Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kasus Covid-19 Naik Drastis Akhir Agustus, Satgas Akui Libur Panjang Jadi Pemicunya

Kompas.com - 02/09/2020, 14:13 WIB
Dian Erika Nugraheny,
Icha Rastika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Anggota Tim Pakar Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Dewi Nur Aisyah mengatakan, libur panjang pada Agustus lalu berpengaruh terhadap tingginya kenaikan kasus Covid-19 pada akhir Agustus.

Libur panjang membuat masyarakat melakukan mobilitas sehingga meningkatkan penularan Covid-19.

"Ya bisa jadi (kenaikan kasus dipengaruhi libur panjang). Kita melihat efek libur panjang terhadap kenaikan jumlah kasus yang ada," ujar Dewi dalam talkshow daring yang ditayangkan di saluran YouTube BNPB, Rabu (2/9/2020).

Baca juga: 150 Orang dari Klaster PT Nippon Oilseal Kogyu Cikarang Positif Covid-19

Kondisi ini, menurut dia, terutama terjadi di Jawa. Sebab, kata Dewi, mayoritas daerah penyumbang kasus Covid-19 tertinggi pada pekan terakhir Agustus ada di Jawa.

Mobilitas tinggi ini yang disebutnya membuka semakin banyak peluang penularan terjadi.

Hal yang perlu dicermati, kata Dewi, dampak dari libur panjang tidak terlihat dalam sehari atau dua hari setelah liburan.

"Tapi manifestasinya saat sudah ke RS dan diperiksa, saat sudah berjalan dan sebagainya. Sehingga, ada delay (jeda) mungkin sekitar dua hingga tiga pekan baru kelihatan kenaikannya di mana," kata Dewi.

Selain itu, hal yang juga perlu dicermati, menurut dia, yakni tren penularan secara klaster.

Kondisi ini terjadi di Jawa. "Misalnya di Jawa Timur ada klaster pesantren, di Jawa Barat ada klaster industri, dan sebagainya," ucap Dewi.

Sebelumnya, Dewi mengatakan, kasus Covid-19 mengalami kenaikan drastis pada pekan terakhir Agustus 2020.

Kenaikan yang terjadi dalam kurun waktu sepekan itu setara dengan 32,9 persen.

"Saya ingatkan secara cepat bahwa memang dalam pekan terakhir terjadi kenaikan kasus yang tinggi sekali, yakni 32,9 persen," ujar Dewi Rabu.

Baca juga: Kasus Covid-19 Naik 32,9 Persen Pekan Terakhir Agustus, Satgas: Ini Mengagetkan

Dewi mengakui kenaikan ini cukup mengagetkan.

Sebab, kondisi penularan Covid-19 di Indonesia pada tiga pekan pertama Agustus cenderung stabil.

"Tenang-tenang saja karena kenaikan bisanya empat persen, kemudian turun satu persen. Lalu bertanya-tanya kenapa kenaikan 32,9 persen dari pekan sebelumnya bisa terjadi," lanjut Dewi.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Menko Polhukam Harap Perpres 'Publisher Rights' Bisa Wujudkan Jurnalisme Berkualitas

Menko Polhukam Harap Perpres "Publisher Rights" Bisa Wujudkan Jurnalisme Berkualitas

Nasional
Saksi Sebut Kementan Beri Rp 5 Miliar ke Auditor BPK untuk Status WTP

Saksi Sebut Kementan Beri Rp 5 Miliar ke Auditor BPK untuk Status WTP

Nasional
Kasus Dugaan Asusila Ketua KPU Jadi Prioritas DKPP, Sidang Digelar Bulan Ini

Kasus Dugaan Asusila Ketua KPU Jadi Prioritas DKPP, Sidang Digelar Bulan Ini

Nasional
Gubernur Maluku Utara Nonaktif Diduga Cuci Uang Sampai Rp 100 Miliar Lebih

Gubernur Maluku Utara Nonaktif Diduga Cuci Uang Sampai Rp 100 Miliar Lebih

Nasional
Cycling de Jabar Segera Digelar di Rute Anyar 213 Km, Total Hadiah Capai Rp 240 Juta

Cycling de Jabar Segera Digelar di Rute Anyar 213 Km, Total Hadiah Capai Rp 240 Juta

Nasional
Hindari Konflik TNI-Polri, Sekjen Kemenhan Sarankan Kegiatan Integratif

Hindari Konflik TNI-Polri, Sekjen Kemenhan Sarankan Kegiatan Integratif

Nasional
KPK Tetapkan Gubernur Nonaktif Maluku Utara Tersangka TPPU

KPK Tetapkan Gubernur Nonaktif Maluku Utara Tersangka TPPU

Nasional
Soal Kemungkinan Duduki Jabatan di DPP PDI-P, Ganjar: Itu Urusan Ketua Umum

Soal Kemungkinan Duduki Jabatan di DPP PDI-P, Ganjar: Itu Urusan Ketua Umum

Nasional
Kapolda Jateng Disebut Maju Pilkada, Jokowi: Dikit-dikit Ditanyakan ke Saya ...

Kapolda Jateng Disebut Maju Pilkada, Jokowi: Dikit-dikit Ditanyakan ke Saya ...

Nasional
Jokowi dan Prabowo Rapat Bareng Bahas Operasi Khusus di Papua

Jokowi dan Prabowo Rapat Bareng Bahas Operasi Khusus di Papua

Nasional
Kemenhan Ungkap Anggaran Tambahan Penanganan Papua Belum Turun

Kemenhan Ungkap Anggaran Tambahan Penanganan Papua Belum Turun

Nasional
PAN Minta Demokrat Bangun Komunikasi jika Ingin Duetkan Lagi Khofifah dan Emil Dardak

PAN Minta Demokrat Bangun Komunikasi jika Ingin Duetkan Lagi Khofifah dan Emil Dardak

Nasional
Tanggapi Ide 'Presidential Club' Prabowo, Ganjar: Bagus-bagus Saja

Tanggapi Ide "Presidential Club" Prabowo, Ganjar: Bagus-bagus Saja

Nasional
6 Pengedar Narkoba Bermodus Paket Suku Cadang Dibekuk, 20.272 Ekstasi Disita

6 Pengedar Narkoba Bermodus Paket Suku Cadang Dibekuk, 20.272 Ekstasi Disita

Nasional
Budiman Sudjatmiko: Bisa Saja Kementerian di Era Prabowo Tetap 34, tetapi Ditambah Badan

Budiman Sudjatmiko: Bisa Saja Kementerian di Era Prabowo Tetap 34, tetapi Ditambah Badan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com