Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemerintah Gunakan Empat Model Pembiayaan untuk Sediakan Jaringan 4G di Daerah 3T

Kompas.com - 04/01/2021, 12:44 WIB
Irfan Kamil,
Kristian Erdianto

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Johnny G Plate mengatakan, daerah tertinggal, terdepan dan terluar (3T) akan terkoneksi dengan sinyal 4G dalam dua tahun ke depan.

Untuk merealisasikan rencana tersebut, pemerintah mengintervensi pembiayaan melalui empat model. Sebelumnya, kata Johnny, hanya ada dua model pembiayaan yakni melalui belanja operator seluler dan melalui penerimaan negara bukan pajak atau universal service obligation.

Baca juga: Menkominfo Janji Daerah 3T Akan Diselimuti 4G pada 2022

“Kali ini menjadi empat model, pembiayaan oleh operator seluler, pembiayaan oleh universal service obligation ditambah dua, yaitu rupiah murni dari APBN dan alokasi dari penerimaan negara bukan pajak Kominfo,” kata Johnny dalam rapat secara virtual, Senin (4/1/2020).

“Empat kategori ini intervensi dari pemerintahan, dari presiden, dari kita sekalian secara politik, bahwa pembangunan infrastruktur teknologi informasi dan komunikasi (TIK) itu sesuatu yang harus kita lakukan,” ucapnya.

Johnny menuturkan, tidak banyak negara yang mengambil keputusan pembiayaan melalui empat model tersebut. Menurutnya, keputusan yang sangat luar biasa itu perlu mendapat dukungan dari Kominfo agar dapat dilaksanakan dengan baik.

Ia mengatakan, Kemenkominfo akan menjalankan prinsip-prinsip pendampingan agar kekeliruan atau penyempurnaan dapat dilakukan lebih awal.

“Jadi kita perlu membuat pendampingan untuk menghindari potensi kekeliruan dari yang tidak sama-sama kita harapkan,” kata Johnny.

Baca juga: Menkominfo: 5G Digelar di Indonesia Tahun 2021

Johnny menegaskan kepada jajarannya terkait akuntabilitas dari proses tersebut, tidak saja secara administratif atau dari sisi pelaporan.

“Itu penting dan sangat penting, tetapi bersama-sama melakukan orkestrasi dan manajemen agar pengawasan realisasi pembangunan di semua bidang khususnya di infrastruktur TIK dapat dilakukan dengan baik,” tutur Johnny.

Sebelumnya, Johnny mengatakan sebanyak 9.113 desa/kelurahan di daerah 3T (terdepan, terpencil, dan tertinggal) di Indonesia akan diselimuti jaringan 4G pada 2022.

Lebih rinci, pada 2020 ini, Badan Aksesibilitas Telekomunikasi dan Informasi (BAKTI Kominfo) disebut telah mulai menghadirkan sinyal 4G di 1.209 desa/kelurahan.

Dilanjutkan pada 2021 mendatang ditargetkan sebanyak 4.200 desa/kelurahan. Kemudian 3.704 desa/kelurahan pada 2022.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Terdakwa Korupsi Tol MBZ Pakai Perusahaan Pribadi untuk Garap Proyek dan Tagih Pembayaran

Terdakwa Korupsi Tol MBZ Pakai Perusahaan Pribadi untuk Garap Proyek dan Tagih Pembayaran

Nasional
Rayakan Ulang Tahun Ke 55, Anies Gelar 'Open House'

Rayakan Ulang Tahun Ke 55, Anies Gelar "Open House"

Nasional
KSAU Tinjau Kesiapan Pengoperasian Jet Tempur Rafale di Lanud Supadio Pontianak

KSAU Tinjau Kesiapan Pengoperasian Jet Tempur Rafale di Lanud Supadio Pontianak

Nasional
Jokowi: Alat Komunikasi Kita Didominasi Impor, Sebabkan Defisit Perdagangan Rp 30 Triliun

Jokowi: Alat Komunikasi Kita Didominasi Impor, Sebabkan Defisit Perdagangan Rp 30 Triliun

Nasional
Wapres Ma’ruf Amin Minta Penyaluran Dana CSR Desa Diperhatikan agar Tepat Sasaran

Wapres Ma’ruf Amin Minta Penyaluran Dana CSR Desa Diperhatikan agar Tepat Sasaran

Nasional
Hakim MK Tegur KPU karena Renvoi Tak Tertib dalam Sengketa Pileg

Hakim MK Tegur KPU karena Renvoi Tak Tertib dalam Sengketa Pileg

Nasional
Soal Silaturahmi Kebangsaan dengan Presiden dan Wapres Terdahulu, Bamsoet: Tinggal Tunggu Jawaban

Soal Silaturahmi Kebangsaan dengan Presiden dan Wapres Terdahulu, Bamsoet: Tinggal Tunggu Jawaban

Nasional
Hormati Ganjar, Waketum Gerindra: Sikap Oposisi Bukan Pilihan yang Salah

Hormati Ganjar, Waketum Gerindra: Sikap Oposisi Bukan Pilihan yang Salah

Nasional
Ganjar Pilih di Luar Pemerintahan, Bamsoet: Boleh, tapi Kita Bekerja Gotong Royong

Ganjar Pilih di Luar Pemerintahan, Bamsoet: Boleh, tapi Kita Bekerja Gotong Royong

Nasional
Hanya Ada 2 'Supplier' Indonesia yang Pasok Perangkat untuk Apple, Jokowi: Memprihatinkan

Hanya Ada 2 "Supplier" Indonesia yang Pasok Perangkat untuk Apple, Jokowi: Memprihatinkan

Nasional
Jokowi Resmikan Indonesia Digital Test House, Anggarannya Hampir 1 Triliun

Jokowi Resmikan Indonesia Digital Test House, Anggarannya Hampir 1 Triliun

Nasional
KPK Didesak Usut Pemberian THR ke Anggota DPR dari Kementan, Panggil Bersaksi dalam Sidang

KPK Didesak Usut Pemberian THR ke Anggota DPR dari Kementan, Panggil Bersaksi dalam Sidang

Nasional
Pabrik Bata Tutup, Jokowi: Usaha Itu Naik Turun, karena Efisiensi atau Kalah Saing

Pabrik Bata Tutup, Jokowi: Usaha Itu Naik Turun, karena Efisiensi atau Kalah Saing

Nasional
KPU Ungkap Formulir C.Hasil Pileg 2024 Paniai Dibawa Lari KPPS

KPU Ungkap Formulir C.Hasil Pileg 2024 Paniai Dibawa Lari KPPS

Nasional
Soal 'Presidential Club' Prabowo, Bamsoet Sebut Dewan Pertimbangan Agung Bisa Dihidupkan Kembali

Soal "Presidential Club" Prabowo, Bamsoet Sebut Dewan Pertimbangan Agung Bisa Dihidupkan Kembali

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com