Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Airlangga dan Bamsoet Kompak Duduk Satu Meja

Kompas.com - 15/09/2019, 21:13 WIB
Kurniasih Budi,
Fabian Januarius Kuwado

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto, duduk bersama Ketua DPR RI, Bambang Soesatyo.

Momen itu terjadi saat Malam Penghargaan Partai Golkar yang digelar di Ballroom Hotel Ritz Carlton Mega Kuningan, Minggu (15/9/2018) malam.

Diketahui, hubungan Airlangga dan Bambang Soesatyo sempat menghangat lantaran keduanya mencalonkan diri sebagai ketua umum Partai Golkar dalam Musyawarah Nasional yang digelar Desember 2019 mendatang.

Baca juga: Jelang Munas Golkar, Airlangga Minta Pendukung Solid dan Tak Tergoda

DPP Partai Golkar yang dipimpin Airlangga pada kesempatan ini mengapresiasi seluruh calon legislator (caleg) yang telah berjuang pada pemilu legislatif 2019.

Para caleg Partai Golkar, yang lolos ke Senayan maupun yang tidak, berjumlah 575 orang, diberi penghargaan oleh Airlangga dalam acara ini. 

Sejumlah tokoh Partai Golkar, antara lain Akbar Tandjung, Sjarif Tjitjip Soetardjo, dan Aburizal Bakrie tampak hadir.

Pimpinan MPR RI Mahyudin dan Menteri Sosial Agus Gumiwang Kartasasmita juga hadir.

Baca juga: Minta Restu, Bambang Soesatyo Temui Jokowi di Istana

Bamsoet duduk di meja yang sama dengan Ketua Umum Partai Golkar dan para senior Partai Golkar.

"Saya memang ingin hadir pada acara ini," kata Bamsoet kepada media, Minggu (15/9/2019).

Sebagai informasi, dari total caleg, ada 85 orang yang berhak duduk di kursi wakil rakyat.

Adapun caleg yang meraup suara lebih dari 200.000 yakni Dedi Mulyadi asal dapil Jabar 7 dan Hasan Basri Agus asal dapil Jambi. 

 

Kompas TV Kebakaran hutan dan lahan, terutama di wilayah Kalimantan, dan Sumatera, semakin parah. Luas lahan dan jumlah titik api yang terus meningkat, mengakibatkan kabut asap semakin pekat, dan sangat berdampak pada kesehatan warga. Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan mencatat, jumlah titik api akibat kebakaran hutan, dan lahan di seluruh wilayah Indonesia, mengalami peningkatan tajam.<br /> <br /> Bulan Juli tercatat, 592 titik api. Di bulan Agustus, jumlah titik api meningkat menjadi 3.428 dan di Bulan September, hingga hari ini, tercatat 9.110 titik api.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Diminta Mundur oleh TKN, Berikut 6 Menteri PDI-P di Periode Kedua Jokowi

Diminta Mundur oleh TKN, Berikut 6 Menteri PDI-P di Periode Kedua Jokowi

Nasional
Nasdem Tunggu Jawaban Anies Soal Tawaran Jadi Cagub DKI

Nasdem Tunggu Jawaban Anies Soal Tawaran Jadi Cagub DKI

Nasional
Minimalisasi Risiko Bencana Alam, DMC Dompet Dhuafa dan BNPB Tanam 1.220 Bibit Pohon di Bandung Barat

Minimalisasi Risiko Bencana Alam, DMC Dompet Dhuafa dan BNPB Tanam 1.220 Bibit Pohon di Bandung Barat

Nasional
Syaikhu Sebut Koalisi atau Oposisi Itu Kewenangan Majelis Syuro PKS

Syaikhu Sebut Koalisi atau Oposisi Itu Kewenangan Majelis Syuro PKS

Nasional
Jokowi Tak Lagi Dianggap Kader, PDI-P: Loyalitas Sangat Penting

Jokowi Tak Lagi Dianggap Kader, PDI-P: Loyalitas Sangat Penting

Nasional
PPP Buka Peluang Usung Sandiaga Jadi Cagub DKI

PPP Buka Peluang Usung Sandiaga Jadi Cagub DKI

Nasional
Soal Jokowi dan PDI-P, Joman: Jangan karena Beda Pilihan, lalu Dianggap Berkhianat

Soal Jokowi dan PDI-P, Joman: Jangan karena Beda Pilihan, lalu Dianggap Berkhianat

Nasional
Surya Paloh Buka Peluang Nasdem Usung Anies pada Pilkada DKI

Surya Paloh Buka Peluang Nasdem Usung Anies pada Pilkada DKI

Nasional
Dukung Prabowo-Gibran, Surya Paloh Sebut Nasdem Belum Dapat Tawaran Menteri

Dukung Prabowo-Gibran, Surya Paloh Sebut Nasdem Belum Dapat Tawaran Menteri

Nasional
PKS: Pak Anies Sudah Jadi Tokoh Nasional, Kasih Kesempatan Beliau Mengantarkan Kader Kami Jadi Gubernur DKI

PKS: Pak Anies Sudah Jadi Tokoh Nasional, Kasih Kesempatan Beliau Mengantarkan Kader Kami Jadi Gubernur DKI

Nasional
Soal Bertemu Prabowo, Sekjen PKS: Tunggu Saja, Nanti Juga Kebagian

Soal Bertemu Prabowo, Sekjen PKS: Tunggu Saja, Nanti Juga Kebagian

Nasional
Prabowo Absen dalam Acara Halalbihalal PKS

Prabowo Absen dalam Acara Halalbihalal PKS

Nasional
Joman: Jokowi Dukung Prabowo karena Ingin Penuhi Perjanjian Batu Tulis yang Tak Dibayar Megawati

Joman: Jokowi Dukung Prabowo karena Ingin Penuhi Perjanjian Batu Tulis yang Tak Dibayar Megawati

Nasional
Langkah Mahfud Membersamai Masyarakat Sipil

Langkah Mahfud Membersamai Masyarakat Sipil

Nasional
5 Smelter Terkait Kasus Korupsi Timah yang Disita Kejagung Akan Tetap Beroperasi

5 Smelter Terkait Kasus Korupsi Timah yang Disita Kejagung Akan Tetap Beroperasi

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com