN) yang juga ia dirikan usai reformasi 1998 bergulir.
Adapun menantu Amien, yakni Ridho Rahmadi, didapuk sebagai Ketua Umum Partai Ummat.
Baca juga: Ridho Rahmadi Ungkapkan Optimisme Partai Ummat
Deklarasi Partai Ummat dipimpin langsung oleh Amien selaku pendiri sekaligus Ketua Majelis Syuro Partai Ummat.
Dalam rangkaian acara deklarasi, para pendiri menandatangani dokumen pendirian partai di hadapan notaris dan melakukan konsolidasi awal.
Hal itu dilakukan dalam rangka memperkuat jaringan keummatan di seluruh pelosok Tanah Air.
Deklarasi singkat itu kemudian ditutup oleh Amien dengan tiga kali takbir dan pekik merdeka.
Dalam siaran persnya, Partai Ummat menyebutkan bahwa ada 99 orang pendiri partai dari 34 provinsi berkumpul di Yogyakarta untuk mendeklarasikan diri.
Baca juga: Profil Ridho Rahmadi, Jadi Ketum Partai Ummat di Umur 36 Tahun
Amien pun menyatakan, partainya bersama anak bangsa lainnya akan bekerja, berjuang dan berkorban untuk melawan kezaliman dan menegakkan keadilan.
"Kami yakin seluruh mekanisme demokrasi kita dan konstitusi kita lebih dari cukup untuk melakukan perbaikan kehidupan nasional, sehingga kita tidak perlu cara-cara ekstra parlementer dan cara-cara ekstra konstitusional," kata Amien dalam acara deklarasi yang ditayangkan melalui akun Youtube Amien Rais Official, Kamis siang.
Sejumlah tokoh juga terlihat menghadiri acara deklarasi Partai Ummat di antaranya mantan Ketua Umum Partai Bulan Bintang (PBB) MS Kaban, artis dan penyanyai senior Neno Warisman, serta mantan terpidana kasus UU ITE Buni Yani.
Nama-nama itu, sebelumnya telah disebutkan oleh Agung bergabung dalam Partai Ummat.
Pertama, MS Kaban yang sebelumnya berada di PBB, kini bergabung Partai Ummat dan menjadi Wakil Ketua Majelis Syuro Partai Ummat.
Baca juga: Ridho Rahmadi Persilakan Orang di Luar Keluarga Amien Rais Pimpin Partai Ummat
Namun, nama Neno Warisman dan Buni Yani tak masuk dalam susunan pengurus Majelis Syuro dan Dewan Pengurus Pusat Partai Ummat.
Usai deklarasi, Ketum Partai Ummat Ridho Rahmadi menyatakan bahwa partainya terbuka terhadap semua kalangan masyarakat.