Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[POPULER NASIONAL] Jangan Turunkan Masker ke Dagu | Penambahan Kasus Covid-19

Kompas.com - 13/07/2020, 07:13 WIB
Dani Prabowo

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Penggunaan masker untuk mengurangi dampak penularan Covid-19 harus dilakukan secara benar.

Memakai masker di dagu justru dapat mencemari bagian dalam masker dengan penyakit yang mungkin menempel di dagu.

Sementara itu, penambahan kasus positif Covid-19 yang dicatat pemerintah pada Minggu (12/7/2020), sebanyak 1.681 kasus dalam sehari.

Penambahan tersebut mengakibatkan akumulasi kasus positif mencapai 75.699 kasus sejak diumumkan pertama kali pada 2 Maret lalu.

Berikut berita terpopuler di Kompas.com, selengkapnya:

1. Pakai masker dengan benar, bukan di dagu

Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19 Achmad Yurianto mengatakan, jika terpaksa melepas masker seperti saat makan atau berbicara pada suatu forum, sebaiknya masker benar-benar dilepas.

Setelah itu, masker yang dilepas harus tetap dijaga bagian dalamnya supaya tidak tercemar penyakit.

"Kalau memang terpaksa harus melepas masker, lepas. Jangan disangkutkan di dagu karena droplet kita atau kuman penyakit yang ada di luar yang mungkin nempel di dagu akan pindah ke bagian dalam dari masker kita," kata Yuri di Graha BNPB Jakarta, Minggu (12/7/2020).

Ia pun menyarankan agar masyarakat menggunakan masker yang nyaman digunakan dalam waktu lama.

Masker yang nyaman, kata Yuri, yang memberikan cukup ruang antara masker dengan lubang hidung sehingga tak mengganggu pernapasan.

Selengkapnya di sini.


2. Penambahan kasus Covid-19

Di samping penambahan kasus baru, pada periode yang sama didapati 919 pasien sembuh setelah dua kali dinyatakan negatif.

Dengan demikian, total ada 35.638 pasien Covid-19 yang dinyatakan sembuh.

Namun, Yuri juga menyampaikan adanya penambahan 71 pasien yang dinyatakan meninggal dunia berdasarkan data yang sama.

Total pasien Covid-19 yang meninggal dunia di Indonesia hingga hari ini tercatat 3.606 orang.

Selengkapnya di sini.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com