Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

RI sudah Periksa 19.500 Orang lewat Tes PCR Terkait Covid-19

Kompas.com - 10/04/2020, 19:16 WIB
Sania Mashabi,
Krisiandi

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah telah memeriksa 19.500 orang melalui terkait virus corona (Covid-19) melalui metode Polymerase Chain Reaction (PCR) per Jumat (10/4/2020).

Hal itu dikatakan juru bicara pemerintah untuk penanganan virus corona Achmad Yurianto dalam konferensi pers di Graha BNPB, Jakarta.

"Sampai hari ini sudah lebih dari 19.500 orang yang kita periksa, untuk pemeriksaan berbasis pada molekuler dengan menggunakan real time PCR," ujar Yurianto, Jumat.

Baca juga: 1,6 Juta Orang di Dunia Terinfeksi Covid-19, Bagaimana Kehidupan di Negara Tanpa Virus Corona?

Pemerintah, lanjut Yurianto, juga telah menyediakan alat pelindung diri (APD) sebanyak 769.000 buah. APD tersebut juga telah didistribusikan ke seluruh Indonesia.

"Dan kemudian kita sudah mengadakan lebih dari 769.000 APD. Sebanyak 698.650 kita bagikan ke seluruh Indonesia," ungkapnya.

Sebelumnya, Ketua Tim Pakar Gugus Tugas Covid-19 Wiku Adisasmito memastikan APD di Indonesia untuk tenaga medis tercukupi.

Jika selama ini mengandalkan impor, sekarang Gugus Tugas sudah bekerja sama dengan sejumlah pihak swasta dalam negeri untuk memproduksinya.

"Kemampuan dan kapasitas produksi di Indonesia dipastikan tercukupi. Kami bekerja sama untuk menentukan standar dan pemenuhan produksi APD, khususnya gaun, di dalam negeri yang selama ini tergantung impor dan jumlahnya terbatas," ujar Wiku dalam konferensi pers di BNPB, Jumat (3/4/2020).

"Produksi APD saat ini didukung oleh 31 perusahaan tekstil dan 2.900 industri garmen nasional," lanjut dia.

Baca juga: Pemerintah Sebut Lebih dari 300 RS Rujukan Covid-19 Telah Beroperasi

Wiku mengatakan, bahan APD selama ini hanya digunakan sekali pakai. Namun, saat ini Indonesia telah berinovasi dengan memakai bahan baku alternatif yang melimpah di dalam negeri.

"Kami telah menemukan bahan baku pengganti sesuai standar WHO yang cukup melimpah di Indonesia, diproduksi oleh industri tekstil dalam negeri, yaitu polyurethane dan polyester yang bisa digunakan berulang dengan dicuci secara benar," kata dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pakar Nilai Ide KPU soal Caleg Terpilih Dilantik Usai Kalah Pilkada Inkonstitusional

Pakar Nilai Ide KPU soal Caleg Terpilih Dilantik Usai Kalah Pilkada Inkonstitusional

Nasional
Pakar Pertanyakan KPU, Mengapa Sebut Caleg Terpilih Tak Harus Mundur jika Maju Pilkada

Pakar Pertanyakan KPU, Mengapa Sebut Caleg Terpilih Tak Harus Mundur jika Maju Pilkada

Nasional
Prabowo Sebut Jangan Ganggu jika Ogah Kerja Sama, Gerindra: Upaya Rangkul Partai Lain Terus Dilakukan

Prabowo Sebut Jangan Ganggu jika Ogah Kerja Sama, Gerindra: Upaya Rangkul Partai Lain Terus Dilakukan

Nasional
Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Gerindra Pastikan Tetap Terbuka untuk Kritik

Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Gerindra Pastikan Tetap Terbuka untuk Kritik

Nasional
Kabinet Prabowo: Antara Pemerintahan Kuat dan Efektif

Kabinet Prabowo: Antara Pemerintahan Kuat dan Efektif

Nasional
Gerindra Jelaskan Maksud Prabowo Sebut Jangan Ganggu jika Tak Mau Kerja Sama

Gerindra Jelaskan Maksud Prabowo Sebut Jangan Ganggu jika Tak Mau Kerja Sama

Nasional
[POPULER NASIONAL] Prabowo Minta yang Tak Mau Kerja Sama Jangan Ganggu | Yusril Sebut Ide Tambah Kementerian Bukan Bagi-bagi Kekuasaan

[POPULER NASIONAL] Prabowo Minta yang Tak Mau Kerja Sama Jangan Ganggu | Yusril Sebut Ide Tambah Kementerian Bukan Bagi-bagi Kekuasaan

Nasional
Tanggal 13 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 13 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kesiapan Infrastruktur Haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina Sudah 75 Persen

Kesiapan Infrastruktur Haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina Sudah 75 Persen

Nasional
Cek Pelabuhan Ketapang, Kabaharkam Pastikan Kesiapan Pengamanan World Water Forum 2024

Cek Pelabuhan Ketapang, Kabaharkam Pastikan Kesiapan Pengamanan World Water Forum 2024

Nasional
Prabowo Sebut Soekarno Milik Bangsa Indonesia, Ini Respons PDI-P

Prabowo Sebut Soekarno Milik Bangsa Indonesia, Ini Respons PDI-P

Nasional
Ganjar Serahkan ke PDI-P soal Nama yang Bakal Maju Pilkada Jateng

Ganjar Serahkan ke PDI-P soal Nama yang Bakal Maju Pilkada Jateng

Nasional
Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Ini Kata Ganjar

Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Ini Kata Ganjar

Nasional
Bertemu Calon-calon Kepala Daerah, Zulhas Minta Mereka Tiru Semangat Jokowi dan Prabowo

Bertemu Calon-calon Kepala Daerah, Zulhas Minta Mereka Tiru Semangat Jokowi dan Prabowo

Nasional
7 Jenis Obat-obatan yang Disarankan Dibawa Jamaah Haji Asal Indonesia

7 Jenis Obat-obatan yang Disarankan Dibawa Jamaah Haji Asal Indonesia

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com