JAKARTA, KOMPAS.com - Sekretaris Daerah (Sekda) DKI Jakarta Saefullah mengklaim pihaknya, Pemprov DKI Jakarta, memberikan respons cepat terhadap masyarakat yang menjadi korban banjir.
"Kita bersyukur bahwa Jakarta termasuk responsnya cepat dalam waktu 2-3 hari (setelah banjir) aktivitas sudah normal," ujar Saefullah usai mendampingi Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian mengunjungi korban banjir di kawasan Pengadegan Timur, Pancoran, Jakarta Selatan, Selasa (7/1/2020).
Saefullah mengatakan, aktivitas seperti sekolah, bekerja, hingga aktivitas ekonomi di Jakarta sudah kembali berjalan normal.
Baca juga: Banjir Jakarta 2020, Bukti Sudah Saatnya Mitigasi Bencana Radikal
Dengan demikian, ia menegaskan bahwa aktivitas masyarakat di Jakarta sudah tidak ada lagi masalah pasca banjir pada 1 Januari 2020 lalu.
"Yang penting jalan-jalan tidak tertutup sehingga aktivitas semua kehidupan masyarakat di Jakarta, yang kerja, aktivitas ekonomi sudah berjalan normal kembali jadi tidak ada maslah," kata dia.
Baca juga: Pemprov DKI Akui Sejumlah Pompa Air Tak Beroperasi Saat Banjir Jakarta
Adapun untuk lokasi-lokasi banjir di Jakarta, kata dia, pembersihan seperti pengerukan lumpur sudah dilakukan secara massal dan masif pada Minggu (5/1/2020) lalu.
Diketahui, pada 1 Januari 2020 beberapa wilayah DKI Jakarta terendam banjir.
Selain cuaca ekstrem, salah satu penyebabnya adalah adanya banjir kiriman dari Bogor yang membuat kali-kali di Jakarta meluap.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.