Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kenang Dirinya Diantar Idham Azis ke DPR, Listyo Sigit: Terima Kasih, Bapak Jenderal

Kompas.com - 27/01/2021, 16:00 WIB
Devina Halim,
Diamanty Meiliana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kapolri Jenderal (Pol) Listyo Sigit Prabowo menyinggung soal soliditas Korps Bhayangkara dalam sambutannya saat upacara serah terima jabatan (sertijab) di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Rabu (27/1/2021).

Sigit awalnya mengungkapkan ketika pendahulunya, Jenderal (Pol) Idham Azis, mengantarkan dirinya mengikuti uji kepatutan dan kelayakan di DPR beberapa waktu lalu.

“Itu merupakan suatu tradisi baru yang tentunya ini menjadi nilai-nilai yang tentunya akan kita kenang dan akan kita lanjutkan,” kata Sigit.

Kemudian, saat uji kelayakan dan kepatutan itu, Sigit didampingi senior serta juniornya.

Baca juga: Serahkan Jabatan Kapolri ke Listyo Sigit, Idham Azis Yakin Polri Akan Jauh Lebih Baik Lagi

Ia menyebutkan, ada Kalemdiklat Komjen Arief Sulistyanto (Akpol 1987), Irwasum Komjen Agung Budi Maryoto (Akpol 1987), dan Wakapolri Komjen Gatot Eddy (Akpol 1988).

Kemudian, Kabaharkam Polri Komjen Agus Adrianto (Akpol 1989), Kapolda Sulut Irjen Panca Putra (Akpol 1990), serta teman seangkatan Sigit yang merupakan lulusan Akpol tahun 1991 dan juniornya.

Menurutnya, soliditas yang terjalin itu tak lepas dari peran Idham Azis saat menjabat sebagai Kapolri.

“Hal tersebut menunjukkan bahwa soliditas internal Polri terjalin dengan sangat baik. Terima kasih, Bapak Jenderal Idham Azis, yang telah memberikan semua ini untuk kita semua, untuk kita warisi,” ujarnya.

Baca juga: ICW: Kapolri Harus Berani Usut Korupsi di Internal Kepolisian

Adapun upacara sertijab ini dilakukan setelah Sigit resmi dilantik menjadi Kapolri oleh Presiden Joko Widodo di Istana Negara, Jakarta, pada Rabu pagi.

Pangkat Sigit juga naik setingkat, dari komisaris jenderal atau berbintang tiga menjadi jenderal berbintang empat.

Sigit pun resmi memimpin Korps Bhayangkara menggantikan Idham Azis yang akan memasuki masa pensiun pada 1 Februari 2021.

Baca juga: Listyo Sigit Prabowo, Kapolri Pilihan Jokowi

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sejumlah Bantuan Jokowi ke Prabowo Siapkan Pemerintahan ke Depan...

Sejumlah Bantuan Jokowi ke Prabowo Siapkan Pemerintahan ke Depan...

Nasional
Amankan World Water Forum 2024 di Bali, Korlantas Kirim 1.532 Polantas Gabungan

Amankan World Water Forum 2024 di Bali, Korlantas Kirim 1.532 Polantas Gabungan

Nasional
Sudirman Said Angkat Bicara soal Isu Mau Maju Cagub Independen di Pilgub Jakarta

Sudirman Said Angkat Bicara soal Isu Mau Maju Cagub Independen di Pilgub Jakarta

Nasional
Soal Revisi UU Kementerian Negara, Yusril Sebut Prabowo Bisa Keluarkan Perppu Usai Dilantik Jadi Presiden

Soal Revisi UU Kementerian Negara, Yusril Sebut Prabowo Bisa Keluarkan Perppu Usai Dilantik Jadi Presiden

Nasional
“Oposisi” Masyarakat Sipil

“Oposisi” Masyarakat Sipil

Nasional
Soal Pernyataan Prabowo, Pengamat: Ada Potensi 1-2 Partai Setia pada Jalur Oposisi

Soal Pernyataan Prabowo, Pengamat: Ada Potensi 1-2 Partai Setia pada Jalur Oposisi

Nasional
Pakar Nilai Ide KPU soal Caleg Terpilih Dilantik Usai Kalah Pilkada Inkonstitusional

Pakar Nilai Ide KPU soal Caleg Terpilih Dilantik Usai Kalah Pilkada Inkonstitusional

Nasional
Pakar Pertanyakan KPU, Mengapa Sebut Caleg Terpilih Tak Harus Mundur jika Maju Pilkada

Pakar Pertanyakan KPU, Mengapa Sebut Caleg Terpilih Tak Harus Mundur jika Maju Pilkada

Nasional
Prabowo Sebut Jangan Ganggu jika Ogah Kerja Sama, Gerindra: Upaya Rangkul Partai Lain Terus Dilakukan

Prabowo Sebut Jangan Ganggu jika Ogah Kerja Sama, Gerindra: Upaya Rangkul Partai Lain Terus Dilakukan

Nasional
Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Gerindra Pastikan Tetap Terbuka untuk Kritik

Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Gerindra Pastikan Tetap Terbuka untuk Kritik

Nasional
Kabinet Prabowo: Antara Pemerintahan Kuat dan Efektif

Kabinet Prabowo: Antara Pemerintahan Kuat dan Efektif

Nasional
Gerindra Jelaskan Maksud Prabowo Sebut Jangan Ganggu jika Tak Mau Kerja Sama

Gerindra Jelaskan Maksud Prabowo Sebut Jangan Ganggu jika Tak Mau Kerja Sama

Nasional
[POPULER NASIONAL] Prabowo Minta yang Tak Mau Kerja Sama Jangan Ganggu | Yusril Sebut Ide Tambah Kementerian Bukan Bagi-bagi Kekuasaan

[POPULER NASIONAL] Prabowo Minta yang Tak Mau Kerja Sama Jangan Ganggu | Yusril Sebut Ide Tambah Kementerian Bukan Bagi-bagi Kekuasaan

Nasional
Tanggal 13 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 13 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kesiapan Infrastruktur Haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina Sudah 75 Persen

Kesiapan Infrastruktur Haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina Sudah 75 Persen

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com