Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Enam Menteri Baru Jokowi, Tiga dari Partai Politik...

Kompas.com - 22/12/2020, 17:48 WIB
Rakhmat Nur Hakim,
Bayu Galih

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo telah menunjuk enam menteri baru yang menjabat di Kabinet Indonesia Maju.

Pengumuman ditunjuknya keenam menteri tersebut berlangsung di beranda Istana Merdeka, Jakarta Pusat, Selasa (22/12/2020).

Dari enam menteri yang ditunjuk Jokowi, tiga orang berasal dari partai dan tiga orang lainnya berasal dari kalangan profesional.

"Yang pertama Ibu Tri Rismaharini, saya kira kita tahu semuanya. Beliau adalah Wali Kota Surabaya dan saat ini Bu Tri Rismaharini akan kita berikan tanggung jawab untuk menjadi Menteri Sosial," ucap Jokowi saat mengumumkan nama-nama menterinya.

Baca juga: Jokowi Tunjuk Risma Jadi Mensos, Pengamat: Ibarat Panci Ketemu Tutupnya, Klop

Adapun Risma merupakan kader PDI-P. Risma ditunjuk Jokowi menjabat Menteri Sosial menggantikan Juliari Batubara.

Juliari tersangkut kasus korupsi pengadaan Bantuan Sosial (Bansos) di wilayah Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi.

Selain Risma, menteri yang berasal dari partai ialah Menteri Agama yang dijabat oleh Yaqut Cholil Qoumas.

Yaqut yang menjabat Ketua Umum GP Ansor juga merupakan kader PKB. Gus Yaqut, sapaannya, menjabat Menteri Agama menggantikan Fachrul Razi. Selain itu Gus Yaqut juga merepresentasikan Nahdlatul Ulama (NU).

Baca juga: Makna Jaket Biru Enam Menteri Baru Jokowi...

Selanjutnya, Sandiaga Uno yang ditunjuk Jokowi sebagai Menteri Pariwsisata dan Ekonomi Kreatif juga merupakan kader Partai Gerindra. Sandiaga menggantikan Wishnutama Kusubandio.

Sementara itu tiga menteri lainnya yang berasal dari kalangan profesional ialah Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin, Menteri Perdagangan Muhammad Luthfi, dan Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono.

Baca juga: Budi Gunadi Sadikin, Menkes Pengganti Terawan yang Sarjana Fisika Nuklir

Budi Gunadi ditunjuk sebagai Menteri Kesehatan menggantikan Terawan Agus Putranto. Sedangkan Muhammad Luthfi ditunjuk sebagai Menteri Perdagangan menggantikan Agus Suparmanto yang juga kader PKB.

Adapun Sakti Wahyu Trenggono ditunjuk sebagai Menteri Kelautan dan Perikanan menggantikan Edhy Prabowo yang merupakan kader Partai Gerindra.

Edhy kini berstatus tersangka dalam kasus korupsi pengadaan izin ekspor benih lobster.

Baca juga: Profil 6 Menteri Baru Kabinet Jokowi Hasil Reshuffle 

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Wapres Ajak Masyarakat Tetap Dukung Timnas U-23 demi Lolos Olimpiade

Wapres Ajak Masyarakat Tetap Dukung Timnas U-23 demi Lolos Olimpiade

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati terkait Susunan Kabinet

Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati terkait Susunan Kabinet

Nasional
Soal Dukungan PKB untuk Khofifah, Cak Imin: Kalau Daftar, Kita Sambut

Soal Dukungan PKB untuk Khofifah, Cak Imin: Kalau Daftar, Kita Sambut

Nasional
Jubir Sebut Luhut Hanya Beri Saran ke Prabowo soal Jangan Bawa Orang 'Toxic'

Jubir Sebut Luhut Hanya Beri Saran ke Prabowo soal Jangan Bawa Orang "Toxic"

Nasional
Muslimat NU Kirim Bantuan Kemanusiaan Rp 2 Miliar ke Palestina

Muslimat NU Kirim Bantuan Kemanusiaan Rp 2 Miliar ke Palestina

Nasional
Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang 'Toxic', Projo: Nasihat Bagus

Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang "Toxic", Projo: Nasihat Bagus

Nasional
Buktikan Kinerja Unggul, Pertamina Hulu Energi Optimalkan Kapabilitas Perusahaan

Buktikan Kinerja Unggul, Pertamina Hulu Energi Optimalkan Kapabilitas Perusahaan

Nasional
Gerindra Sebut Jokowi Justru Dorong Prabowo untuk Bertemu Megawati

Gerindra Sebut Jokowi Justru Dorong Prabowo untuk Bertemu Megawati

Nasional
Tak Cemas Lawan Kandidat Lain pada Pilkada Jatim, Khofifah: Kenapa Khawatir?

Tak Cemas Lawan Kandidat Lain pada Pilkada Jatim, Khofifah: Kenapa Khawatir?

Nasional
Khofifah Tolak Tawaran Jadi Menteri Kabinet Prabowo-Gibran, Pilih Maju Pilkada Jatim

Khofifah Tolak Tawaran Jadi Menteri Kabinet Prabowo-Gibran, Pilih Maju Pilkada Jatim

Nasional
Soal Duetnya pada Pilkada Jatim, Khofifah: Saya Nyaman dan Produktif dengan Mas Emil

Soal Duetnya pada Pilkada Jatim, Khofifah: Saya Nyaman dan Produktif dengan Mas Emil

Nasional
Pertamina Goes To Campus, Langkah Kolaborasi Pertamina Hadapi Trilema Energi

Pertamina Goes To Campus, Langkah Kolaborasi Pertamina Hadapi Trilema Energi

Nasional
Respons Luhut Soal Orang 'Toxic', Golkar Klaim Menterinya Punya Karya Nyata

Respons Luhut Soal Orang "Toxic", Golkar Klaim Menterinya Punya Karya Nyata

Nasional
Ditanya Soal Progres Pertemuan Prabowo-Megawati, Gerindra: Keduanya Mengerti Kapan Harus Bertemu

Ditanya Soal Progres Pertemuan Prabowo-Megawati, Gerindra: Keduanya Mengerti Kapan Harus Bertemu

Nasional
Gerindra Tangkap Sinyal PKS Ingin Bertemu Prabowo, tapi Perlu Waktu

Gerindra Tangkap Sinyal PKS Ingin Bertemu Prabowo, tapi Perlu Waktu

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com