Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sayangkan Pasien Covid-19 Gelar Pernikahan di Balikpapan, Satgas: Harusnya Bisa Dicegah

Kompas.com - 14/12/2020, 23:12 WIB
Nicholas Ryan Aditya,
Krisiandi

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Juru Bicara Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito menyayangkan berlangsungnya pernikahan di Balikpapan, pada Sabtu (5/12/2020).

Menurut Satgas, mempelai wanita dalam pernikahan itu terkonfirmasi positif Covid-19 dan seharusnya menjalani isolasi mandiri.

"Kejadian ini sangat disayangkan dan seharusnya bisa dicegah oleh pihak setempat yang bisa berkoordinasi dengan Satgas daerah untuk mencegah acara tersebut terlaksana," kata Wiku melalui pesan singkat kepada Kompas.com, Senin (14/12/2020).

Baca juga: Soal Vaksinasi Covid-19, Wagub DKI: Kami Menunggu Arahan

Ia melanjutkan, pada prinsipnya apabila semakin banyak orang yang berinteraksi dengan kasus positif, kian banyak pula tracing yang harus dilakukan.

Wiku menilai, kejadian ini menjadi bukti masyarakat masih tak acuh terhadap penerapan protokol kesehatan 3M.

"Setiap individu seharusnya memahami besarnya peran masing-masing melindungi diri maupun orang di sekitarnya dengan patuh protokol kesehatan 3M," ujarnya.

Seperti diketahui, setiap individu di masa pandemi memang diharuskan berdisiplin menjalankan 3M yaitu mengenakan masker, menjaga jarak, dan mencuci tangan pakai sabun serta air mengalir.

Baca juga: Pemerintah Didesak Gratiskan Vaksin Covid-19, Ini Kata Jubir Vaksinasi

Sebelumnya, beredar kabar di media sosial adanya pernikahan yang berlangsung di Gedung Kesenian Balikpapan pada Sabtu (5/12/2020).

Meski pernikahan di masa pandemi tetap diizinkan, namun publik mempermasalahkan mempelai wanita yang diketahui positif Covid-19.

Dilansir akun Instagram Satgas Penanganan Covid-19 Balikpapan @covid19_bpn, pihak Satgas setempat juga akan melakukan penindakan dengan memanggil sang mempelai tersebut setelah dinyatakan negatif.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

BNPB: Gempa M 6,2 di Garut Rusak Tempat Ibadah, Sekolah, dan Faskes

BNPB: Gempa M 6,2 di Garut Rusak Tempat Ibadah, Sekolah, dan Faskes

Nasional
PBNU Gelar Karpet Merah Sambut Prabowo-Gibran

PBNU Gelar Karpet Merah Sambut Prabowo-Gibran

Nasional
KPK Nonaktifkan Dua Rutan Buntut Pecat 66 Pegawai yang Terlibat Pungli

KPK Nonaktifkan Dua Rutan Buntut Pecat 66 Pegawai yang Terlibat Pungli

Nasional
BNPB: 4 Orang Luka-luka Akibat Gempa M 6,2 di Kabupaten Garut

BNPB: 4 Orang Luka-luka Akibat Gempa M 6,2 di Kabupaten Garut

Nasional
BNPB: Gempa M 6,2 di Kabupaten Garut Rusak 27 Unit Rumah, 4 di Antaranya Rusak Berat

BNPB: Gempa M 6,2 di Kabupaten Garut Rusak 27 Unit Rumah, 4 di Antaranya Rusak Berat

Nasional
Tanggal 1 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 1 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Tanggal 30 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 30 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Pengamat: Nasib Ganjar Usai Pilpres Tergantung PDI-P, Anies Beda karena Masih Punya Pesona Elektoral

Pengamat: Nasib Ganjar Usai Pilpres Tergantung PDI-P, Anies Beda karena Masih Punya Pesona Elektoral

Nasional
Defend ID Targetkan Tingkat Komponen Dalam Negeri Alpalhankam Capai 55 Persen 3 Tahun Lagi

Defend ID Targetkan Tingkat Komponen Dalam Negeri Alpalhankam Capai 55 Persen 3 Tahun Lagi

Nasional
TNI AL Kerahkan 3 Kapal Perang Korvet untuk Latihan di Laut Natuna Utara

TNI AL Kerahkan 3 Kapal Perang Korvet untuk Latihan di Laut Natuna Utara

Nasional
Dampak Eskalasi Konflik Global, Defend ID Akui Rantai Pasokan Alat Pertahanan-Keamanan Terganggu

Dampak Eskalasi Konflik Global, Defend ID Akui Rantai Pasokan Alat Pertahanan-Keamanan Terganggu

Nasional
PKS Klaim Punya Hubungan Baik dengan Prabowo, Tak Sulit jika Mau Koalisi

PKS Klaim Punya Hubungan Baik dengan Prabowo, Tak Sulit jika Mau Koalisi

Nasional
Tak Copot Menteri PDI-P, Jokowi Dinilai Pertimbangkan Persepsi Publik

Tak Copot Menteri PDI-P, Jokowi Dinilai Pertimbangkan Persepsi Publik

Nasional
Pengamat: Yang Berhak Minta PDI-P Cabut Menteri Hanya Jokowi, TKN Siapa?

Pengamat: Yang Berhak Minta PDI-P Cabut Menteri Hanya Jokowi, TKN Siapa?

Nasional
Klarifikasi Unggahan di Instagram, Zita: Postingan Kopi Berlatar Belakang Masjidilharam untuk Pancing Diskusi

Klarifikasi Unggahan di Instagram, Zita: Postingan Kopi Berlatar Belakang Masjidilharam untuk Pancing Diskusi

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com